Berita Viral

Rekam Jejak Jefri TNI AL Gadungan Ikuti Gladi Upacara HUT 79 TNI, Lakukan Penipuan Seleksi Masuk

Jefri Ga Koro (23) warga sipil, oknum TNI AL gadungan ternyata menjadi incaran polisi sejak beberapa bulan lalu. memiliki rekam jejak kasus penipuan.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
POS-KUPANG.COM/ROSALIA ANDRELA
Oknum TNI AL gadungan, Jefri Ga Koro (23) diserahkan kepada pihak kepolisian untuk diproses hukum lebih lanjut. Jefri merupakan warga sipil, ternyata menjadi incaran polisi sejak beberapa bulan lalu. memiliki rekam jejak kasus penipuan. 

Sementara itu Asisten Intelijen (Asintel) Komandan Lantamal VII, Letkol Laut (KH) M. Yasin kembali menegaskan bahwa Jefri Ga Koro merupakan warga sipil.

"Oknum ini murni orang sipil. Pertama kami ketahui modus operasinya atau penipuannya, ketika pada tanggal 20 Juli, salah satu calon siswa yang mendaftar TNI AL melapor ke Lantamal VII. Saat itu kami bergerak dengan POM," ujarnya.

Pelaku kerap berpindah-pindah tempat sebelum akhirnya ditangkap.

"Tempat-tempat yang diduga kuat sebagai tempat persembunyian kita deteksi, seluruhnya. Berkat sinergitas kami dengan satuan lain, sehingga keberadaannya kita deteksi mulai dari Kupang ke Bali, ke Surabaya, kembali lagi ke Bali, masuk Kupang lagi, ke Surabaya dan terakhir ke Jakarta. Itu semua sudah kita deteksi hanya tinggal waktu yang menentukan oknum ini tertangkap,” tutur Yasin.

Tanggal 27 September 2024, Jefri muncul  ikut apel HUT ke-79 TNI di Monas lalu ditangkap.

Adapun barang bukti yang diamankan yakni satu stel pakaian dinas harian TNI AL, beberapa kaos TNI AL, dan identitas yang bersangkutan.

Terkait biaya hidup selama pelarian, Yasin mengatakan biaya tersebut hasil dari kejahatan yang dilakukan Jefri.

“Biaya hidup yang bersangkutan dalam pelarian, merupakan hasil dari kejahatan yang digunakan untuk kehidupan yang bersangkutan. Sudah ada satu korban yang melapor dan langsung kita tindak lanjuti. Operasi korban ini berada di luar Lantamal, dan berkeliaran di masyarakat untuk mencari korban yang ingin menjadi TNI AL. Hasil pemeriksaan sementara, korban ditipu sejumlah Rp. 50 juta,” ujarnya.

Baca juga: VIDEO Jefri Ga Koro, TNI AL Gadungan Nekat Ikuti Gladi Upacara HUT ke-79 TNI, Pernah Gagal Seleksi

Usai memberikan keterangan kepada awak media, Jefri Ga Koro beserta barang bukti diserahkan kepada pihak kepolisian untuk proses selanjutnya.

Jefri Ga Koro diketahui merupakan warga dari Kelurahan Tuamese, Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Ia lahir di Tuamese pada 22 Juni 2001.

Jefri yang berusia 23 tahun itu menyamar sebagai Perwiwra Rohani Lantamal VII Kupang.

Dalam penyamarannya, ia mengenakan Pakaian Dinas Harian (PDH) dengan pangkat Letnan Dua (Letda) di pundaknya.

Tidak ada rasa takut dari raut wajahnya, ia pun mengikuti rangkaian latihan upacara yang digelar untuk mempersiapkan hari besar TNI tersebut.

Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (Danpomal) Lantamal VII Kupang Letkol Laut (PM) Catur Dono Wibowo menyampaikan, Jefru ditangkap di Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat pada Jumat (27/9/2024).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved