Kunci Jawaban
Kunci Jawaban, Fisika Kelas 12 Halaman 42 - 43 Kurikulum Merdeka, Asesmen: Bab 2 Arus Searah
Kunci jawaban, Fisika Kelas 12 Halaman 42 - 43 Kurikulum Merdeka untuk SMA/MA Kelas XII ditulis Lia Laela Sarah.
Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM - Kunci jawaban, Fisika Kelas 12 Halaman 42 - 43 Kurikulum Merdeka, Asesmen: Bab 2 Arus Searah, silakan disimak pada artikel berikut ini.
Kunci jawaban Fisika Kelas 12 ini untuk menjawab soal pada buku Fisika untuk SMA/MA Kelas XII Edisi 1 yang ditulis Lia Laela Sarah, Irma Rahma Suwarma.
Pada halaman 42 dan 43, siswa diminta mengerjakaan soal Asesmen Bab 2 tentang Arus Searah.
Selengkapnya, soal dan kunci jawaban, Fisika Kelas 12 Halaman 42 - 43 Kurikulum Merdeka, Asesmen: Bab 2 Arus Searah.
Asesmen
1. Perhatikan data hambatan jenis beberapa logam

a. Jelaskan mana yang lebih baik dijadikan sebagai penghantar listrik antara tembaga dan perak.
b. Bahan mana yang kalian sarankan untuk dijadikan sebagai kawat pemanas listrik dan mengapa?
2. Sebuah rangkaian listrik seperti pada Gambar 2.18 kadang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Jika hambatan dalam baterai masingmasing adalah 0,5 Ω, tentukan arus yang mengalir pada hambatan 100 Ω.
3. Lima lampu identik dihubungkan dengan sebuah sumber tegangan seperti Gambar 2. 19.

a. Prediksikan, lampu mana yang akan menyala paling terang dan lampu mana yang menyala paling redup.
b. Jika lampu E dilepaskan dari rangkaian, bagaimana nyala lampu A sekarang? Apakah menyala lebih terang atau lebih redup dibandingkan dengan sebelum lampu E dilepaskan?
Jelaskan bagaimana kalian menganalisis hal tersebut!
Jawaban:
- Lihat Tabel:

a. Berdasarkan hambatan jenisnya, hambatan jenis perak lebih kecil dari pada tembaga. Oleh karena itu, perak lebih baik dijadikan konduktor dibandingkan tembaga.
b. Syarat sebuah kawat dapat dijadikan elemen pemanas, yaitu:
1) tahan panas pada suhu tinggi,
2) keofisien muai kecil
3) hambatan jenisnya tinggi
Berdasarkan tabel, yang memiliki hambatan jenis tinggi adalah nikrom. Sehingga kawat yang direkomendasikan menjadi elemen pemanas adalah nikrom.
2. Pada gambar, buat dua loop,

Pada loop 1:
a. terdapat ggl ε2 = 12 V, (Loop bertemu kutub -, maka ggl V1 = negatif),
b. hambatan baterai r1 dengan arah arus I1 searah Loop 1, I1 positif,
c. hambatan baterai r2dengan arah arus I2 searah Loop 1, I2 positif.maka tegangan dari titik B ke titik B:

Pada loop 2:
a. terdapat ggl ε2 = 9 V, (Loop bertemu kutub -, maka ggl ε2 = negatif),
b. hambatan r2 dengan arah arus I2 berlawanan Loop 2, I2 negatif,
c. hambatan R dengan arah arus I3 searah Loop 2, I3 positif. maka tegangan dari titik A ke titik A:

Selanjutnya gunakan hukum pertama Kirchoff mengenai arus yang melalui titik cabang. Perhatikan titik A, Kita dapat melihat:

3. Jika semua lampu memiliki hambatan R, maka hambatan total rangkaian, yaitu: Rtot = R + 2R/5 = 7/5 R
Arus yang mengalir pada lampu A sama dengan arus total rangkaian: Ii = V/7/5R = 5V/7R
Tegangan pada lampu A: Va = 1 X R = 5/7 V
Tegangan pada lampu B dan C = tegangan pada lampu D = tegangan pada lampu E: Vp = V - 5/7 V = 2/7 V
Arus pada lampu B dan C = I2 = 13 = VP/2R = V/ 7R
Arus pada lampu D sama dengan arus pada lampu E: I4 = VP/R = 2V/7R
Daya listrik pada lampu P = I2 R, maka urutan daya listrik mulai dari yang terbesar, yaitu: P1 > P4 = P5 > P2 = P3
Berdasarkan urutan daya listriknya, maka urutan lampu yang paling terang, yaitu: Lampu A - (Lampu D dan E) - Lampu B dan C)
Alternatif berdasarkan analisis kualitatif:
Berdasarkan prinsip rangkaian seri, lampu A memiliki arus listrik sama dengan arus total rangkaian.
Sedangkan berdasarkan prinsip rangkaian paralel, arus pada lampu B dan C lebih kecil dibandingkan dengan arus pada lampu D dan E.
Nyala terang redup lampu ditentukan oleh daya lampu, sedangkan daya lampu berbanding lurus dengan kuadrat arusnya, maka urutan nyala lampu yang paling terang adalah: Lampu A - (Lampu D dan E) - Lampu B dan C)
Jika lampu E dilepaskan, maka hambatan total rangkaian akan menjadi lebih besar yang menyebabkan arus total pada rangkaian lebih kecil, sehingga lampu A menjadi lebih redup dari semula, demikian juga untuk lampu lainnya.
===
*) Disclaimer:
Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak. Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
Demikian kunci jawaban, Fisika Kelas 12 Halaman 42 - 43 Kurikulum Merdeka, Asesmen: Bab 2 Arus Searah.
Baca juga: Kunci Jawaban, Matematika Kelas 12 SMA Halaman 64 Kurikulum Merdeka, Ayo Berefleksi
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com
Baca berita dan artikel lainnya langsung dari google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com
Kunci Jawaban Siswa
Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Fisika Kelas 12 Halaman 42 - 43 Kuri
Kunci Jawaban Fisika Kelas 12 Kurikulum Merdeka
Fisika Kelas 12
Kelas 12
Kurikulum Merdeka
Tribunsumsel.com
Kunci Jawaban Sosiologi Kelas 12 Halaman 13 Kurikulum Merdeka, Tugas 1.1 Bab 1: Gerabah Tradisional |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 11 Halaman 18 19 20 Kurikulum Merdeka, Lagu Tema Garuda |
![]() |
---|
Jawaban Ekonomi Kelas 11 Halaman 18 19 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 1.5: Laju Pertumbuhan Ekonomi |
![]() |
---|
Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 24 Kurikulum Merdeka: Penilaian Pengetahuan BAB 1 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Agama Islam Kelas 12 Halaman 31-37 Kurikulum Merdeka, Penilaian Pengetahuan Bab 1 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.