Berita Viral

5 Fakta Pasutri Lansia di Surabaya Rumahnya Diambil Alih oleh Anak Kos, Notaris Sebut Dihibahkan

Sederet fakta terkait kos milik Maria Lucia Setyowati dan Muin pasutri lansia di Surabaya diambil alih penghuninya yang kini kabur, kini dilelang bank

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
Youtube KOMPASTV
Penampakan kos-kosan Maria Lucia Setyowati dan Muin, pasutri lansia di Surabaya yang diambil alih oleh anak kosannya sendiri. Sederet fakta terkait kos milik Maria Lucia Setyowati dan Muin pasutri lansia di Surabaya diambil alih penghuninya yang kini kabur, kini dilelang bank 

Hubungan baik keduanya berlanjut, sampai akhirnya Dewi mengusulkan ide aset di Tenggilis Lama III B No 56 dipetak menjadi tiga untuk disewakan menjadi ruko.

Dewi janji akan menyewa satu ruko untuk usaha buka laundry yang lebih besar.

Maria pun membuka laundry di Tenggilis Lama III B No 56.  

"Saya setuju, wong cari penghuni kos kan ya susah-susah gampang. Dewi ke rumah ngajak pegawai Pejabat Pembuat Akte Tanah (PPAT)."

"Salah saya waktu itu, terlalu percaya, menyerahkan sertifikat asli dan dan tanda tangan surat-surat tanpa dibaca," katanya.

Inilah penampakan rumah pemilik kos Maria Lucia Setyowati dan suaminya, Muin yang diduga direbut anak kos di Surabaya.
Inilah penampakan rumah pemilik kos Maria Lucia Setyowati dan suaminya, Muin yang diduga direbut anak kos di Surabaya. (Youtube Kompas TV)

3. Kepemilikan Aset Sudah Pindah Tangan

Ruko tersebut akhirnya dibangun Maria menggunakan dana pinjaman bank.

Karena saat itu sebagaian masih proses renovasi, Maria pindah rumah di rumah lainnya yang berada di gang samping rukonya. 

"Dewi itu datang lagi, mengusulkan aset dekat apartemen diuruskan Izin Mendirikan Bangunan (IMB)."

"Saya waktu itu manut menyerahkan SHM, tanpa ada tanda terima," ujarnya.

Ditinggal pindah, laundry milik Dewi justru sering tidak buka.

Dewi sering tidak ada di rumah, dan mulai sulit dihubungi. 

"Tiba-tiba tahun 2021, petugas PPAT yang awalnya janji ngurus pecah sertifikat datang ke saya."

"Petugas itu bilang, tiga ruko yang sudah terbangun, dua sudah menjadi miliknya dan satu punya Dewi."

"Ternyata surat-surat yang waktu saya tanda tangani dulu, menyatakan kalau saya hibah ke tanah kepada Dewi," beber Maria.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved