Berita Viral
Klarifikasi Bupati Karawang Usai Viral Nasi Tumpeng Perayaan HUT Dibuang, Sebut Tak Layak Konsumsi
Penjelasan Bupati Karawang, Aep Syaepuloh soal nasi tumpeng dibuang setelah perayaan ahri jad Kabupaten Karawang.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM - Penjelasan Bupati Karawang, Aep Syaepuloh soal nasi tumpeng dibuang setelah perayaan hari jadi Kabupaten Karawang.
Seperti diketahui, ribuan nasi tumpeng dibuang ke tempat sampah usai HUT ke-391 Karawang pada Sabtu (14/9/2024) tengah viral dimedia sosial.
Nasi tumpeng itu dibuat untuk agenda pemecahan rekor nasi tumpeng terbanyak.
Namun nasi tumpeng itu justru bak terbuang sia-sia.
Menanggapi hal itu, Bupati Aep Syaepuloh memberikan klarifikasi bahwa sebagian kecil dari nasi tumpeng tersebut sudah tidak layak untuk dikonsumsi.
Penjelasan ini menegaskan bahwa tindakan pembuangan sebagian nasi tumpeng tersebut dilakukan untuk memastikan keamanan dan kualitas makanan yang disajikan kepada masyarakat.
Biasanya, nasi tumpeng yang tidak layak makan dipisahkan dan dibuang untuk mencegah risiko kesehatan.
Bupati berharap penjelasan ini dapat mengatasi kekhawatiran publik dan memperjelas situasi terkait pengelolaan makanan dalam acara tersebut.
Aep juga memastikan sebagian besar nasi tumpeng yang tersisa setelah acara pemecahan rekor langsung dimakan dan dibagikan kepada masyarakat Karawang yang hadir di lokasi acara.
Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang, pihaknya memohon maaf atas ketidaknyamanan akibat informasi tersebut.
Sebagian besar nasi sudah dimakan dan dibagikan kepada masyarakat yang hadir.

Baca juga: VIDEO - Demi Rekor, Ribuan Nasi Tumpeng Dibuang Usai Perayaan HUT Kabupaten Karawang, Warga Kecewa
Lebih lanjut, Aep Syaepuloh juga mengungkapkan jika dirinya merasa bahagia atas pencapaian rekor dunia tersebut.
Bupati Aep juga mengungkapkan, nasi tumpeng tersebut dibuat dengan tidak menggunakan biaya dari Pemkab.
Ia menyebutkan jika ratusan tumpeng tersebut berasal dari sumbangan berbagai badan usaha, diantaranya rumah sakit hingga perusahaan yang ada di kawasan Karawang.
"Jadi nasi tumpeng itu dari bantuan pihak luar yang memberikan support untuk Karawang," ujar Aep dikutip dari Tribunjatim.com
Tampang Sopir yang Tabrak Pemotor hingga Tewaskan Bayi di Mamuju, Serahkan Diri Setelah Kabur |
![]() |
---|
8 Organisasi Sekolah Swasta Gugat Dedi Mulyadi Buntut Aturan Rombel 50 Siswa: Saya Didik Anak Bangsa |
![]() |
---|
'Kamu Dibayar Rakyat', Viral Momen Warga Marah ke Plt Sekda Pati Imbas Bupati Naikkan PBB 250 Persen |
![]() |
---|
'Tidak Ada yang Memisahkan Kita Kecuali Maut', Status WA Ridwan Sebelum Bunuh Siska di Lampung |
![]() |
---|
Cerita Emmanuel Pemilik Mobil Porsche Maafkan Sopir Truk karena Iba meski Rugi Rp120 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.