Detik-detik Polisi Gerebek Tempat Persembunyian IS, Pembunuh Nia Gadis Penjual Gorengan, Dikepung

TRIBUNSUMSEL.COM - Polisi melakukan pengepungan di lokasi persembunyian Indra Septiarman, tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.

Dengan bantuan masyarakat dan komunitas pemburu hewan, polisi menelusuri hutan dan berhasil menemukan rute pelarian terduga pelaku. 

Pelaku bersembunyi di dalam hutan dan warga sempat melihatnya berada di sebuah gubuk.

Polisipun mendatangi gubuk-gubuk yang ada di hutan untuk menangkap pelaku.

Video detik-detik polisi mengepung tempat persembunyian Indra Septiarmanpun beredar.

Lewat Youtube tvOneNews, Senin (16/9/2024) tampak sejumlah polisi mengepung sebuah gubuk tempat persembunyian tersangka.

Di lokasi penyisiran, ditemukan tas ransel hitam milik terduga pelaku yang berisi berbagai perlengkapan, mulai dari kantong tidur, baju, dompet yang berisi KTP orang tua pelaku, bahkan celana milik korban.

Upaya pencarian pelaku telah dilakukan lebih dari sepekan. Tak hanya personel polisi, pencarian juga melibatkan anjing pelacak untuk mencari barang bukti. 

Tim khusus gabungan dari Polda Sumatera Barat dan Polres Padang juga dibentuk guna menangkap pelaku.

Hingga saat in pencarian dan pengejaran terduga pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman terus dilakukan.

Baca juga: Gerebek Gubuk di Tengah Hutan, IS Pelaku Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan Kabur, Paham Lokasi

Kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari menjadi sorotan setelah jasadnya ditemukan dalam kondisi tanpa busana terkubur di tanah.

Gadis remaja bernama Nia Kurnia Sari (18) warga Korong Pasa Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, sebelumnya sempat hilang, Jumat (6/9/2024).

Ia hilang saat menjalankan rutinitas hariannya menjual gorengan di sekitaran kawasan rumahnya untuk membantu ekonomi keluarganya.

Setelah 3 hari pencarian Nia ditemukan tewas terkubur.

Alasan Polisi Sulit Tangkap Pelaku

Sementara, polisi menyebut pelaku cukup licin untuk ditangkap karena menguasai medan tempatnya bersembunyi.

Sehingga, setiap kali polisi hendak menemukan keberadaan terduga pelaku, ia kerap berhasil melarikan diri terlebih dahulu.

"Proses pengejaran sudah kami lakukan, tapi terduga tersangka ini cukup lihai karena lebih mengetahui medan," ucapnya Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy.

Iptu AA Reggy berharap masyarakat bisa mendukung dan mendoakan pihaknya agar bisa bekerja maksimal dan segera menangkap pelaku.

Baca juga: Kesaksian Warga Lihat Indra Tersangka Pembunuhan Nia Kurnia Sari, Sempat Masuk ke Pemukiman

Gelagat Pelaku Dicurigai

Berdasarkan informasi yang dikutip dari Kompas.com, Indra dicurigai sebagai tersangka pembunuhan Nia karena sempat terlihat membuntuti korban pada hari kejadian, Jumat (6/9/24). 

Indra diketahui sering lewat di depan rumah korban.

Usai jenazah korban ditemukan, terduga pelaku disebut bergelagat tidak wajar. Indra pun menghilang usai pembunuhan Nia.

Selain itu, menurut keterangan saksi melihat Indra sempat meminjam cangkul selama 2 jam.

Setelah itu pelaku terlihat gelisah dan pakaian ada nempel bekas tanah.

Saat penemuan jasad nia kurnia sari terkubur di dalam tanah pada hari minggu, 8 september 2024, indra ini langsung melarikan diri bawa tas ransel tanpa pakai sendal.

Pelaku Sudah Ditetapkan Tersangka

Sementara, Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy mengatakan, Indra Septiarman kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

"Setelah penyelidikan intensif dan berdasarkan keterangan saksi dan fakta-fakta di lapangan, untuk terduga pelaku inisial IS sudah kita tetapkan sebagai tersangka," katanya dikutip dari Kompas TV, Senin (16/9/2024).

Hingga saat ini, polisi masih terus melakukan pencarian untuk menemukan keberadaan IS.

"Kami masih melakukan pencarian tersangka ini dibantu masyarakat," kata dia.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel