Gadis Tewas di Padang Pariaman

Isak Tangis Ibu Nia Kurnia Sari, Gadis Penjual Gorengan Ditemukan Tewas Terkubur di Padang Pariaman

Inilah tangisan pilu dari ibu Nia Kurnia, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman yang ditemukan tewas terkubur, teriak histeris..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Moch Krisna
Kolase/Instagram Dunia Punya Cerita
Ibu Nia Kurnia Sari Menangis Tahu Anak Perempuan Hilang Ditemukan Tewas Terkubur Tanpa Busana di Padang Pariaman 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri


TRIBUNSUMSEL.COM - Pilunya tangisan ibu Nia Kurnia Sari alias NKS (18) , gadis penjual gorengan di Padang Pariaman yang ditemukan tewas terkubur.

Bahkan karena syok mengetahui kondisi sang anak, ibu Nia sampai berteriak histeris dilansir dari akun instagram @duniapunyacerita, Selasa (10/9/2024).

Dalam unggahan itu tampak sosok ibu Nia yang menangis histeris mengetahui sang putri tercinta yang sempat hilang ditemukan terkubur dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Ibu Nia merasa sangat terpukul hingga berteriak histeris didepan banyak orang.

Ia tak menyangka Nia dibunuh saat sedang mencari nafkah.

Apalagi selama ini sosok Nia Kurnia Sari dikenak sebagai anak rajin membantu keluarga mencari nafkah.

"Udah, yah udah," ujar orang disekitar menenangkan.

Tangis Ibu Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan1
Tangis Ibu Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan Ditemukan Tewas Terkubur di Padang Pariaman

"Ngucap," sambung seorang pria.

"Awak ngucap ya, ngucap," kata ibu di sampingnya.

"Astagfirullahaladzim," ujar ibu Nia.

Unggahan tersebut sontak ramai disorot warganet.

Tak sedikit yang ikut merasa pilu melihat kesedihan ibu Nia.

"pelakunya mau dibawah umur atau engga hukum se adil adilnya... jangan alasan HAM HAM .... hukum mereka ketika mereka sudah 18 tahun".

"Ya Allah ujianmu untuk keluarga ini luar biasa , semoga Engkau angkat derajatnya".

"Biarkan mamanya menangis biarkan mamanya luapkan kesedihan tpi jngan meratapi, insyaallah anaknya sdh tenang, ya allah sedihnyaa".

"Demi bakti ke ibu nya malah anak nya yg meregang nyawa, astagfirullah".

"Ya Allah kuatkan hati ibunya, Pelakunya beserta keturunannya nanti pasti dapat karma".

"sedih banget y allah, yang tabah y buuu, biar allah yang bales nnti" ungkap beberapa netizen.

Sementara, sebelumnya diketahui jika NKS (18), gadis penjual gorengan ditemukan tewas terkubur di Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Dalam kesehariannya, NKS biasanya berangkat jualan gorengan keliling setiap hari mulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB.

Rumahnya berada di Korong Pasa Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.

Sebelum dikabarkan hilang, ia berjualan memakai baju kaos oblong dan celana warna hitam.

Namun gadis yang akrab disapa Nia ini ilaporkan hilang pada pukul 18.00 WIB saat sedang menjalani rutinitas sebagai penjual gorengan asongan.

Dikutip dari TribunPadang.com, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Padang Pariaman, Efendi menyampaikan, berdasarkan keterangan warga setempat, korban masih terlihat pada Jumat sore, hanya hingga pukul 20.00 WIB korban tak kunjung pulang.

Pihak keluarga bersama warga setempat melakukan pencarian hingga pukul 02.00 WIB dini hari tadi.

Dalam pencarian tersebut, keluarga menemukan jilbab dan jualan Nia, namun korban sendiri tidak ditemukan.

Pencarian korban kemudian dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Pemerintah Nagari, TNI Polri, warga setempat dan pihak lainnya sejak Sabtu pagi dan dilanjutkan pada Minggu (8/9/2024) pagi.

Setelah pencarian intensif selama tiga hari, korban akhirnya ditemukan pada Minggu, 8 September 2024, sekitar pukul 15.54 WIB, di lokasi berjarak sekitar 1,5 km dari rumahnya dan 1 km dari tempat jualan terakhirnya ditemukan. 

Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Evakuasi dilakukan pada pukul 17.30 WIB oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, serta masyarakat setempat. 

Jenazah korban segera dibawa ke RS Bhayangkara Padang untuk pemeriksaan lebih lanjut.


Kronologi

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol mengungkapkan soal kasus gadis gorengan ditemukan tewas terkubur di Padang Pariaman.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol mengungkapkan kronologi kasus penemuan jasad gadis penjual gorengan.

Faisol menyebutkan NKS telah menghilang sejak 3 hari lalu, sejak hari Jumat hingga akhirnya ditemukan pada Minggu sore.

"Berdasarkan laporan dari masyarakat dari keluarga korban diawali dengan tidak pulangnya inisial NKS mulai dari hari Jumat 6 September kemarin yang mata pencariannya penjual gorengan," kata Faisol lewat Instagram @polres_padangpariaman, Minggu (8/9/2024).

Lebih lanjut, Faisol mengatakan jasad NKS ditemukan berdasarkan bukti perlengkapan pakaian yang dikenakan korban.

"Jadi dari hari Jumat tidak pulang hingga orangtuanya melaporkan kepada Walinagari, ke Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk melakukan pencarian hingga sabtu tidak diketemukan dan alhamdulillah tadi sore sekitar pukul 16.00 WIB ditemukan bukti perlengkapan yang sudah dipakai oleh korban, ada sandal, kain dan payung yang berada di dekat TKP korban ditemukan," jelas Faisol.

Faisol mengatakan, jasad NKS ditemukan dalam kondisi terkubur tanpa busana.

"Korban ditemukan dalam kondisi terkubur tanpa busana," terangnya.

"Sampai saat ini tim dari Reskrim melakukan penyelidikan dan kami meminta untuk keluarga korban juga diminta keterangan sehingga menambah bukti-bukti lainnya sekaligus keterangan dari para saksi yang melihat anak ini pada saat berjualan satu dua hari sebelumnya," bebernya.

Adapun jasad NKS ditemukan berjarak 500 meter dari rumahnya tepat di Korong Pasang Galombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11, Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.

"TKP penemuan mayat berjarak 500 meter dari rumah tepatnya di Korong Pasa Gelombang Nagari kayu tanam Kecamatan 2×11, Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman," terangnya.

Jenazah kini dibawa ke RS Bhayangkara Padang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Korban saat ini sudah dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi," tambahnya.

Lebih lanjut, Faisol mengatakan korban diduga dibunuh seseorang, namun pihaknya belum bisa memastikan pelaku karena masih dalam penyelidikan. 

"Sedang kita selidiki ya. Nanti diberikan informasi lengkapnya," kata Faisol.


Diduga Dibunuh

Sementara Kapolres Padang Pariaman, AKBP Faisol Amir yang dihubungi Kompas.com membenarkan telah ditemukan mayat perempuan di Kayu Taman dalam keadaan terkubur.

"Benar. Ditemukan mayat perempuan di Kayu Tanam dalam keadaan terkubur di dekat sebuah rumah," kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir yang dihubungi Kompas.com, Minggu (8/9/2024). 

Faisol mengatakan korban diduga dibunuh seseorang, namun pihaknya belum bisa memastikan pelaku karena masih dalam penyelidikan. 

"Sedang kita selidiki ya. Nanti diberikan informasi lengkapnya," kata Faisol.

(*)

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Baca juga berita lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved