Berita Viral

Kisah Pilu Mbah Partono di Jogja Jual Mainan Jadul Tanpa Alas Kaki, Tahan Lapar karena Tak Laku

Dalam video yang diunggah terlihat kakek Partono tengah duduk di trotoar depan pasar. Suasana pasar itu itu terlihat ramai pengunjung.

Editor: Weni Wahyuny
IG Sayap hati
Kisah Mbah Partono jual mainan jadul demi sesuap nasi. Ia keliling tanpa mengenakan alas kaki. Ada suatu waktu ia kelaparan karena jualanan tak laku. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kisah pilu seorang kakek di Yogyakarta bertahan hidup dengan menjual mainan zaman dulu alias jadul viral di media sosial.

Kakek itu bernama Partono, berusia 80 tahun.

Ia berkeliling menjajakan mainan itu tanpa mengenakan alas kaki.

Namun barang dagangannya itu kerap tidak laku karena berkurangnya peminat.

Bahkan, di tengah keramaian pun dagangan kakek Partono tidak ada yang membeli.

Kisah kakek Partono viral di media sosial setelah dibagikan akun Instagram @sayaphati beberap waktu lalu.

"Untuk kakek penjual mainan jadul, namanya kakek Partono usianya 80th berjualan mainan jadul setiap harinya. Mainan yg kakek jual sudah jarang di minati, hingga tidak laku satupun meski di keramaian," tulis unggahan akun Instagram @sayaphati, dikutip Tribunjabar.id, Sabtu (24/8/2024).

Pengunggah mengaku sempat bertemu dengan kakek Partono sore hari.

Saat ditemui, kakek Partono mengaku belum makan lantaran jualannya belum laku.

Apalagi ia keliling berjualan tanpa alas kaki.

"Saat bertemu kakek jam 3 sore tp kakek belum makan krn jualannya belum laku kakeknya juga berjualan tanpa alas kaki," sambungnya.

Dalam video yang diunggah terlihat kakek Partono tengah duduk di trotoar depan pasar. 

Suasana pasar itu itu terlihat ramai pengunjung.

Namun, tidak ada satupun yang menghampiri jualan kakek Partono.

Terlihat mainan bambu tradisional yang dijual kakek Partono.

Kakek Partono menyebut menjual mainan tradisional itu seharga Rp 10.000.

"Gangsing Rp 10.000," kata Kakek Partono.

Di video terbaru yang diunggah pada Jumat (23/8/2024) pengunggah menyebut kembali bertemu dengan kakek Partono.

Kakek Partono terlihat mangkal di tempat sebelumnya.

Mainan tradisional yang dijualnya pun terlihat berbeda jenis.

Kali ini sangat senang karena jualannya ada yang membeli.

"Bersyukur hari ini dagangan simbah sudah laku 4 biji," tulis pengunggah.

Namun kembali terlihat kakek Partono masih berjualan tanpa alas kaki.

Hal itu lantaran ia pernah sakit telapak kaki dari kecil.

"Simbah tidak pernah pakai alas kaki karena simbah dari kecil pernah sakit telapak kaki nya," lanjutnya.

Kakek Partono terlihat ramah dan selalu senyum saat melayani pembeli.

Bahkan, ketika ditanya oleh perekam video kakek Partono pun tidak pernah melepas senyumnya.

Perekam video mengatakan bahwa Kakek Partono adalah target sayap hati untuk diberikan donasi.

"Ini target sayap hati nanti kita beri kejutan," ujar pria perekam video tersebut.

Belakangan diketahui jika kakek Partono berkeliling di Pasar Bringharjo, Yogyakarta.

Informasi itu didapatkan dari unggahan terbaru Sayap Hati.

"Selamat malam sahabat sahabat sehati,pujituhan/alhamdulilah hari ini kita di pertemukan dengan kakek partono penjual mainan jadul di Pasar Bringharjo Kota Jogja," tulis akun tersebut.

Tim Sayap Hati berkesempatan ke rumah Partono.

"Saat kami temui simbah sedang duduk berjualan, jadi supaya aman serah terima donasinya, kami tim memutuskan mengajak si mbah pulang terlebih dahulu sembari di tengah perjalanan kita belanja. Tak bisa membayangkan ternyata perjalanan dari lapak jualan si mbah sampai di rumah simbah hampir 3,5 jam an perjalanan kami,di tengah perjalanan kami menyempatkan berbelanja kebutuhan pokok si mbah," tulisnya lagi.

Partono menerima donasi sebesar Rp18.900.000, dengan rincian, dibelanjakan sembako sebesar RP1.722.320, sehingga uang yang diterima Partono sebesar Rp17.177.680.

Baca berita lainnya di Google News

Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved