Peringatan Darurat

Isi Chat 'Teror' yang Diterima Andovi Da Lopez Hingga Pandji Pragiwaksono di Tengah Demo RUU Pilkada

Komika Pandji Pragiwaksono dan youtuber Jovi Da Lopez yang mendadak mendapatkan chat Whatsapp dari nomor misterius, isi pesan dipanggil ke Bareskrim

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
ig/andovidalopez
Chat Andovi. Komika Pandji Pragiwaksono dan youtuber Jovi Da Lopez yang mendadak mendapatkan chat Whatsapp dari nomor misterius, isi pesan dipanggil ke Bareskrim 

TRIBUNSUMSEL.COM - Di tengah momen aksi demo tolak RUU Pilkada di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2024), sejumlah komika menerima pesan teror.

Diantaranya, Komika Pandji Pragiwaksono dan youtuber Jovi Da Lopez yang mendadak mendapatkan chat Whatsapp dari nomor misterius.

Mereka dinilai sebagai penyebar ajakan kekerasan dan mengajak unjuk rasa untuk demo di di depan Gedung DPR/MPR.

Baca juga: Orasi Komika Bintang Emon Tolak RUU Pilkada: Kalau Belum Umur 30 tahun, Jangan Nyalon Dulu ya dek ya

Awalnya, pesan tersebut diketahui diumbarJovi Da Lopez di media sosial Instagramnya.

Adapun isi chat dari nomor misterius dengan foto profil pria berbaju loreng TNI.

Orang tidak dikenal tersebut meminta Jovi da Lopez untuk datang ke Bareskrim Polri.

Menariknya, pengirim pesan tersebut justru salah sasaran, lantaran ia menuliskan nama Andovi bukan Jovi kakaknya.

"Andovi mohon segera datang ke kantor Bareskrim Jakarta Pusat, anda didakwa sebagai penyebar ajakan aksi kekerasan dalam unjuk rasa, BACA PESAN INI," bunyi pesan dari pengirim bernama Peter.

Jovi pun heran dirinya yang sudah berkecimpung di dunia hiburan selama belasan tahun masih susah dibedakan dengan sang adik.

"Pak Peter, atau siapapun anda. Saya Jovial, bukan Andovi. Udah 12 tahun lalu lalang di Internet, TV dan Film. Cara bedain kita gampang pak. @andovidalopez itu yg ga pernah mandi dan bajunya ga diganti2," tulis unggahannya.

 Baca juga: Sindiran Pedas Komika Demo Peringatan Darurat Soal RUU Pilkada di DPR, Nyanyikan Lagu Agak Laen

Sementara itu, Andovi sang adik pun membenarkan jika dirinya memang dikirimi pesan dari orang tak dikenal saat tengah ikut demo.

"Pagi-pagi gue dapat WhatsApp dari nomor yang enggak dikenal," ucap Jovi da Lopez dikutip dari Instagram.

Jovi da Lopez kemudian membacakan isi chat dari nomor misterius tersebut.

Sungguh ngeri, orang tidak dikenal tersebut meminta Jovi da Lopez untuk datang ke Bareskrim Polri.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved