Armor Toreador Ajukan Damai Usai KDRT Cut Intan Nabila, Beralasan Pikirkan Anak: Mereka Butuh Ayah

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Armor Toreador kini berharap bisa damai atas kasus KDRT yang ia lakukan terhadap sang istri, Cut Intan Nabila.

Bukan tanpa sebab, pengajuan damai itu dialaskan Armor dan keluarganya demi kondisi psikologis anak anaknya.

Irawansyah, selaku pengacara Armor Toreador menyebut kliennya berharap masalah rumah tangga ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

Baca juga: Cut Intan Nabila Bela Ibu Mertua, Tegas Bantah Ikut Berperan Suruh Armor Kabur Usai KDRT:Tidak Benar

"Seperti yang disampaikan Kapolres Bogor pada saat press conference tadi, ini kan delik aduan. Artinya, istrinya sudah melaporkan. Menurut saya, kalau mau dicabut, bisa dong?" kata Irawansyah seperti dilansir dari Tribun Medan, Jumat (16/8/2024).

Armor Toreador sendiri berharap upaya damai dengan Cut Intan karena memikirkan anak anaknya.

"Kebayang gak sih, anak Armor ada 3, paling besar 4 tahun, satu orang 3 tahun dan satu lagi 1 minggu. Merek masih membutuhkan kasih sayang dan biaya hidup dan segala sesuatunya. Bagaimana anak-anak itu bisa diurus dengan baik?" ucap Irawansyah.

Sehingga menurutnya kehadirannya dalam perkembangan ketiga anaknya akan dibutuhkan.

"Sebaik-baiknya negara, ya paling baik orangtua untuk mengasuh anak," imbuhnya.

Meskipun demikian, Irwansyah mengaku tindakan KDRT yang dilakukan Armor tidak bisa dinormalisasi begitu saja.

"Saya selaku pribadi manusia juga kan tidak mendukung perbuatan seperti itu. Tetapi kan ini sudah terjadi, mau tidak mau harus dihadapi. Armor harus siap menghadapi proses hukum," imbuhnya.

Saat ini pun Irawansyah sudah berkomunikasi dengan Armor terkait langkah hukum kedepan.

"Dia siap menghadapi proses hukum. Tetapi dia lebih memikirkan beratnya hukuman masyarakat. Ini yang betul-betul dirasakan oleh keluarga dan Armor," tandas Irawansyah.

Ia juga menyebut keluarga Armor menyampaikan pemohonan maaf kepada netizen atas tindakan KDRT ini.

"Keluarga mengucapan terima kasih atas perhatian dan atensi masyarakat,"