Berita SMK PP Sembawa

Sinergi Kementan dan DPR RI Dorong Pertanian Berkelanjutan di Kota Jambi

Sebanyak 75 orang petani dan penyuluh pertanian Kota Jambi mengikuti Bimtek peningkatan kapasitas petani dan penyuluh pertanian.

dokumentasi SMK PP Sembawa
Sinergi Kementan dan DPR RI Dorong Pertanian Berkelanjutan di Kota Jambi 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAMBI – Sebanyak 75 orang petani dan penyuluh pertanian Kota Jambi mengikuti Bimtek peningkatan kapasitas petani dan penyuluh pertanian.

Bimtek yang mengambil tema Pertanian Berkelanjutan dengan Pupuk Organik dilaksanakan pada 12 Agustus 2024, di Hotel Golden Harvest Kota Jambi.

Bimtek ini merupakan inisiasi anggota komisi IV DPR RI M. R. Ihsan Yunus bersama SMK PP Negeri Sembawa yang merupakan UPT Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan).

Bimtek ini menjawab harapan Menteri Pertanian bahwa Kementerian Pertanian untuk menjadi solusi dari permasalahan petani.

"Yang terpenting adalah bagaimana menyelesaikan masalah-masalah petani, apa keluhan petani. Bilamana petani berteriak, tidak ada pupuk, itu tanda-tanda produksi akan turun, ini"  Tegas Amran

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Idha Widi Arsanti mengatakan Gerakan Petani Pro Organik sudah mulai ada dimana-mana, melalui gerakan ini budidaya pertanian kita arahkan untuk pertanian berkelanjutan.

“Pertanian organik ini merupakan tantangan bagi petani, kita harus bijak dalam memanfaatkan pupuk organik ataupun pupuk kimia. Karena dengan ini kita bisa menjaga keseimbangan alam, sehingga menuju pertanian berkelanjutan”, pungkas Idha.

Anggota Komisi IV DPR RI Ihsan Yunus membuka langsung bimtek ini, menjabarkan pentingnya pertanian karena pertanian menyediakan pangan untuk masyarakat, pangan kebutuhan penting untuk kelangsungan hidup manusia.

"Untuk itu, perlu adanya pertanian berkelanjutan, dalam bimtek ini poin-poin materi bimtek ini untuk diterapkan di tempat masing masing, dan selanjutnya menemukan kesulitan serta hambatan, dan disampaikan ke anggota dewan untuk dapat membantu menyelesaikan permasalah penerapan pertanian organik." Tutur Ihsan.

"Bagaimana pentingnya peningkatan kapasitas petani dan penyuluh yang berujung meningkatkan kesejahteraan para petani."  Ujar Ihsan.

Mewakili Kepala SMKPP Negeri Sembawa Mattobi’i menyampaikan kegiatan bimbingan teknis peningkatan kapasitas petani dan penyuluh petanian ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dengan pertanian.

Dua pemateri menjadi narasumber pada bimtek kali ini penggiat pertanian organik yaitu M Anggoro Kasih menyampaikan tentang pengelolaan pupuk kompos serta Desy Nofriati dengan materi aplikasi elisitor bio organik mendukung pertanian ramah lingkungan.
 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved