Berita Viral

Selain Aniaya Balita, Meita Irianty Perlakukan Guru Daycare Bak Pembantu, Gaji Rp250 Ribu per Minggu

Terungkap gaji guru daycare Wansen School di Harjamukti, Depok, Jawa Barat, tempat penitipan anak milik Meita Irianty digaji Rp250 perminggu.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
KOMPAS.com/DINDA AULIA RAMADHANTY
Daycare Wensen School yang pemiliknya jadi tersangka aniaya balita. Meita Irianty diduga kerap memperlakukan guru bak pembantu. 

"Iya jadi ini kan kita sudah naik penyidikan ya tadi sore, terus kita melakukan penangkapan. Penangkapan ini tentu sudah ada penetapan tersangkanya," kata Kapolres Metro Depok Kombes (Pol) Arya Perdana pada Rabu (31/7/2024) malam. Dikutip dari Kompas.com

Baca juga: Meita Irianty Influencer Parenting jadi Tersangka Aniaya Balita, Tabiat Kasar Dibongkar Guru Daycare

Arya mengungkapkan, penangkapan Meita juga menjadi pertanda polisi telah melakukan gelar perkara terkait kasus yang dilaporkan pada Senin (29/7/2024) kemarin.

"Tapi yang tadi ini penangkapan, kalau penangkapan tentu gelar penyidikan sudah dilakukan. Gelar penetapan tersangka juga sudah kita lakukan," tutur Arya.

Meita ditangkap oleh Polres Metro Depok di rumahnya pada Rabu malam sekitar pukul 22.00 WIB.

"Ini ditangkap di rumahnya dalam kondisi baik, sekarang sudah berada di Polres Metro Depok," ujar Arya.

Meita Akui Aniaya Balita

Penangkapan Meita dilakukan setelah polisi memeriksa setidaknya empat orang saksi dan mengantongi tiga video rekaman circuit closed television (CCTV) berisi aksi penganiayaan tersebut.

"Kita sudah memeriksa empat orang saksi, terus kita juga sudah mendapatkan keterangan yang cukup, yang valid, berdasarkan bukti-bukti yang cukup juga," jelas Arya.

"Yang bersangkutan mengakui bahwa dalam CCTV itu adalah dirinya, jadi tidak menyangkal melakukan kekerasan terhadap balita ini," tambahnya.

Sebelumnya, dalam rekaman CCTV yang diterima Kompas.com, MK saat itu sedang bersama bocah lainnya di salah satu ruangan sambil menangis.
Rekaman CCTV menunjukkan data rekaman diambil 10 Juni 2024, pukul 09.02 WIB.

Tak berselang lama, seseorang yang diduga Meita masuk ke ruangan. MK langsung memeluk kaki kiri Meita sambil menangis histeris.

Tanpa sebab pasti, Meita langsung melakukan tindak kekerasan terhadap MK sampai bocah malang itu terjatuh.

Tak berselang lama, Meita meninggalkan MK bersama satu bocah di dalam ruangan tersebut.

Kronologi kejadian

Adapun peristiwa ini terungkap setelah ibu korban, Rizki Dwi Utari (28), mendapat laporan dari satu guru dan terkonfirmasi dengan hasil rekaman CCTV salah satu ruangan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved