Berita Viral

Pengakuan Pengurus RT Beri Jadwal Rutin Warga Bantu Hans dan Rita Tomasoa, 3 Anak Justru 'Hilang'

Pengurus RT angkat bicara terkait kehidupan sehari-hari Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa, yang tinggal berdua hingga tewas di rumah, buat jadwal rutin

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
facebook/tribunnewsbogor.com
Pasutri Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa. Pengurus RT angkat bicara terkait kehidupan sehari-hari Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa, yang tinggal berdua hingga tewas di rumah, buat jadwal rutin untuk membantu mereka 

"Kami sudah berupaya yang terbaik dalam memperhatikan dan menjaga oma dan Opa termasuk membersihkan rumah beliau. Mungkin minggu kemaren adalah waktu Tuhan bagi Oma dan Opa," katanya.

Malahan proses dan segala urusan pemakaman Hans dan Rita juga ditanggung warga.

"Seluruh biaya visum, peti, dan pemakaman ditanggung oleh Jemaat Cipeucang. Hanya itu yang bisa kami buat. Pemakaman Sabtu, 13 Juli 2024 kemaren dipimpin oleh Pdt. (Em.) J. M. Tambunan. Puji Tuhan, Beliau berkenan memimpin. Saya pribadi dan seluruh Pnt/Dkn (khususnya di SP3) bersama warga Jemaat sangat sedih dengan kejadian ini," tutupnya.

Polisi Cari Anak Korban

Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman mengungkap akan mencari ketiga anak pasangan suami istri lansia yang tewas membusuk di rumah di Jonggol, Bogor, Jawa Barat.

Jasad Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa ditemukan warga pada Selasa (16/7/2024). Berawal dari kecurigaan warga setelah mencium aroma tidak sedap berhari-hari dari rumah keduanya.

Berdasarkan hasil visum, pasutri tersebut meninggal diperkirakan 3 atau 4 hari yang lalu.

"Jadi dia hidup hanya berdua. Jadi tidak ada anaknya, tidak ada siapa-siapa," ungkap Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman .

"Dia hanya tinggal berdua suami istri, keterangan saksi tidak tahu keberadaan anaknya di mana. Sudah lama (anaknya tidak menjenguk)," katanya.

Baca juga: Penyebab Hans dan Rita Tomasoa Pasutri Lansia di Bogor Tewas Berdampingan di Rumah, Diduga Sakit

Wagiman menegaskan, pihaknya masih berusaha mencari keberadaan anak HT dan RT yang masih misteri.

Selama hidup berdua, HT dan RT berada di bawah pengawasan pihak gereja.

Termasuk soal urusan kesehatan di mana gereja mengirim tenaga medis untuk melakukan pemeriksaan.

"Selama ini mengecek kesehatan pasutri dari pihak gereja. Pihak gereja juga kehilangan kontak dengan anak tersebut," ungkap Wagiman.

Informasinya, Rita Tomasoa sang istri dikabarkan mengalami stroke.

Hans Tomasoa lah yang selalu merawatnya hingga akhir hayatnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved