Arti Kata Bahasa Arab

Arti Syahrullah, Syahrul Al Asham, Shafar Awal, Nama-nama Lain Bulan Muharram, Bulan yang Istimewa

Bulan Muharram meraih keistimewaan khusus karena hanya bulan inilah yang disebut sebagai “syahrullah” (Bulan Allah).

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Tribunsumsel.com
Arti Syahrullah, Syahrul Al Asham, Shafar Awwal, Nama-nama Lain Bulan Muharram, Bulan yang Istimewa. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Syahrullah memiliki arti : bulan Allah. 
Syahrullah adalah nama lain untuk bulan Muharram, bulan pertama di penanggalan qomariah atau kalender Islam.


Bulan Muharram disifatkan sebagai Bulan Allah.

Bulan Muharram meraih keistimewaan khusus karena hanya bulan inilah yang disebut sebagai “syahrullah” (Bulan Allah).

Nama lain bulan Muharram adalah Syahrulalla Al Asham, artinya:  Bulan Allah yang Sunyi.

Dinamakan demikian, karena bulan Muharram bulan terhormat. karena itu, tak boleh ada sedikitpun riak & konflik di bulan ini.

Sementara dulu, orang jahiliyah menyebut bulan Muharram ini dengan nama : Shafar Awwal. Kemudian ketika islam datang, Allah ganti nama bulan ini dengan Al Muharram, sehingga nama bulan ini Allah sandarkan kepada dirinya (Syahrullah).

Dikutip dari rumaysho.com, bulan Muharram adalah bulan yang Mulia setelah Ramadhan.

Berikut beberapa keistimewaan bulan Muharram

1. Bulan yang Suci
Bulan Muharram termasuk bulan haram atau suci dalam Islam. Dalam kalender Hijriyah ada empat bulan yang disucikan yakni bulan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.

Hal ini tertulis dalam Al-Quran Surah At-Taubah ayat 36 sebagai berikut:

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ ۚ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ ۚ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِينَ كَافَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَافَّةً ۚ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

Artinya: "Sungguh bilangan bulan pada sisi Allah terdiri atas dua belas bulan, dalam ketentuan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketentuan) agama yang lurus. Janganlah kamu menganiaya diri kamu pada bulan yang empat itu. Perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa." (Surat At-Taubah ayat 36).

2. Bulan Dilipatgandakan Pahala
Di bulan Muharram Allah SWT melarang umat Islam untuk melakukan kezaliman. Karena amalan pada bulan Muharram pahala akan dilipatgandakan begitu pula dengan dosa.

Maka alangkah baiknya pada bulan Muharram diisi dengan kebaikan-kebaikan serta menjauhi semua larangan-Nya. Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya menjelaskan,

ثُمَّ اخْتَصَّ مِنْ ذَلِكَ أَرْبَعَةَ أَشْهُرٍ فَجَعَلَهُنَّ حَرَامًا، وعَظم حُرُماتهن، وَجَعَلَ الذَّنْبَ فِيهِنَّ أَعْظَمَ، وَالْعَمَلَ الصَّالِحَ وَالْأَجْرَ أَعْظَمَ.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved