Bulan Muharram

1 Muharram 1446 H/2024 Tanggal Berapa? Ini Jadwal Beserta Amalan Sunnah Tahun Baru Islam

Artikel ini berisi informasi jadwal tahun baru Islam 1 Muharram 1446 hijriyah 2026, beserta amalan-amalan lengkapnya.

Tribun Sumsel
1 Muharram 1446 H/2024 Tanggal Berapa? Ini Jadwal Beserta Amalan Sunnah Tahun Baru Islam 

TRIBUNSUMSEL.COM- Umat muslim segera menyambut tahun baru Islam 1446 hijriyah dalam waktu dekat.

Tahun Baru Hijriyah merupakan penanggalan kalender Islam yang biasa digunakan oleh umat muslim.

Dalam penanggalan Islam atau Hijriah, sistem perhitungan tanggal mengacu pada peredaran bulan mengitari bumi.

Penentuan awal tahun dalam penanggalan Islam atau Hijriah yaitu ditetapkan setiap tanggal 1 Muharram dan tahun ini adalah tanggal 1 Muharram 1446 Hijriah.

Lalu tanggal berpaa 1 Muharram 1446 hijriyah dirayakan?

Jika merujuk pada 1 Dzulhijjah 1445 H yang jatuh pada 20 Juni Kalender 2024, maka 1 Muharram 1446 H akan jatuh pada Minggu 7 Juli 2024.

Penetapan 1 Muharram 1446 hijriah ini juga sejalan dengan ketetapan yang telah dibuat Pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri.

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri atau SKB 3 Menteri Nomor 855 Tahun 2023, Nomor 3 Tahun 2023, dan Nomor 4 Tahun 2023, ditetapkan bahwa Tahun Baru Islam 1446 Hijriah atau Tahun Baru Hijriyah 2024 akan jatuh pada tanggal 7 Juli 2024.

Tak seperti pergantian tahun Masehi yang dirayakan tengah malam, Tahun Baru Islam berganti tepat ketika matahari tenggelam yakni di waktu Maghrib.

Maka lebih lengkapnya, 1 Muharram 1446 hijriah bertepatan dengan Minggu (7/72024) pukul 18.00 WIB sore hari.


[Amalan Sunnah di 10 Hari Pertama Bulan Muharram]

1. Berpuasa di Bulan Muharram

Puasa Muharram merupakan amalan utama pada bulan mulia tersebut. Umat muslim disarankan melaksanakan puasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram.

Tanggal 9 Muharram sendiri dikenal juga dengan Hari Tasu'a dan jatuh pada 27 Juli 2023. Sementara tanggal 10 Muharram dikenal dengan Hari Asyura yang betepatan dengan tanggal 28 Juli 2023.

Mengutip laman MUI, umat muslim disarankan berpuasa pada hari Tasu'a dan Asyura karena dapat menghapus dosa-dosa selama satu tahun yang lalu. Rasulullah SAW dalam hadits shahih yang diriwayatkan Imam Muslim dari sahabat Abu Qatadah menjelaskan:

عَنْ أَبِيْ قَتَادَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : سُئِلَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُوْرَاءَ. فَقَالَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ. رواه مسلم

Artinya: "Sahabat Abu Qatadah Radliyallah 'Anhu berkata, bahwa Rasulullah SAW ditanya tentang fadlilah atau keutamaan puasa pada hari 'Asyura (10 Muharram). Kemudian beliau menjelaskan, bahwa puasa pada hari 'Asyura itu dapat menghapus dosa-dosa setahun yang lalu". (HR. Muslim).

Demikian juga sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari sahabat Abdullah ibn 'Abbas RA :

لَئِنْ بَقَيْتُ إِلَى قَابِلٍ لَأَصُوْمَنَّ اَلتَّاسِعَ

Artinya: "Jika aku masih hidup hingga tahun depan, pasti aku akan melaksanakan puasa pada tanggal 9 Muharram".

2. Bersedekah

Berbagi rezeki juga dianjurkan pada bulan Muharram. Amalan ini lebih dianjurkan lagi diamalkan pada hari 'Asyura.

Keluarga terdekat adalah pihak utama yang mesti diperhatikan pada hari tersebut. Rasulullah SAW pun pernah berkata,

من وسع على عياله في يوم عاشوراء وسع الله عليه في سنته كلها

Artinya: "Orang yang melapangkan keluarganya pada hari Asyura' maka Allah akan melapangkan hidupnya pada tahun tersebut," (HR At-Thabarani dan Al-Baihaqi).

Yang dimaksud melapangkan keluarga ialah mencukupi kebutuhan hidup keluarga, yaitu kebutuhan makanan ataupun kebutuhan lain.

Dalam hadits di atas dijanjikan bagi orang yang mencukupi kebutuhan keluarganya, kebutuhan hidupnya akan dilapangkan setahun.

3. Perkuat Silaturahmi

Dalam hadits shahih riwayat Muslim nomor 2560, disebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda, tidak halal mendiamkan saudara melebihi tiga malam. Hal terbaik dapat dilakukan adalah mempererat silaturahmi.

Jika di waktu lalu Anda memiliki masalah dengan seseorang, lalu membuat hubungan menjadi renggang sehingga tidak ada komunikasi terjalin.

Maka pada hari Asyura dapat dijadikan momen untuk memperbaiki hubungan tersebut.

Bisa dengan mengundangnya untuk bertemu dan sekedar makan bersama, memulai komunikasi kembali melalui chatting, atau mengunjunginya langsung tanpa memikirkan masalah yang pernah dialami bersama orang tersebut.

Selain itu, memperkuat silaturahmi juga dapat dilakukan dengan berkumpul bersama orang-orang soleh.

Berbagi pengalaman dan saling menguatkan dalam keislaman, membuat hati tentu akan merasa lebih tenang dan damai.

Baca juga: Puasa 1 Muharram Bagaimana Hukumnya? Begini Ketentuan dan Penjelasannya

Baca juga: Malam 1 Suro 2024 Jatuh Pada Sabtu 6 Juli Malam, Ini Tradisi dan Perbedaan 1 Suro dan 1 Muharram

Baca juga: 30 Ide Tema 1 Muharram 1446 H/2024 untuk Kegiatan Tahun Baru Islam di Sekolah Hingga Umum

Demikian informasi jadwal tahun baru Islam 1 Muharram 1446 hijriyah 2026, beserta amalan-amalan lengkapnya.

Baca artikel dan berita lainnya langsung dari google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved