Berita Viral

Sosok Zein Isa Krisna HRD Bentak Calon Karyawan hingga Teriaki 'Sampah' karena Kepergok Merokok

Inilah sosok HRD yang bentak calon karyawan baru dihina 'sampa' karena merokok, kini dipecat perusahaan.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Ig@terang_media
Sosok Zein (kanan), HRD yang bentak calon karyawan baru (kiri) dihina 'sampah' karena merokok, kini dipecat perusahaan. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Human Resource Development (HRD) yang bentak calon karyawan baru hingga menghina teriak 'sampah' karena kepergok merokok.

Seperti diketahui, kejadian calon karyawan baru kepergok merokok saat menjalani tes hingga dimarahi HRD, viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, sang HRD menegur calon karyawan baru yang melanggar aturan tersebut dengan kata kasar.

Sang HRD sempat meneriaki calon karyawan baru itu dengan sebutan ‘sampah’ dan tak layak bekerja.

Sebagian besar warganet menilai perbuatan calon karyawan baru yang merokok saat menjalani tes sudah sepatutnya ditindak tegas oleh HDR.

Kini HRD tersebut dipecat dari perusahaan.

Lantas siapakah sosoknya ?

Diketahui sosok HRD yang marahi calon karyawan baru karena kepergok merokok di dalam ruangan saat tes itu bernama Zein Isa Krisna.

Ia merupakan HRD di PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Saat kejadian video viral, Zein sempat meneriaki seorang calon karyawan baru bernama I Made.

Diketahui Zein marah karena calon karyawan baru tersebut merokok di dalam ruangan.


Zein menilai calon karyawan baru tersebut melanggar peraturan.

Baca juga: Viral HRD Perusahaan Bentak Calon Kayawan karena Kepergok Merokok, Kini Dipecat

Nasib HRD yang bentak calon karyawan baru dihina 'sampa' karena merokok, kini dipecat perusahaan.
HRD bentak calon karyawan baru dihina 'sampah' karena merokok (kiri) tampang HRD (kanan). (Ig@terangmedia)

Sayangnya saat kejadian Zein memarahi calon karyawan baru tersebut dengan kata kasar.

Ia meneriaki calon karyawan baru itu dengan sebutan sampah dan tidak layak bekerja.

Namun, ternyata tindakan Zein atau HRD tersebut dinilai perusahaan keliru.

Hal itu diungkap oleh Media Relations Head PT IMIP Dedy Kurniawan.

Baca juga: Kisah Pria di Indramayu, 70 Paku Ditemukan di Dalam Perutnya saat Operasi, Ternyata Sengaja Dimakan

Dedy Kurniawan menjelaskan pihak perusahaan telah memecat sang HRD.

Ia menjelaskan pihaknya telah mengambil keputusan atas viralnya video Zein meneriaki calon karyawan baru tersebut.

Menurutnya, tindakan Zein keliru sehingga dijatuhi sanksi pemecatan.

"Itu diterima di ZHN, tapi tentu dengan catatan. Dia percobaan 6 bulan kayaknya," ujar Dedy Kurniawan Media Relations Head PT IMIP. Dikutip dari TribunJateng.com, Selasa (25/6/2024).

Sementara, calon karyawan baru bernama I Made itu diterima bekerja dengan status percobaan di PT Zhao Hui Nickel (ZHN).

"Itu (Zein) sudah dipecat. Tindakan Zein Isa tidak dibenarkan oleh perusahaan sehingga dijatuhi hukuman sanksi pemecatan" lanjutnya.

Meski begitu ia menegaskan perbuatan I Made yang melanggar aturan sudah menjadi catatan perusahaan.

Kini, calon karyawan baru itu diketahui akan bekerja dengan masa percobaan 6 bulan.

Pihaknya pun menyayangkan tindakan calon karyawan baru tersebut.

HRD Minta Maaf

Setelah video tersebut viral, oknum HRD PT IMIP Morowali itu akhirnya minta maaf.

Dalam video, terlihat Zen Isa Kresna membentak dan melotarkan kata-kata kasar kepada calon karyawan yang diketahui merokok di tangga kantor.

Saat itu, Made Diana sedang menunggu tes penerimaan karyawan.

Saat didapati Zen Isa Kresna, Made Diana pun langsung ditegur dan dikatai, “Kamu gak layak kerja di sini, kamu dah jadi sampah di sini! Tahu, gak?"

Mengetahui dirinya ditegur dan dimaki, calon karyawan bernama Made Diana itu kemudian berlutut sambil memohon maaf agar diberi kesempatan kedua untuk bekerja di kawasan industri berbasis nikel itu.

Zen Isa Kresna yang menduduki posisi Learning and Development Specialist di Eternal Tsingshan Group Indonesia sebagaimana tertulis di akunnya di LinkedIn panen hujatan di media sosial.

Kini, akunnya di LinkedIn ditutup sementara.

Terkait hal ini, Zen Isa Kresna menyampaikan permohonan maaf.

“Pada kesempatan ini, izinkan saya mengutarakan permohonan maaf saya yang sebesar-besarnya. Yang pertama saya memohon maaf kepada Bapak Made atas tindakan saya dan perilaku saya yang tentunya tidak dapat diterima,” ujar Zen Isa Kresna sebagaimana keterangan yang beredar.

Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada PT IMIP Morowali karena telah mencoreng nama baik perusahaan.

"Saya juga ingin meminta maaf tentunya kepada pihak manajemen, IMIP, serta perusahaan ZHN atas perilaku saya yang sudah mencoreng nama baik, serta saya ingin memohon maaf kepada rekan-rekan yang berprofesi sebagai HRD atas perilaku saya yang mencoreng nama HRD,” katanya.

Zen Ishak nampak ditemani oleh calon karyawan baru yang dibentaknya pada video tersebut.

Sementara calon karyawan yang dibentak itu bernama Imade Diana.

"Perkenalkan nama saya Imade Diana, saya adalah orang yang ada dalam video tersebut," kata Imade.

Menanggapi permintaan maaf Zen tersebut, Imade juga meminta maaf kepada HRD itu lantaran telah melanggar peraturan perusahaan terkait larangan merokok di dalam ruangan.

"Saya juga meminta maaf kepada pak Zen karena telah melanggar peraturan karena merokok di tempatnya. Ke depannya saya tidak akan mengulanginya," ucap Imade kepada Zen.

Kronologi

Kronologi seorang oknum HRD di PT IMIP di Morowali, Sulawesi Tengah memaki calon karyawan baru yang kedapatan sedang merokok di dalam sebuah ruangan.

Sejak, hari Minggu (23/6/2024), videonya saat marah-marah kepada karyawan baru itu pun menjadi viral di media sosial.

"Calon Karyawan Baru Ditegur HRD karena Merokok di Dalam Ruangan, Memohon Kesempatan Kedua untuk Mengikuti Tes," demikian keterangan video yang beredar.

Calon karyawan baru itu disebutkan telah melanggar peraturan perusahaan perihal larangan merokok di dalam ruangan.

Akan tetapi, publik menyoroti sikap pegawai HRD tersebut yang menegur calon karyawan baru itu dengan kata-kata kasar.

"Calon karyawan baru yang hendak mengikuti tes dan melanggar peraturan yakni merokok dalam ruangan," ungkap perekam video tersebut.

"Kemudian HRD menegur dengan kata k4s4r. Calon karyawan tersebut memohon untuk dimaafkan agar kembali mengikuti prosedur tes seperti calon karyawan lainnya," sambungnya.

Oknum HRD itu menegur calon pegawai baru itu dengan cara kasar.

“Kamu gak layak kerja di sini, kamu dah jadi sampah di sini tahu gak," ujarnya.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved