Jemaah Haji

Kuota Haji Indonesia dari Tahun ke Tahun, Musim Haji 2024 Cetak Sejarah Terbesar Berangkatkan Jemaah

Peminat ibadah haji di Indonesia relatif tinggi. Daftar tunggu haji provinsi di Indonesia rata-rata antara 16 hingga 38 tahun.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Kuota Haji Indonesia dari Tahun ke Tahun, Musim Haji 2024 Cetak Sejarah Terbesar Berangkatkan Jemaah 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Indonesia mencetakkan sejarahnya di musim haji 2024 ini dengan telah memberangkatkan 213.320 orang. Ini berarti pemberangkatan jemaah haji tahun 2024 ini terbesar, sepanjang penyelenggaraan ibadah haji Indonesia.

Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) mencatat, dari 213.320 kuota haji reguler Indonesia, sebanyak 213.275 telah diberangkatkan ke Tanah Suci.

Kuota haji Indonesia tahun ini mencapai 241.000 jemaah. Jumlah ini terdiri atas 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus. Ini merupakan kuota haji terbanyak dalam sejarah penyelenggaran ibadah haji Indonesia.

“Jumlah 213.320 adalah kuota terbanyak dalam sejarah haji Indonesia. Sampai penutupan keberangkatan, sebanyak 213.275 telah diberangkatkan ke Tanah Suci. Ada 45 jemaah yang visanya sudah terbit, namun akhirnya batal berangkat karena beragam alasan. Sementara proses pemvisaan sudah ditutup sehingga sudah tidak dimungkinkan lagi dilakukan penggantian,” tegas Anna Hasbie di Jakarta, Selasa (11/6/2024) dalam rilis yang diterima tribunsumsel.com.

“Sisa 45 jemaah ini angka terkecil dalam konteks serapan kuota haji. Jadi, haji 2024 itu terbanyak dalam kuota, tertinggi dalam serapan kuota. Angka serapan kuotanya mencapai 99,98 persen,” sambung Anna.

Berikut data kuota jemaah haji reguler yang tiba di Arab Saudi sejak tahun 2015 hingga 2024 penyelenggaran haji Indonesia: 


a. 2015: kuota 155.200, sisa 744 (0,48 persen)
b. 2016: kuota 155.200, sisa 759 (0,49 % )
c. 2017: kuota 204.000, sisa 935 (0,46 % )
d. 2018: kuota 204.000, sisa 649 (0,32 % )
e. 2019: kuota 214.000, sisa 1.268 (0,59 % )
f. 2022: kuota 92.825, sisa 157 (0,17 % )
g. 2023: kuota 210. 680, sisa 898 (0,43 % )
h. 2024: kuota 213.320, sisa 45 (0,02 % )

“Sampai hari ini, tercatat ada 84 jemaah yang wafat di Arab Saudi, baik Jeddah, Madinah, maupun Makkah,” sebut Anna.

“Seluruh jemaah haji Indonesia saat ini sudah berada di Makkah Al-Mukarramah.
Mereka tengah bersiap untuk menyambut rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina atau Armuzna. Jemaah akan mulai diberangkatkan dari hotel ke Arafah pada 14 Juni 2024,” lanjutnya.

Direktur Layanan Haji dalam Negeri Kementerian Agama Saiful Mujab menambahkan, Kementerian Agama sejak awal terus berupaya mengoptimalkan serapan kuota haji. Salah satu pendekatannya adalah mempercepat dimulainya proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih). Pada saat bersamaan, Kemenag juga membuka pelunasan bagi jemaah dengan status cadangan.

Berapa kuota haji tahun 2025?
Untuk musim haji tahun 2025, Kemenag RI telah mulai menyiapkannya. Berapa kuota haji tahun 2025? Dikutip dari antaranews.com, kuota haji untuk tahun 2025 masih belum ditentukan oleh otoritas Arab Saudi.


Hanya saja kemenag memprediksi kuota haji untuk Indonesi akan kurang lebih sama dengan tahun 2024.
Itu berarti masih di sekitar 241.000 jemaah.

Penentuan kuota haji merupakan kewenangan Arab Saudi, namun berdasarkan kesepakatan Organisasi Kerjasama Islam (OKI), setiap 1.000 orang umat Islam di suatu negara berhak mendapatkan satu kuota haji.

Peminat ibadah haji di Indonesia relatif tinggi. Daftar tunggu haji provinsi di Indonesia rata-rata antara 16 hingga 38 tahun.

Berikut Daftar Tunggu Haji

Dari laman Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag per Mei 2024

 

Aceh: 34 tahun (kuota: 4.116 jemaah)
Sumatera Utara: 20 tahun (kuota: 7.815 jemaah)
Sumatera Barat: 24 tahun (kuota: 4.331 jemaah)
Riau: 26 tahun (kuota: 4.742 jemaah)
Jambi: 32 tahun (kuota: 2.736 jemaah)
Sumatera Selatan: 23 tahun (kuota: 6.594)
Lampung: 23 tahun (kuota: 6.616 jemaah)
DKI Jakarta: 28 tahun (kuota: 7.412 jemaah)
Jawa Tengah: 32 tahun (kuota: 28.510 jemaah)
D.I. Yogyakarta: 33 tahun (kuota: 2.951 jemaah)
Jawa Timur: 35 tahun (kuota: 33.031 jemaah)
Bali: 28 tahun (kuota: 656 jemaah)
Nusa Tenggara Barat: 36 tahun (kuota: 4.226 jemaah)
Nusa Tenggara Timur: 23 tahun (kuota: 629 jemaah)
Kalimantan Tengah: 27 tahun (kuota: 1.514 jemaah)
Kalimantan Selatan: 38 tahun (kuota: 3.589 jemaah)
Sulawesi Utara: 16 tahun (kuota: 668 jemaah)
Sulawesi Tengah: 23 tahun (kuota: 1.873 jemaah)
Sulawesi Tenggara: 27 tahun (kuota: 1.902 jemaah)
Papua: 25 tahun (kuota: 1.012 jemaah)
Banten: 27 tahun (kuota: 8.877 jemaah)
Gorontalo: 17 tahun (kuota: 918 jemaah)
Kepulauan Riau: 23 tahun (kuota: 1.212 jemaah)

Demikian artikel tentang Kuota Haji Indonesia dari Tahun ke Tahun, Musim Haji 2024 Cetak Sejarah Terbesar Berangkatkan Jemaah. (lis)

Baca juga: Makna Hari Idul Adha Bagi Jemaah Haji di Tanah Suci dan Umat Islam di Tanah Air, Berikut Amalannya

Baca juga: Arti Skema Murur, Alur dan Waktu Pelaksanaan, Diterapkan Bagi Jemaah Haji Risti Mabit di Muzdalifah

Baca juga: Bacaan Sholawat Hajjiyah Agar Disegerakan Haji, Sholatan Tuballighuna Biha Hajja Baitikal Haram

Baca juga: Kemenag Sumsel Imbau Jemaah Persiapkan Diri Menyambut Puncak Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved