Ditinggal Mencuci ke Sungai, Satu Rumah Kayu di Sungai Langan PALI Terbakar

TRIBUNSUMSEL.COM,PALI- Satu unit rumah kayu di Desa Sungai Langan Kecamatan Penukal Kabupaten PALI ludes dilalap api dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada Sabtu (25/5/2024) siang.

Saat kejadian, diketahui pemilik rumah tengah ke sungai untuk mencuci.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Anggota Babinsa Desa Sungai Langan Koramil 404-03/Pendopo Sertu Abastari yang berada di lokasi mengatakan Api mulai membakar 1 unit rumah kayu tersebut diketahui pada pukul 11.15 Wib.

"Rumah yang terbakar ini milik pasutri Anggi dan Ilma warga Dusun IV Desa Sungai Langan," kata Sertu Abastari, dikonfirmasi Sabtu (25/5/2024).

Dijelaskannya, sebelum kejadian, istri Anggi  bernama Ilma baru pulang menyadap karet sekitar pukul 11.00 Wib. Kemudian langsung ke sungai untuk melakukan rutinitas mencuci.

"Kalau suaminya sedang kerja di GBS, jadi saat kejadian tidak ada orang dirumah,"ujar dia.

Menurut Sertu Abastari, saat kejadian sekitar pukul 11.15 Wib, salah seorang warga melihat Api mulai membakar rumah milik Anggi dan Ilma.

Baca juga: Dua Anggota Polres PALI Dipecat Tidak Hormat Karena Penyalahgunaan Narkoba

Mendengar teriakkan kebakaran, warga pun berhamburan dan mulai berdatangan membantu memadamkan Api.

Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 11.45 Wib, usai para warga berjibaku memadamkan Api, kemudian datang mobil pemadam dari Damkar PALI yang membantu.

"Alhamdulillah tidak ada ada korban jiwa dalam kebakaran ini, hanya kerugian materi karena 1 bangunan rumah kayu tersebut ludes terbakar beserta isinya," terangnya.

Ditambahkan nya, material bangunan rumah yang terbuat dari kayu menyebabkan  Api dengan mudah membakar rumah beserta isinya.

Sementara untuk penyebabnya, Sertu Abastari mengatakan saat ini masih dalam penyelidikan.

"Kalau penyebab nya belum diketahui, dugaan sementara dari kabel listrik, karena berdasarkan info yang saya terima, sebelum pergi ke Sungai, pemilik rumah masak nasi menggunakan magic com," ujarnya.

Baca berita menarik lainnya di google news