Kasus Vina Cirebon

Alasan Keluarga Izinkan Kisah Kematian Vina Cirebon Difilmkan, Sempat Tolak hingga 4 Kali

Dibalik pengangkatan film Vina, keluarga sempat dikabarkan menolak karena butuh pertimbangan berat hingga akhirnya menyetujui, didatangi 2 pria

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo
Keluarga Vina - Di balik pengangkatan film Vina, keluarga sempat dikabarkan menolak karena butuh pertimbangan berat hingga akhirnya menyetujui, didatangi 2 pria 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kisah tragedi kematian Vina Cirebon diangkat ke dalam sebuah film yang berjudul Vina: Sebelum 7 Hari.

Di balik pengangkatan film tersebut, keluarga sempat dikabarkan menolak karena butuh pertimbangan berat hingga akhirnya menyetujui menjadi film layar lebar.

Pasalnya, kematian Vina bak membuka luka dan trauma bagi keluarga yang ditinggalkan.

Baca juga: Sosok Eki Pacar Vina Korban Pembunuhan di Cirebon 2016, Ternyata Anak Polisi, Tewas oleh Geng Motor

Seperti diketahui, kisahnya diangkat ke layar lebar atau film dengan judul 'Vina: Sebelum 7 Hari dari karya Anggi Umbara.

Vina bersama kekasihnya, Eki tewas dibunuh geng motor berjumlah 11 orang pada tahun 2016 silam.

Delapan orang pelaku telah tertangkap dan dipenjara, namun tiga sisanya masih buron hingga kini.

Marliyana (33), kakak kandung korban mengungkapkan awalnya menolak untuk pembuatan film Vina.

Penolakan itu langsung disampaikan Sukaesih (54), ibu kandung Vina, dan Wasnadi Otong (54), bapak kandung.

Saat itu, rencana proses pembuatan film Vina: Sebelum 7 Hari, terjadi pada akhir 2023.

Sejumlah tim produksi pembuat film datang langsung ke rumahnya.

Baca juga: Sempat Lelah, Asa Keluarga Vina agar 3 Pelaku Segera Ditangkap Kembali Menggebu usai Kisah Difilmkan

Mereka meminta izin untuk mengulas tragedi yang dialami Vina menjadi sebuah film layar lebar.

Pihak keluarga pun menolak keras dengan alasan sudah lelah dan tidak ingin membuka luka lama.

"Saya lupa pastinya di tanggal berapa, tapi sekitar pertengahan atau akhir tahun 2023. Itu pertama kali mereka datang ke sini, permintaan itu, sempat kami tolak," kata Marliyana kepada Kompas.com, Sabtu (11/5/2024) malam.

Meski menolak, Marliyana dan keluarga masih sangat menunggu proses penanganan kasus terhadap tiga tersangka yang masih buron.

Pada saat bersamaan, pihak produksi film kembali datang tiga hingga empat kali ke rumah Marliyana.

Sukaesih, ibunda Vina pilu tidak dapat melihat langsung jenazah putrinya untuk terakhir kali karena kerja di Malaysia, menangis dengar rekaman suara
Sukaesih, ibunda Vina pilu tidak dapat melihat langsung jenazah putrinya untuk terakhir kali karena kerja di Malaysia, menangis dengar rekaman suara (Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo)
Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved