Mayat Wanita Dalam Koper di Bekasi

Kakek LS Minta Maaf Resepsi Dibatalkan Gegara Pengantin Pria Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Koper

Masih meninggalkan duka dalam bagi LS (27), lantaran sang suami yakni Arif (29), diketahui merupakan pelaku pembunuhan korban Rini Marinay, wanita

Penulis: andyka wijaya | Editor: Kharisma Tri Saputra
youtube/KOMPASTV / Tribun News
Kakek LS Minta Maaf Resepsi Dibatalkan Gegara Pengantin Pria Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Koper 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG, -- Masih meninggalkan duka dalam bagi LS (27), lantaran sang suami yakni Arif (29), diketahui merupakan pelaku pembunuhan korban Rini Marinay, wanita ditemukan terbungkus koper di Jalan inspeksi Kalimalang Sukadanau Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi. 

Akibat ditangkap Arif, resepsi pernikahan LS dan Arif yang akan digelar pada Minggu (5/5/2024), di gedung serba guna Muhamadiyah, yang terletak di kawasan jalan A Yani di batalkan.

Hal ini diungkap keluarga LS kepada Sripoku.com. 

Ketika ditemui Kakek LS , yakni M Ali Rahman (64), didampingi saudara perempuan LS yang namanya enggan disebut mengatakan, benar dibatalkan.

"Iya benar resepsi pernikahan LS dan suaminya besok dibatalkan," ungkap Ali, Sabtu (4/5/2024).

Lanjut Ali, pembatalan tersebut sudah disampaikan ke WO dan pihak gedung.

"Karena ada musibah ini, jadi resepsi pernikahan besok dibatalkan, " tegas Ali kembali. 

Ahmad Arif Ridwan Nuwloh alias AARN (29), pelaku pembunuhan Rini (50) yang jasadnya ditemukan terbungkus koper. LS syok begitu mengetahui suaminya menjadi pelaku pembunuhan dan membatalkan resepsi pernikahan.
Ahmad Arif Ridwan Nuwloh alias AARN (29), pelaku pembunuhan Rini (50) yang jasadnya ditemukan terbungkus koper. LS syok begitu mengetahui suaminya menjadi pelaku pembunuhan dan membatalkan resepsi pernikahan. (Tribunnews.com Abdi Ryanda Shakti/Istimewa)

Selain itu, sambung Ali, pihak keluarga juga sudah menyampaikan kepada tamu undangan terkait pembatalan resepsi pernikahan LS dan Arif  melalui WhatsApp (wa) ,

"Kita sampaikan pembatalan ini lewat WA juga," ungkap Ali. 

Ditambahkan Ali, dirinya mewakili keluarga LS meminta maaf kepada tamu undangan.

"Ya saya mewakili keluarga LS selaku kakek meminta maaf kepada tamu undangan,  karena adanya pembatalan resepsi pernikahan ini. Ini bukan disengaja, ini lantaran sedang ada musibah," tutupnya. 

Istri Curiga Perilaku Arif Berubah Saat di Palembang

Tingkah laku perilaku Arif (29), pelaku pembunuhan Rini Mariny, wanita yang ditemukan dalam koper di Jalan inspeksi Kalimalang Sukadanau Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi disebut mendadak berubah saat pulang ke Palembang, pada, Sabtu (27/4/2024). 

Hal ini diungkap sang istri LS (27), ketika ditemui ke rumahnya yang terletak di jalan Jaya Lorong Rukun 2 Kelurahan RT 21/006 Kelurahan 14 Ulu Kecamatan SU II, Palembang, Sabtu (4/5/2024), sore.

"Ketika Arif pulang ke Palembang, Perilaku suami saya ini berubah sekali, " ujarnya. 

Lanjut LS,  raut mukanya tidak menunjukan ada masalah seperti biasa. Namun tingkahnya  yang berubah total.

"Saya sempat tanya sebelum tertangkap suami rajin solat terus 5 waktu setiap hari," bebernya. 

Kepribadian Arif Diungkap LS Istrinya di Palembang, Baru Kenal 1,5 Tahun, Kini Bunuh Wanita di Koper
Kepribadian Arif Diungkap LS Istrinya di Palembang, Baru Kenal 1,5 Tahun, Kini Bunuh Wanita di Koper (Kolase Tribunsumsel.com)

Lebih lagi, LS menuturkan, biasanya sebelum adan berkumandang Arif sudah mempersiapkan dirinya hendak menjalankan solat.

"Sebelum adzan dirinya sudah siap-siap. Saya istri kan curiga. Namun dijawab Arif tidak ada apa-apa," katanya. 

Selain menjalankan solat 5 waktu, Arif juga menjalankan Solat Sunat dan Duha.

"Jadi saya ini kaget pak ada apa. Sebelum adzan dirinya sudah siap-siap dan sudah menjalankan solat sunat, jadi membuat saya bertanya-tanya terus, " jelasnya.

Lebih jauh LS mengatakan, ditengah kesibukan ia dan Arif hendak menjalang resepsi pernikahannya, Arif pun terlihat tidak seperti ada masalah. 

"Saat pemasangan Tenda di rumah kami, suami saya ini bantuin pak. Ikut pasang tenda juga meski saat itu hanya menemani dan melihat saja," katanya. 

Dirinya lalu dibuat syok saat petugas kepolisian mengetuk pintu rumah dan menanyakan keberadaan suaminya.

"Disitulah saya dibuat syok dan panik pak saat petugas kepolisian datang ke rumah," katanya. 

"Saya bilang ke Arif ada apa ini, dia bilang tidak apa - apa masih saat itu. Lalu saya tanya ke petugas kepolisian, barulah saya syok mengetahui bahwa suami saya merupakan pelaku pembunuhan korban Rini di Bekasi,' katanya. 

LS juga menambahkan dan baru menduga, perubahan perilaku sang suami yang taat menjalankan solat 5 waktu, dan menjalankan solat sunat serta duha, untuk menenangkan dirinya yang diketahui sudah melakukan perbuatan tersebut. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved