Berita Viral

Ada Indikasi Gangguan Jiwa, Rosmini Emak-emak Viral Minta Sedekah Bakal Dibawa Adik ke Solo

Ending nasib Rosmini emak-emak pengemis viral minta sedekah secara paksa akhirnya dibawa sang adik ke Solo

Editor: Moch Krisna
Tribunnewsbogor.com
Terungkap sosok suami Rosmini, emak-emak viral minta sedekah, kini dikabarkan sudah tiada. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Ending nasib Rosmini emak-emak pengemis viral minta sedekah secara paksa akhirnya dibawa sang adik ke Solo.

Rosmini sebelumnya diketahui sempat diamankan oleh Dinas Sosial (Dinsos) kota Bogor.

Kepastian Rosmini bakal dijemput keluraga di Solo dibenarkan oleh Staf Dinsos Bandung Bagian Rehabilita Kabupaten Bandung, Adang Herdiania dilansir dari Tribunsolo Selasa (30/4/2024).

"Jadi di Kabupaten Bandung itu sudah tidak ada siapa-siapa, kita juga dapet informasi kalau ada keluarganya di Solo dan mau dijemput," ujar Adang.

Alasan Rosmini Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah Nekat Kabur dari Rumah, Punya Masalah Keluarga
Alasan Rosmini Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah Nekat Kabur dari Rumah, Punya Masalah Keluarga (TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

"Jadi punya keluarga juga di Lampung, kemudian dia (Rosmini) kelahiran Palembang," tambahnya.

Adapun Dinsos Bogor juga telah mengecek KTP Rosmini.

Berdasarkan KTP, Rosmini beralamat di Jalan Jati Mekar RT 01 RW 05, Desa Margaasih, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Memang di KTP-nya tertera warga Kabupaten Bandung dan ternyata setelah kami cek ke lapangan, yang bersangkutan sudah pindah sejak 10 tahun lalu," katanya.

Rosmini telah menjalani pemeriksaan kejiwaan.

Ia terindikasi mengalami gangguan jiwa sehingga harus mendapatkan penanganan.

"Jadi sudah di-asesmen sama Dinsos Bogor, ada indikasi gangguan jiwa sekarang lagi dibawa ke RSJ Bogor Marzieki Mahdi," tutur Adang.

Ketua RW Ungkap Fakta Rosmini

Terungkap fakta baru Rosmini (45) emak-emak viral minta sedekah, masa lalu dibongkar ketua RW tempat tingggalnya.

Seperti diketahui, emak-emak ini viral dimedia sosial lantaran dinilai meresahkan karena maksa minta sedekah dan sumbangan ke rumah-rumah warga di Sukabumi.

Wanita paruh baya itu sebelumnya diamankan pihak kepolisian wilayah Sukabumi, pada Jumat (26/4/2024).

Namun kini keberadaanya sudah berada di Kota Bogor dan langsung diamankan Dinas Sosial Bogor.

Rosmini mengaku warga RT 01, RW 05 Desa Margaasih, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung.

Setelah ditelusuri TribunJabar.id, Rosmini ternyata sudah tak tinggal di Kabupaten Bandung. Rumahnya sudah dijual 10 tahun lalu atau pada 2014.

Bahkan, Rosmini telah meninggalkan rumah tersebut sebelum dijual karena dia terlebih dulu bercerai dengan suaminya.

Hal ini pun diungkap Sekretaris RT 01, RW 05, Desa Margaasih, Suprianto, saat ditemui Tribun Jabar di rumah ketua RW 05, Desa Margaasih, Kabupaten Bandung, Seni (29/4/2024).

Suprianto membernarkan bahwa memang dulu Rosmini tinggal ditempat tersebut, namun sudah pindah sekitar tahun 2012.

"Memang dulu tinggal di sini, tapi dia sudah pindah, sekitar tahun 2012. Di kecamatan juga katanya berkasnya sudah dicabut," kata Suprianto.

Menurut Suprianto, Rosmini tinggal di daerahnya sejak sekitar 2002.

"Namun, tak tahu pindah ke mana. Tak ada kabar. Dia kurang bersosialisasi dengan warga kompleks," ujar Suprianto.

Suprianto mengatakan, ada yang melakukan konfirmasi karena Rosmini viral kepada pengurus RT dan RW, ini bukan yang pertama kalinya.

"Ini yang ketigakalinya. Kalau dulu konfirmasi karena katanya ada lansia telantar lalu sudah diselesaikan. Tapi sekarang viral ramai lagi, mengemis maksa, padahal dia sudah pindah dari dulu," terangnya.

Menurut Suprianto, keluarganya juga kini sudah tak ada di Margaasih setelah rumahnya di jual.

Setelah Rosmini dan suaminya cerai, rumahnya sempat kosong.

"Lalu suaminya menikah lagi dengan istri baru dan anak-anaknya sempat tinggal di sini sekitar satu tahun. Lalu rumahnya dijual dan pindah," tuturnya.

Suprianto mengatakan, mantan suami Rosmini meninggal dunia setelah setahun pindah.

Sementara, anak-anaknya kemudian tinggal bersama nenek mereka.

"Jadi sekarang, di sini tak ada keluarganya Rosmini lagi," tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Dani Rahadian mengatakan pihaknya sudah mengetahui keluarga dari emak-emak maksa minta sedekah ini.

Usut punya usut, emak-emak ini ternyata masih memiliki keluarga lengkap.

Diketahui emak-emak maksa minta sedekah ini memiliki suami dan lima anak.

Suaminya berasal dari Palembang, Sumatera Selatan.

Namun suami dan anak-anaknya itu saat ini tinggal di Kota Bandung.

Kepada petugas, emak-emak itu mengaku tidak ingin kembali ke anak dan suaminya di Bandung.

"Pulang ke orang tuanya di Palembang juga tidak mau," ungkapnya.

14 Tahun Hidup di Jalan

Kepada TribunnewsBogor.com, emak-emak maksa minta sedekah itu mengaku sudah berkeliaran di jalanan selama 14 tahun.

"Sejak anak saya berusia SMP,” kata emak-emak itu.

Tinggal bersama anak-anak dan suaminya di Bandung, emak-emak ini mengaku berasal dari luar pulau Jawa.

“Saya asalnya dari Palembang. Tapi, saya juga punya rumah di Bandung,” kata dia.

Alasan Tinggal di Jalan

Emak-emak itu kemudian mengungkap alasannya lebih memilih hidup di jalanan.

Ia mengaku memilih mengemis di jalan sambil mencari orang yang menyakitinya.

“Saya akan balas orang-orang yang nyakitin saya,” ungkapnya.

Tak hanya itu, emak-emak maksa minta sedekah ini juga mengaku sudah tidak bisa lagi bertemu dengan anaknya.

Menurutnya, ada sesuati yang menutupi anaknya sehingga tak bisa lagi bertemu dengan dia.

Ia mengaku bahwa selama ini dirinya selalu janjian di suatu tempat dengan sang anak.

"Nah anehnya itu padahal kita saling janjian. Tapi saya gak bisa lihat dia sama sekali. Dia (anak)juga gak bisa lihat saya," kata dia.

Emak-emak itu pun meyakini ada kekuatan gaib yang menghalanginya bertemu sang anak.

"Kalau saya ada magic yang menghalangi saya bertemu," ungkapnya.

(*)

 

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved