Berita Viral
Detik-detik R, Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah Ngamuk Diciduk Polisi di Sukabumi, Ajukan Syarat
detik-detik emak-emak yang viral karena akisnya memaksa meminta sedekah diciduk polisi pada Jumat (26/4/2024). t mengamuk kala hendak diamankan
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM- Beginilah detik-detik emak-emak yang viral karena akisnya memaksa meminta sedekah diciduk polisi.
Wanita paruh baya berinisial R(55) itu diamankan pihak kepolisian wilayah Sukabumi, pada Jumat (26/4/2024).
R dinilai meresahkan karena maksa minta sedekah dan sumbangan ke rumah-rumah warga.
Untuk diketahui, emak-emak viral tersebut nyatanya sudah jadi perbincangan sejak tahun 2023 lalu.
Baca juga: Sosok R, Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah di Sukabumi, Diciduk Polisi, diduga Sebatang Kara
Di bulan September tahun 2023, emak-emak tersebut terekam berada di wilayah Bekasi.
Seolah tak mau kecolongan, warga langsung menghubungi kepolisian untuk menciduk emak-emak tersebut, Jumat (26/4/2024).
R pun langsung dibawa ke Aula Kelurahan Jayaraksa guna mediasi.
Emak-emak tersebut sempat memberontak saat diajak untuk duduk bersama aparat kepolisian dan perangkat kelurahan.
Terlihat dari video viral di akuk @sukabumitoday, emak-emak tersebut mengamuk kala hendak diamankan pihak kepolisian.
"Jangan paksa saya, itu urusan saya mau pergi ke mana kek, karena saya mau mencari rezeki," ungkap emak-emak tersebut sambil berteriak.
Namun akhirnya emak-emak tersebut berhasil dibawa ke Aula kelurahan dalam keadaan tenang hingga bersedia dimediasi.
"Dalam menjaga Kamtibmas Polsek Baros merangkul Kelurahan Jayaraksa bersama-sama sambangi yang diduga seorang Ibu yang meminta sumbangan dengan paksa ke warga masyarakat dengan mediasi di aula kerurahan Jayaraksa," tulis akun Polsek Baros dilansir TribunnewsBogor.com.

Dalam mediasi tersebut, pihak kepolisian wilayah Baros dan Kelurahan Jayaraksa mengurai ultimatum kepada emak-emak tersebut.
Yakni agar tidak lagi membuat resah masyarakat dan segera meninggalkan wilayah Sukabumi.
Mendengar permintaan tersebut, emak-emak viral itu tak lantas setuju.
Ia pun mengajukan beberapa syarat ke polisi dan pihak kelurahan.
Salah satu syaratnya adalah dimintai bantuan untuk mengakomodasi emak-emak tersebut ke wilayah Bogor.
Emak-emak viral itu rupanya ingin melanjutkan perjalanannya ke arah Bogor.
Baca juga: Tangis Keluarga Zakia Khairani, Lady Bikers Tewas Terlindas Truk di Koja, Orangtua Pingsan
Setuju dengan permintaan emak-emak tersebut, pihak kepolisian pun meminta persetujuan agar ia tidak akan kembali lagi ke wilayah Sukabumi.
Artinya emak-emak tersebut dilarang menyambangi lagi Sukabumi.
"Pihak Polsek Baros dan Kelurahan Jayaraksa menjembatani keinginan bersangkutan (emak-emak viral) akan melanjutkan perjalanan ke arah bogor," tulis akun Polsek Baros.
Padahal sebelumnya, ia viral karena selalu mengamuk jika diajak berbicara oleh warga.
Bahkan dalam video terbarunya saat menyambangi wilayah Cianjur, emak-emak tersebut masih dengan tabiat buruknya.
Yakni menghardik warga yang tidak memberikannya uang dan merekamnya diam-diam.
Bertingkah seperti pengemis, emak-emak tersebut rupanya ogah diviralkan.
"Saya datang ke sini, kamu yang meresahkan saya.
Orang baik tidak mungkin memviralkan.
Orang baik harus menutupi aib orang, bukan menyebarkan, berarti kamu orang jahat," ujar emak-emak viral tersebut dalam video warga yang viral di akun @visitcianjur pada Kamis (25/4/2024).
Diketahui, setelah dari Cianjur, emak-emak viral tersebut rupanya kembali mendatangi wilayah Sukabumi tepatnya di Perum Baros Kencana.
Sosoknya
Sosoknya jadi sorotan lantaran dinilai meresahkan warga karena aksinya memaksa minta sedeakh.
Sejak viral, tak sedikit publik yang penasaran dengan sosok emak-emak tersebut.
Dikutip dari Tribun Jakarta, belakangan diketahui sosok emak-emak tersebut berinisial R.
R diperkirakan merupakan wanita paruh baya berusia 55 tahun.
Belakangan ia viral kedapatan menyambangi daerah-daerah di Jawa Barat.
Di balik aksinya itu, R kabarnya selama ini tinggal sebatang kara.
Ia disinyalir merupakan warga Palembang, Sumatera Selatan.
Namun, beredar kabar lain bahwa R sempat mengaku rumahnya di wilayah Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.
Fakta sosok emak-emak tersebut diungkap Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih.
Saat bertemu, Iptu Astuti mengaku tidak berhasil mendapatkan detail identitas dari emak-emak viral tersebut.
"Ibu itu ngomong terus gak berhenti-berhenti, identitasnya enggak ada," kata Iptu Astuti.
Dia menduga wanita itu memiliki permasalahan dalam kesehatan mental.
Saat mendatangi wilayah Bekasi, ia terlihat memarahi warga yang ogah memberikannya uang.
Lalu di bulan Oktober 2023, emak-emak viral mendatangi rumah-rumah warga di wilayah Bandung.
Berikutnya di tanggal 3 Januari 2024, emak-emak viral tersebut terpantau berada di wilayah Perumahan Ciputat Baru, Tangerang Selatan.
Di wilayah tersebut, ia kembali ribut dengan warga yang tak mau memberikan sedekah minimal Rp10 ribu.
Selanjutnya di bulan Maret kemarin saat Ramadhan, emak-emak viral itu kembali terekam sedang berada di wilayah Bekasi.
Baca berita lainnya di google news
8 Wartawan Dikeroyok Ormas Saat Liput Penyegelan Pabrik di Jawilan Serang, Alami Luka-luka |
![]() |
---|
Alasan 72 Siswa SMAN 5 Bengkulu Mendadak Diberhentikan Setelah Sebulan Belajar, Siswa Sampai Down |
![]() |
---|
Sosok Bihanudin, Kepala SMAN 5 Bengkulu Disorot usai 72 Siswa Diberhentikan, Bantah Ada Titipan |
![]() |
---|
Prihatinnya Hotman Paris Ada Bocah Meninggal Tubuh Penuh Cacing, Minta KDM Tindak Tegas Kades |
![]() |
---|
Tangis Lisa Mariana Minta Maaf ke Istri RIdwan Kamil usai Hasil DNA Negatif: Saya Rasa yang Ibu Rasa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.