10 Kata-kata Melamar Wanita ke Orang Tuanya Acara Lamaran Formal di Depan Keluarga, Diucapkan Pria

TRIBUNSUMSEL.COM - 10 kata-kata melamar wanita ke orang tuanya saat acara lamaran formal di depan keluarga, diucapkan pria.

Lamaran pernikahan dilakukan sebagai permintaan secara resmi kepada wanita yang akan dijadikan calon isteri atau melalui wali wanita itu. Sesudah itu baru dipertimbangkan apakah lamaran itu dapat diterima atau tidak.

Kadangkala lamaran itu hanya sebagai formalitas saja, sebab sebelumnya antara pria dan wanita itu sudah saling mengenal atau menjajaki.

Lamaran adakalanya sebagai langkah awal dan sebelumnya tidak pernah kenal secara dekat, atau hanya kenal melalui teman atau sanak keluarga.

Lamaran juga tanda keseriusan seorang pria terhadap wanita yang dicintai untuk melanjutkan ke jenjang pernikahan secara sah menurut agama dan Negara.

Kata-kata diucapkan saat lamaran bukan hanya terbatas pada "maukah kau menikah denganku" atau "maukah kau menjadi istriku dan menemani suka dan dukaku" namun banyak kalimat yang dapat digunakan kaum adam untuk melamar wanita pujaannya.

Berikut ini kata-kata melamar wanita ke orang tuanya saat acara lamaran formal di depan keluarga yang bisa diucapkan pria.

1. Menyampaikan Permohonan Tulus dalam Kata-kata Melamar Wanita

"Kepada Bapak dan Ibu yang saya hormati, dengan penuh rasa hormat dan cinta yang tulus, saya ingin mengungkapkan niat saya untuk mempersunting putri tercinta Anda. Saya telah menjalani perjalanan yang panjang bersama dia, dan setiap langkah telah menguatkan keyakinan saya bahwa dia adalah pasangan hidup yang sempurna bagi saya. Saya berjanji untuk selalu menjaganya dengan penuh kasih sayang dan menghormati serta merawatnya sepanjang hidup saya. Saya memohon doa restu dari Bapak dan Ibu agar pernikahan ini dapat menjadi langkah awal menuju kebahagiaan yang abadi bagi kami berdua. Terima kasih atas perhatian dan kebaikan Bapak dan Ibu."

Baca juga: 8 Contoh Kata-kata Undangan Syukuran Rumah Baru Dikirim Lewat WhatsApp Tanpa Mengurangi Rasa Hormat

2. Ungkapan Ketulusan dalam Meraih Restu

"Kepada Bapak dan Ibu yang saya hormati, dengan rendah hati saya ingin mengungkapkan niat suci saya untuk mempersunting putri tercinta Bapak dan Ibu. Saya telah mengenalnya dengan baik, dan setiap hari bersamanya adalah anugerah bagiku. Saya ingin memastikan bahwa dia akan selalu bahagia dan dilindungi di samping saya. Saya memohon doa serta restu dari Bapak dan Ibu agar kami dapat melangkah bersama dalam ikatan suci pernikahan. Terima kasih atas kebaikan serta kesempatan ini."

3. Menyatakan Komitmen dan Kejujuran

"Bapak dan Ibu yang saya hormati, dengan rasa hormat yang dalam, saya ingin menyampaikan niat saya untuk menjadikan putri tercinta Bapak dan Ibu sebagai pasangan hidup saya. Saya menyadari bahwa tanggung jawab ini tidaklah ringan, tetapi saya berjanji untuk selalu bersikap jujur, setia, dan bertanggung jawab sebagai suami yang baik. Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk membuatnya bahagia dan merasa dicintai setiap hari. Saya memohon restu serta doa dari Bapak dan Ibu agar pernikahan ini dapat berjalan lancar dan penuh berkah. Terima kasih atas kesempatan ini."

4. Merangkai Kata-kata dengan Kasih Sayang dan Penuh Hormat

"Kepada Bapak dan Ibu yang saya cintai dan hormati, izinkanlah saya untuk menyampaikan niat suci saya untuk mempersunting putri tercinta Bapak dan Ibu. Saya telah menjalani perjalanan yang luar biasa bersamanya, dan setiap momen bersamanya adalah anugerah bagiku. Saya ingin membuatnya bahagia, melindunginya, dan bersama-sama menjalani kehidupan yang penuh berkah. Saya memohon restu serta doa dari Bapak dan Ibu agar pernikahan kami nanti dapat menjadi langkah awal menuju kebahagiaan yang abadi. Terima kasih atas kebaikan dan kesempatan ini."