13 Hari Masa Mudik Lebaran 2024 KAI Divre III Palembang Angkut 40.202 Penumpang

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - KAI Divre III Palembang selama arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H, dalam kurun 13 hari masa Posko Lebaran, terhitung sejak 31 Maret hingga 12 April 2024, sudah mengantarkan 40.202 pelanggan Kereta Api Jarak Jauh dengan tingkat okupansi mencapai 135 persen.

Angka ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan kereta api sebagai moda transportasi mudik tahun ini.

Puncak keramaian terjadi pada tanggal 6 April 2024 (H-4) dengan jumlah penumpang mencapai 3.413 orang.

Sedangkan untuk tanggal 11 April, tercatat volume penumpang tertinggi mencapai 3.539 orang dengan keberangkatan terbanyak dari Stasiun Kertapati (19.155 penumpang), Stasiun Lubuklinggau (8.877 penumpang), dan sisanya dari Stasiun Muara Enim, Lahat, Prabumulih, Tebing Tinggi, Payakabung, dan Kota Padang.

"Alhamdulillah, KAI Divre III Palembang telah sukses mengantarkan puluhan ribu pemudik dengan selamat dan aman selama masa Angkutan Lebaran 2024," ungkap Manager Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti.

Lebih lanjut, Aida menjelaskan bahwa KAI Divre III Palembang mengoperasikan 3 kereta api jarak jauh untuk melayani arus mudik, yaitu KA Bukit Serelo (Kertapati-Lubuklinggau PP), KA Rajabasa (Kertapati-Tanjungkarang PP), dan KA komersial Sindang Marga (Kertapati-Lubuklinggau PP).

Meskipun masih ada 5 hari masa Posko Angkutan Lebaran tersisa, Aida menyampaikan bahwa tiket KA Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuklinggau PP telah habis terjual hingga tanggal 23 April 2024.

"Bagi masyarakat yang ingin menggunakan kereta api untuk arus balik, kami sarankan untuk menggunakan KA Sindang Marga atau mencari alternatif transportasi lain," jelas Aida.

Baca juga: KAI Properti, Mengukuhkan Komitmen dan Keterlibatan dalam Pembangunan Berkelanjutan

Baca juga: Awas Gagal Mudik, PT KAI Divre III Palembang Kini Sudah Menjual 89 Persen Tiket yang Tersedia

Sebagai informasi tambahan, KAI memperbolehkan penumpang membawa bagasi tanpa dikenakan biaya dengan ketentuan berat maksimum 20 kg, volume maksimum 100 dm3, dimensi maksimal 70 x 48 x 30 cm, dan maksimal 4 koli.

"Bagi penumpang yang membawa bagasi melebihi ketentuan, akan dikenakan bea tambahan," tandas Aida.

Aida menutup pesannya dengan mengimbau para penumpang untuk menjaga barang bawaan mereka agar tidak tercecer atau tertinggal.

"Semoga perjalanan mudik Anda menjadi mudik yang ceria dan penuh makna," imbau Aida.