Idul Fitri 2024
Potret Pemudik Melintasi Jembatan Besi di Jalur Alternatif PALI-Musirawas Demi Hindari Macet Betung
Polisi menyarankan para pemudik untuk tidak menggunakan jalur alternatif PALI-Musirawas dikarenakan kondisi jembatan mengkhawatirkan
Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALI-Jalur alternatif PALI-Musirawas ramai dilintasi pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat ataupun roda dua.
Tantangannya, pemudik harus melintasi Jembatan Sungai Teras dan Sungai Keruh yang kondisinya memprihatinkan dan sampai saat ini masih dalam proses perbaikan.
Pemudik tetap rela antre untuk melintasi jembatan, mulai dari jembatan Sungai Pabil di Desa Semanggus Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.
Kemudian jembatan Sungai Teras dan Sungai Keruh di wilayah Kecamatan BTS Ulu Cecar Kabupaten Musi Rawas.
Polisi menyarankan para pemudik untuk tidak menggunakan jalur alternatif PALI-Musirawas dikarenakan kondisi jembatan mengkhawatirkan.
Maski ada imbauan, rata-rata para pemudik tetap melintasi jalur ini, alasan mereka mengatakan untuk mempersingkat waktu dan menghindari kemacetan yang sering terjadi di Betung Banyuasin.

Kebanyakan plat nomor kendaraan yang melintas di jalur alternatif PALI- Musirawas berasal dari Jakarta, Bandung, Lampung, Jambi, Palembang dan lain sebagainya.
Dita salah satu pemudik yang berasal dari kota Palembang dan hendak menuju Lubuklinggau, nekat menggunakan jalur ini karena tidak mau terjebak macet di Betung, meski kondisi jembatan sungai teras sungai Pabil cukup ngeri untuk dilewati.
"Kalau jalannya sebenarnya sudah bagus dan hampir semuanya mulus, namun kondisi jembatan nya aja yang jelek, karena masih terbuat dari besi dan hanya bisa dilalui untuk satu kendaraan setiap melintas, sekitar ada 7 jembatan besi tadi,"ujarnya Minggu (7/4/2024)
Sementara salah satu petugas dari Polsek BTS Ulu, yang berada di lokasi, Bripka Arif mengatakan pengaturan tersebut diberlakukan karena takut membahayakan bagi pengendara yang melintas.
Meski kedua jembatan sudah mulai diperbaiki, namun perbaikan tersebut bum maksimal dan juga kondisi tiang banyak yang keropos.
"Takut membahayakan, maka terpaksa diatur secara bergantian satu-persatu melintas sekaligus menyeberang Jembatan Besi Sungai Teras dan jembatan Sungai keruh, Kecamatan BTS Ulu Kabupaten Musi Rawas," Kata Bripka Arif Anggota Polsek BTS Ulu dilokasi.
Meski terjadi antrean kendaraan yang akan melintasi jembatan tersebut, namun tidak terjadi kemacetan atau antrian kendaraan yang mengular, dikarenakan ada masyarakat yang membantu pihak kepolisian mengatur antrean kendaraan tersebut.

Kalau arus lalu lintas terpantau ramai dan lancar, tidak terjadi kemacetan, karena kendaraan yang akan melintas di atur satu persatu.
Ia juga menyarankan pemudik untuk tidak melintas di jalur PALI-MUSIRAWAS dimalam hari, dikarenakan minimnya penerangan.
"Tetap hati-hati melintas di jembatan ini, karena kondisinya belum maksimal diperbaiki,"pesannya.
Sedangkan untuk kendaraan berat atau tinggi kendaraan lebih dari 2,1 meter, dilarang melintas di jalur alternatif PALI-Musirawas untuk sementara waktu.
"Kedua jembatan tersebut juga sudah dipasang portal agar tidak bisa dilalui kendaraan melebihi batas ketinggian 2,1 meter," tandasnya.
Arus Balik Mudik 2024 : Hutama Karya Beri Diskon 20 Persen Tarif 3 Ruas Tol Trans Sumatera |
![]() |
---|
Polres Prabumulih Terima Penitipan Motor dan Mobil Gratis Selama Musim Mudik Lebaran |
![]() |
---|
Kisah Pemudik Asal Jambi, 17 Jam Terjebak di Jalur Alternatif PALI-Mura, Mobil Rusak Tersangkut Besi |
![]() |
---|
Truk Bandel Masih Melintas di Muba Saat Arus Mudik Dimasukkan ke Kantong Parkir |
![]() |
---|
2 SPBU di Lubuklinggau Buka 24 Jam Layani Kebutuhan Mudik Idul Fitri 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.