Arti Kata Bahasa Arab

Arti Hadits Laa Yadkhulul Jannata Man Kana Fi Qalbihi Mitsqala, Jangan Sombong Walau Sebesar Atom

Laa yadkhulul jannata man kaana fii qalbihii mitsqaala zarratin min kibr,Artinya:Tidak akan masuk surga orang yang sombong sekalipun sebesar atom

|
Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Arti hadits laa yadkhulul jannata man kana fi qalbihi mitsqala, jangan sombong walau sebesar atom. 

TRIBUNSUMSEL.COM --  Arti hadits laa yadkhulul jannata man kana fi qalbihi mitsqala, jangan sombong walau sebesar atom.

Kalimat Laa yadkhulu jannata man kana fi qalbihi mitsqala, adalah kutipan dari hadits dari Nabi Muhammad SAW diriwayatkan Muslim.

Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda:

“Laa yadkhulul jannata man kaana fii qalbihii mitsqaala zarratin min kibr

Artinya:

Tidak akan masuk surga orang yang di hatinya ada kesombongan sekalipun hanya sebesar atom. (HR Muslim).


Kata sombong dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah menghargai diri secara berlebihan, pongah dan congkak.

Sombong atau arogan dalam bahasa agama disebut takabbur.

Menurut Imam al-Gazali, sombong adalah sifat seseorang yang memandang orang lain hina, hanya dia yang mulia dan mempunyai kebesaran. Karena itu sifat sombong pada manusia, merupakan suatu sifat tercela yang harus dihindari.


Allah SWT telah memperingatkan manusia dalam Alquran, agar tidak sombong.

Firman Allah dalam Surat Al Isra ayat 37

وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا ۖ إِنَّكَ لَنْ تَخْرِقَ الْأَرْضَ وَلَنْ تَبْلُغَ الْجِبَالَ طُولًا

Artinya:

Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung.

Kesombongan adalah dosa yang dibenci Allah.

Dalam hadits Qudsi Allah SWT berfirman, “Alkibriyaau ridaaii, wal izzu izaari, faman naza’ani waahidan minhuma qazaftuhu fin naar

Artinya: kesombongan adalah selendangku, dan keperkasaan adalah pakaianku, siapa yang mau menandingiku salah satu dari keduanya, pasti akan Aku masukkan ia ke neraka.” (HR Abu Daud).

Dari dalil di atas, dapat diambil kesimpulan bhwa yang berhak sombong hanya Allah. Selain Allah, kita hanyalah makhluk yang tidak berdaya. Maka apapun kehebatan makhluk tidak lain hanyalah karunia-Nya.

Dalam surah al-A’raf, dengan tegas Allah mengancam orang-orang yang sombong.

Pertama, bahwa mereka tidak akan bisa masuk surga sampai kapan pun.

Surat Al Araf ayat 40

“Innalladziina kazzabuu biaayaatina wastakbaruu ‘anha laa tufattahu lahum abwaabas samaai wa laa yadkhuluunal jannata hattaa yalijal jamalu fi sammil khiyaath”


Artinya:

40. Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, tidak akan dibukakan pintu-pintu langit bagi mereka, dan mereka tidak akan masuk surga, sebelum unta masuk ke dalam lubang jarum. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat jahat.

(QS al A’raf: 40).


Mereka yang sombong pasti masuk neraka dan kekal di dalamnya

Surat Al Araf ayat 36
“Walladziina kazzabuu biaayaatina wastakbaruu anhaa ulaaika ashahabunnari hum fiiha khaaliduun.”

Artinya:
Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, mereka itu penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

(QS al-A’raf: 36).


Itulah arti hadits laa yadkhulul jannata man kana fi qalbihi mitsqala, jangan sombong walau sebesar atom. (lis/berbagai sumber)

 

Baca juga: 20 Contoh Kata-kata untuk Ucapan Hampers Ramadhan, Singkat dan Penuh Makna

Baca juga: Makna Wala Taiasu Min Rauhillah dalam Kehidupan Sehari-hari, Jangan Berputus Asa dari Rahmat Allah

Baca juga: Pengertian-Jenis-jenis Infaq dan Maksud Menginfakkan Harta di Jalan Allah, Surat Al Baqarah Ayat 195

Baca juga: Arti Alaikum Bis Shidqi, Nasihat dari Rasulullah, Hendaklah Kalian Berlaku Jujur, inilah Hikmahnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved