Berita Selebriti
Sosok Presenter Arief Suditomo, Anaknya Disebut Terlibat Pembullyan Bersama Anak Vincent Rompies
Sosok Arief Suditomo anggota DPR RI, penyiar berita sekaligus pemimpin redaksi salah satu stasiun televisi, anaknya terlibat pembullyan di sekolah
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM- Selain anak Vincent Rompies, kini terdapat pula nama anak dari salah satu mantan presenter di Indonesia, Arief Suditomo yang diduga terlibat kasus pembullyan di sekolah.
Kabar ini mencuat setelah akun X (Twitter) @Irfanmasbro, membongkar bahwa ROR, anak dari Arief Suditomo ikut terlibat dalam kasus bullying di sekolahnya.
Seperti diketahui, peristiwa kasus perundungan ini terjadi di SMA Binus School Internasional, Serpong, Tangerang Selatan.
Baca juga: Penjelasan Binus School Serpong Soal Anak Vincent Rompies Terlibat Geng Bullying Junior di Sekolah
"Anak Pesohor lainnya selain anak Vincent Rompies. Disitu ada anak dari dr Edwin Tobing, dokter dan dosen,Ada anak dari Pemimpin Redaksi M***** TV (mantan anggota DPR 2014-2019), Arief Suditomo," bunyi unggahan di akun X.
"Jangan sampai lolos. Buset dah Mario Dandy Jilid 2," sambungnya.
Anak Arief Suditomo disebut-sebut menjadi terduga pelaku perundungan yang tergabung dalam "Geng Tai" bareng anak Vincent Rompies.
Sontak nama Arief Suitomo ikit viral di X atau Twitter bersamaan dengan nama Vincent Rompies.
Banyak yang tak menyangka anak dari Arief Suitomo ikut terlibat perundungan.
"Raul anaknya arief suditomo, anggota dpr, jurnalis dan petinggi di m* **. susaah susaahhh," tulis netizen.
"Katanya ada anak dari Arief Suditomo juga ya? Ini bapak2nya pada positive vibes nya, anak2nya pada blangsak," tulis lainnya.
Kini usai ramai membicarakan dugaan anaknya terlibat, akun Instagram Arief Suditomo sudah terkunci.
Baca juga: Viral Pengakuan Lawas Vincent Rompies Benci Perundungan, Kini Sang Putra Diduga Terlibat Bullying
Lantas seperti apa sosok Arief Suditomo?
Nama Arief Suditomo sendiri dikenal sebagai mantan anggota DPR RI, penyiar berita sekaligus pemimpin redaksi salah satu stasiun televisi.
Dilansir dari Wikipedia, Mohammad Arief Sapi'ie Suditomo, S.H., M.A. lahir 14 Agustus 1968 adalah seorang anggota DPR RI dari Partai Hanura periode 2014–2019 mewakili daerah pemilihan Jawa Barat I.
Sebelumnya, dia adalah seorang penyiar berita dan pemimpin redaksi di beberapa stasiun televisi di Indonesia hingga 10 Maret 2014.
Sejak 9 September 2019, Arief kembali ke dunia pertelevisian dengan menjadi Pemimpin Redaksi sekaligus Direktur Pemberitaan dari MetroTV menggantikan posisi Don Bosco Selamun yang menempati jabatan baru sebagai Direktur Utama MetroTV.

Awal Karier
Arief memulai karier jurnalistiknya di harian cetak berbahasa Inggris The Jakarta Post tahun 1992-1995.
Ia memulai debut televisi sebagai pembaca berita televisi saat bergabung dengan divisi pemberitaan di Liputan 6 SCTV mulai mengudara siaran perdana hari pertama sejak tanggal 20 Mei 1996.
Namun, ia mengakhiri kariernya di dunia penyiaran sejak pada tanggal 31 Agustus 2003.
Selama di SCTV Arief melakukan tugas produser, peliputan berita, penyiar berita dan pembawa acara berita sebagai news anchor Arief sempat meraih penghargaan Panasonic Awards sejak pada tahun 2002.
Prestasi di belakang layarnya dimulai di RCTI mulai mengudara siaran perdana hari pertama sejak tanggal 1 Oktober 2003 saat ia menjadi programming manager.
Arief kembali terjun ke dunia penyiar berita sejak pada tanggal 11 Maret 2004 saat menjadi penyiar berita dan wakil pemimpin redaksi di Seputar Indonesia dan juga program berita siang hari Buletin Siang RCTI.
Baca juga: Kronologi Anak Vincent Rompies Diduga Terlibat Pembullyan di Sekolah, Tubuh Korban Disundut Rokok
Arief lalu menjadi pemimpin redaksi di Seputar Indonesia RCTI sejak tanggal 1 Agustus 2005, menggantikan Derek Manangka.
Sejak tanggal 1 Desember 2008, Arief juga menjabat sebagai pemimpin redaksi, direktur programming dan produksi sekaligus merangkap sebagai Managing Director di INews (Sindo TV) sebagai stasiun televisi berjaringan bersiaran nasional milik komersial secara komersial di bawah grup Sindo Media dan pada tahun 2010, dia juga menjabat sebagai pemimpin redaksi MNC Business.
Sejak tanggal 10 Maret 2014, Arief tidak lagi mengudara karena siaran terakhir Seputar Indonesia RCTI dibacakan penutup siaran "closing broadcast"
Terjun Politik
Arief kemudian berkonsentrasi menjadi calon legislatif DPR RI dari Partai Hanura daerah pemilihan Jawa Barat I, dan lolos.
Di Fraksi Hanura, Arief sempat dipercaya sebagai Wakil Ketua Fraksi dan juga sebagai Wakil Sekjen Bidang Pertahanan, Hubungan luar negeri, Intelijen, Komunikasi dan Informasi di Dewan Pimpinan Pusat Partai Hanura.
Arief duduk untuk menjadi Ketua Kelompok Fraksi Hanura di Komisi I DPR RI hingga tahun 2016 dan terakhir sebagai anggota Komisi VIII DPR RI sampai akhir masa jabatannya di tahun 2019.
Fakta Dugaan Perundungan di Binus School Serpong
Kasus dugaan perundungan atau bullying yang dilakukan sekelompok siswa terjadi di Binus School Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Kasus tersebut diketahui publik setelah beredarnya video di media sosial X pada Senin (19/2/2024) yang memperlihatkan seorang siswa sedang dirundung oleh sekelompok siswa lain.
Perundungan diduga dilakukan oleh sekelompok siswa senior yang tergabung dalam "Geng Tai" terhadap anggota baru kelompoknya.
Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan Ipda Galih mengatakan, kasus tersebut telah dilaporkan oleh orangtua korban dan tengah diselidiki polisi.
Galih mengatakan, korban mengalami luka dan sudah divisum.

Meski begitu, pihaknya enggan menjelaskan kronologi, pemeriksaan lokasi, serta keterangan awal korban dan saksi terkait kasus dugaan perundungan di sekolah internasional tersebut.
Menurutnya, penyidik masih mengumpulkan bukti berdasarkan prosedur yang berlaku.
Humas Binus School Haris Suhendra menyampaikan, kasus dugaan perundungan yang dilakukan siswanya terjadi di luar lingkungan sekolah.
Haris belum membeberkan berapa banyak siswa yang terlibat dalam aksi tak terpuji tersebut.
"Sejauh ini masih dalam penanganan sekolah, dan kejadian ini di luar sekolah," ucap Haris kepada Kompas.com, Senin.
Kepala Seksi Humas Polres Tangerang Selatan Iptu Wendi Afrianto mengatakan, kasus dugaan perundungan di Binus School Serpong dalam penanganan Unit PPA Polres Tangerang Selatan.
"LP (laporan polisi) sudah masuk ke Unit PPA Polres Tangsel," ujarnya.
Terkait tempat kejadian perkara (TKP), Galih menuturkan bahwa kasus dugaan perundungan siswa Binus School Serpong terjadi di sebuah warung.
Warung tersebut bernama Warung Ibu Gaul yang letaknya di seberang salah satu akses keluar-masuk sekolah dan dekat dengan pemukiman warga.
Anak artis berinisial VR diduga terlibat
Kasus perundungan yang dilakukan siswa Binus School Serpong diduga juga melibatkan anak artis berinisial VR.
VR saat ini menjadi host acara talk show di sebuah stasiun televisi swasta dan membuat konten di YouTube.
Terkait hal tersebut, Binus School Serpong memastikan bahwa anak VR menjadi salah satu terduga pelaku perundungan.
"Iya," kata Corporate Marketing Communications General Manager Binus Group Haris Suhendra dikutip dari Kompas.com, Senin.
Ia belum merinci sejauh mana keterlibatan anak VR dalam perundungan, namun pihak sekolah dalam proses memanggil siswa beserta keluarga atau wali murid.
Haris memastikan, Binus School Serpong akan mengusut tuntas kasus dugaan perundungan di kalangan siswanya dan menegakkan aturan yang berlaku.
"Kami sedang menyelidiki peristiwa ini secara serius dan cepat. Tujuan kami adalah memberikan dukungan kepada korban," tandasnya
Baca berita lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Ini Kata Nikita Mirzani Soal Tuduhan Memeras Melvina Husyanti Sebesar Rp15 M, Merasa Dikirim Hadiah |
![]() |
---|
Melvina Ungkap Tekanan Nikita Mirzani Minta Uang Rp15 Miliar, 'Cicil Aja atau Jual Ferrarinya' |
![]() |
---|
Sidang Nikita Mirzani Memanas, Ahli Bahasa Benarkan Ada Unsur Pemerasan ke Reza Gladys |
![]() |
---|
Farel Prayoga Bertemu Ibunda Setelah 14 Tahun Terpisah, Aku Nggak Tahu Tiba-Tiba Ada Ibu di Rumah |
![]() |
---|
Agnes Mo Diperiksa Bareskrim Polri Terkait Dugaan Pelanggaran Hak Cipta, Reaksi Ari Bias |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.