Pengakuan Raffi Ahmad Dihubungi 50 Caleg H-1 Pemilu 2024 Minta Dipromosikan, Tak Pandang Bulu

TRIBUNSUMSEL.COM - Cerita Raffi Ahmad dihubungi oleh calon legislatif (caleg) H-1 sampai 50 orang.

Diketahui, pemilu 2024 diselenggarakan pada hari ini, Rabu (14/2/2024).

Diceritakan oleh Raffi Ahmad sebelum sehari mencoblos atau H-1 ia dihubungi oleh para caleg.

Bahkan tak tanggung-tanggung, sang Sultan Andara sampai diserbu 50 caleg tepat sehari sebelum Pemilu 2024.

Ternyata kebanyakan dari mereka meminta dukungan dari artis sekaligus pebisnis sukses itu.

Raffi mengaku para caleg tersebut meminta tolong kepadanya untuk mempromosikan melalui Instagram miliknya.

"H-1 tuh 50 caleg nelepon gue minta diposting ha ha ha. 50 caleg," ujar Raffi Ahmad tertawa setelah mencoblos di TPS 001 Pangkalan Jati Baru, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Dikutip dari Kompas.com

Ia pun dengan sukarela membantu para caleg yang memang sudah ia kenal.

"Ya dibantu saja yang aku kenal kan. Mau artis enggak artis, pokoknya yang kenal sama gue ditolong postingin, sampai jam 10 malam akhirnya gue tidur," tutur Raffi Ahmad.

Baca juga: Penyebab Raffi Ahmad Ditegur Petugas KPPS saat Akan Nyoblos, Keluarkan Ponsel Rekam Video di TPS

Tak pandang bulu, caleg yang dipromosikan Raffi ternyata tidak hanya dari satu koalisi, tetapi juga dari berbagai partai lain.

Menurut Raffi, bantuannya pun tak terbatas hanya untuk caleg dari partai yang berkoalisi dengan paslon Capres-cawapres nomor 2, Prabowo - Gibran.

"Enggak juga, ada yang koalisi ada yang enggak koalisi, tapi kan saya pribadi kenal. Yang penting saya pribadi kenal, emang tahu mereka punya visi yang baik aku postingin," kata Raffi.

"Tapi kan dipilih enggaknya tergantung. Cuma yang pasti aku kalau teman apa pun itu yang koalisi, enggak koalisi aku bantuin. Jadi kemarin 50 caleg," sambungnya.

Diketahui, Raffi mencoblos di TPS 001 Pangkalan Jati Batu, Depok, Cinere, Jawa Barat dengan mengenakan kemeja putih.

Raffi telah memakai hak suaranya pada Rabu pagi pukul 08.45 bersama istrinya, Nagita Slavina.

Baca juga: Raffi Ahmad Ditegur Petugas KPPS saat Akan Nyoblos di TPS, Sibuk Keluarkan Ponsel Rekam Video

Raffi Ditegur Petugas KPPS

Saat berada di TPS, Raffi Ahmad ditegur petugas KPPS ditempatnya mencoblos di TPS 001 Pangkalan Jati Batu, Depok.

Adapun penyebab Raffi Ahmad ditegur petugas KPPS lantaran merekam dirinya dan situasi didalam TPS.

Dari pantauan Kompas.com, Raffi bersama Nagita Slavina tampak dipersilakan menunggu gilira didalam TPS.

Saat duduk Raffi Ahmad mengeluarkan ponsel dari skau celana merekam dirinya dan sang istri.

Aksi Raffi Ahmad ini pun sontak ditegur oleh petugas KPPS.

Salah satu petugas KPPS yang duduk didekat pintu masuk TPS meminta Raffi Ahmad untuk tidak merekam apapun didalam TPS.

"A Raffi, mohon maaf, dilarang mendokumentasikan apapun di dalam TPS," kata seorang petugas berkemeja batik sambil mengatupkan kedua tangannya di depan dada.

Baca juga: Momen Raffi Ahmad Datangi TPS Untuk Nyoblos, Rela Bonceng Nagita Slavina Naik Vespa: Excited Banget

Mendengar itu, Raffi lantas berhenti merekam video dari ponselnya.

"Oh gitu," jawab Raffi Ahmad sambil menurunkan ponselnya.

Sementara Nagita Slavina yang sedang bermain ponsel menoleh lalu menyimak.

Kemudian, Raffi lebih lanjut bertanya area mana saja yang dilarang.

Petugas tersebut lantas menjelaskan semua area dalam TPS merupakan daerah dilarang mengambil dokumentasi, tetapi boleh jika kamera menyorot dari luar.

Ketika nama Nagita Slavina dipanggil sesuai gilirannya, ibu dua anak itu juga sempat membawa tasnya saat menuju bilik suara sebelum ditegur petugas.

Nagita lantas menitipkan tasnya kepada sang suami.

Cerita Raffi Datang ke TPS Bonceng Nagita

Saat itu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina membuat heboh warga sekitar lantaran mendatangi TPS berboncengan naik vespa.

"Mau nyoblos, kita datang berdua aja," kata Raffi Ahmad sembari tertawa di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024) dilansir dari Tribun News.

Meski hanya datang berdua, Raffi Ahmad mengaku sangat antusias menggunakan hak suaranya mencoblos.

Sebab menurutntya momen ini bak menjadi hajatan besar per lima tahunan.

"Excited banget, apalagi ini 5 tahun sekali," ungkap Raffi.

Raffi juga menyampaikan harapannya untuk calon pemimpin baik itu Presiden atau DRPD bisa amanah.

Menurutnya pemilu harus tetap damai sekalipun setiap orang memiliki beda pandangan.

"Mudah-mudahan pemimpin negeri ini bisa amanah, semoga pemilu bisa damai, apapun pilihan kita," ujar Raffi.

"Nggak apa-apa berbeda, ini kan demokrasi Indonesia, yang penting kita saling menghargai, siapapun yang menang, itu yang terbaik," terusnya.

Tak hanya itu saja, Raffi Ahmad mengaku merasa lega setelah mencoblos surat suara pada Pemilu

"Iya sudah lega. Siapa pun pilihannya yang penting kita kalau memilih yang damai. Ya saling menghargai perbedaan, saling menghargai pilihan. Setiap orang kan punya hak memilih siapa yang mau dipilih," kata Raffi Ahmad dilansir dari Kompas.com.

Seperti warga negara Indonesia lainnya yang telah memasukkan surat suara ke kotak suara, Raffi mencelupkan jari kelingking tangannya ke tinta biru.

Meski diketahui merupakan salah satu pendukung dari pasangan calon presiden nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Raffi Ahmad berharap pemimpin Indonesia yang terbaik nantinya siapapun pemenangnya.

Setelah mencoblos Raffi mengatakan ia akan tidur terlebih dahulu karena baru tidur pukul 3.00 subuh dan bangun pagi.

Kemungkinan Raffi akan menyambangi nobar hitung cepat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran di Istora Senayan, Jakarta Pusat setelahnya.

"Nanti di Istora aku mungkin jam 3 (sore)," ungkap Raffi Ahmad.

Baca berita lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran Whatsapp Tribunsumsel.com