Berita Selebriti

Kondisi Proses Pembongkaran Makam Dante Anak Tamara Tyasmara & Angger Dimas, Tertutup Dijaga Polisi

Kondisi proses pembongkaran makam Dante, anak Tamara Tyasmara & Angger Dimas di TPU Jeruk Purut, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tertutup dijaga polisi

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Jakarta/Annas Furqon Hakim
Kondisi Proses Pembongkaran Makam Dante Anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Tertutup Dijaga Polisi 

"Dan juga dengan bantuan dari teman-teman kepolisian, serta saksi-saksi yang ada di TKP waktu itu, saya akhirnya memutuskan untuk melakukan penelusuran lebih lanjut pribadi," sambung Angger Dimas.

"Biar penyidik saja kali ya, yang memaparkan. Untuk sekarang saya tidak bisa berandai-andai, tidak bisa menduga-duga juga, tidak bisa menyebutkan nama, tidak bisa memberikan informasi yang confidential," imbuhnya.

"(Tapi ada satu terduga pelaku) Wah saya nggak tahu, saya nggak bisa memastikan," pungkas Angger Dimas.


Tamara Tyasmara Bantah Tolak Autopsi

Berbeda dengan sang mantan, Tamara Tyasmara menegaskan bahwa ia tidak pernah menolak untuk melakukan otopsi terhadap jenazah putranya, yang meninggal dunia di kolam renang pada 27 Januari 2024.

"Enggak ada penolakan (untuk anaknya autops( dari awal," kata Tamara ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (5/1/2024).

Alasan Tamara Tyasmara Tolak Visum Anaknya Meninggal Saat Berenang, Ngaku Belum Siap
Alasan Tamara Tyasmara Tolak Visum Anaknya Meninggal Saat Berenang, Ngaku Belum Siap (instagram/tamaratyasmara)

Sandy Arifin selaku kuasa hukum Tamara mengatakan, bahwa sejak awal kliennya memberikan persetujuan untuk melakukan autopsi pada jenazah Dante dengan tujuan mengetahui penyebab kematian anak tersebut.

"Klien kami pun juga tidak pernah menyampaikan bahwa menolak adanya permintaan untuk visum ataupun juga untuk autopsi," ujar Sandy Arifin.

"Justru klien kami meminta (autopsi) untuk lebih jelas perkaranya agar bisa kelihatan semuanya terjadinya seperti apa," lanjutnya.

Baca juga: Raffi Ahmad Dapat Honor Rp50 Juta Sekali Tampil di TV, Tegas Bantah Terlibat Pencucian Uang

Lebih lanjut Sandy menyebut bahwa kliennya belum memiliki akses untuk melihat rekaman CCTV atau kamera pengawas di kolam renang tempat anaknya tenggelam, sehingga belum mengetahui penyebab kematian.

Dua hari berlalu, Tamara Tyasmara mengaku merasakan kehadiran sosok Dante sang anak meski kini sudah tiada meninggal dunia akibat tenggelam.
Dua hari berlalu, Tamara Tyasmara mengaku merasakan kehadiran sosok Dante sang anak meski kini sudah tiada meninggal dunia akibat tenggelam. (Youtube Cumicumi/ig/tamaratyasmara)

Dia masih menantikan penyidik untuk menunjukkan rekaman CCTV kolam renang tersebut kepada kliennya.

"Nanti mungkin kalau misalkan memang sudah diizinkan Tamara untuk melihat baru kita akan lihat. Jadi enggak ada yang disembunyikan," jelas Sandy Arifin.

"Jadi memang kita enggak tahu, termasuk semua juga klien kami bilamana diperlukan visum ataupun autopsi atau segala macam yang diperlukan untuk kepentingan penyelidikan kepentingan hukum yang berjalan klien kami bersiap ya," pungkasnya.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved