Dituding Bohong, Luker Feller Tunjukkan Bukti Digaji Rp50 Juta per Bulan Jadi Manager Remote di AS

TRIBUNSUMSEL.COM- Viralnya sosok sosok Luker Feller, konten kreator yang mengaku sukses menjadi seorang manajer remote di Perusahaan Amerika Serikat di usia muda menua soortan tajam.

Tak sedikit yang menuding jika Luker Feller, pria asal Lampung ini bohong karena pengakuannya digaji sebesar Rp 50 juta per bulan.

Sebelumnya, Luker Feller membuat video TikTok yang menyampaikan pesan bernada membanggakan diri, dia mengatakan ketika anak seumurnya masih memikirkan hal-hal yang tidak berguna, dia malah diterima sebagai manajer di AS.

Salah satu TikToker Alvin Tanasta bahkan membuat video untuk mengomentari Luker Feller, Alvin mengatakan apa yang diceritakan Lukas itu banyak kejanggalan dan sulit untuk dipercaya.

Baca juga: Sosok Luker Feller WNI Ngaku Digaji Rp50 Juta sebagai Manager Remote di Amerika di Usia 19 Tahun

Mulai dari tempat tinggal Luker yang masih tinggal di kosan.

Padahal gajinya sudah Rp 50 juta per bulan.

Dituding sedemikian, Luker Feller lantas membuat video klarifikasi, dia menjelaskan bahwa dia hanya bertujuan untuk mengedukasi.

Melalui Tiktoknya @luker_feller yang memiliki pengikut sebanyak 73 ribu lebih, ia kerap membagikan pengalamanya dan tips bisa menjadi manajer di Amerika.

Dalam video TikTok pribadinya, Luker berbagi perjalanan karirnya dari nol hingga menjadi seorang pekerja remote dengan dua digit.

Luker bahkan memberikan video mutasi gaji akun paypal-nya hingga surat pemberitahuan bahwa dia diterima kerja sebagai manajer editor.

"Banyak dari kalian yang minta bukti pembayaran gaji 50 juta gua dari Amerika," ucapnya dalam video.

Dalam video tersebut, ia menunjukan bagaimana ia menerima nominal uang dalam akun Paypal.

Baca juga: Pilu Ibu Histeris Anak Angkat Diambil Paksa Ibu Kandung Usai 13 Tahun Merawat: Sakitnya Ya Allah

Namun, lagi-lagi slah satu konten kreator Giovanny Putri Andini turut mengomentari sistem pembayaran gaji Luker Feller.

Ia menilai bahwa sistem pembayaran gaji Luker Feller dengan menggunakan akun Paypal menurutnya agak aneh.

"Jadi aku merasa sebagai orang yang pernah kerja remote full time, aku merasa, ini agak aneh sih," ucapnya.

Ia menjelaskan jika perusahaan asing tempat dirinya dulu bekerja menggunakan jasa vendor untuk melindungi haknya sebagai seorang pekerja.

"Mereka bersedia untuk membayar menggunakan jasa vendor, sebuah company di Jakarta, yang mengurus sallary aku, tax, BPJS," lanjutnya.

Alih-alih meredam kecurigaan netizen, terdapat banyak reaksi yang menyebut jika akun Paypal Luker Feller tersebut adalah baru.

Lalu, klarifikasi muncul dari bos yang mempekerjakan Luker Feller membuat kehebohan dan kecurigaan warganet menemukan titik terang.

Salah satu influencer asal AS bernama Christopher Claflin dalam akun TikTok-nya membenarkan bahwa Luker adalah manajer di perusahaan miliknya.

“Dia (Luker Feller) bekerja untuk saya, dia adalah editor utama saya, dia adalah manajer tim editor saya,” ujar Claflin dalam salah satu unggahan akun TikTok-nya pada hari ini, Senin (22/1/2024), setelah dibuah ke dalam bahasa Indonesia.

Selain itu, Luker juga melakukan klarifikasi jika ia tingga di kosan karena di Lampung belum ada apartemen yang disewakan.

"Makanya saya klarifikasi di sini, gue kuliah di Kota lain di Lampung. Kos gue hampir Rp 2 juta per bulan. BTW kalau kalian cari di internet apartemen yang disewakan di Lampung belum ada ya," ucap Luker.

Baca juga: Heboh Kartika Putri Tantang 3 Paslon Capres-Cawapres Mengaji, Ngaku Tak Puas Cuma Debat: Biar Amanah

Ngaku Digaji Rp 50 juta

Luker Feller viral ngaku kerja sebagai manager perusahaan di Amerika Serikat dan dibayar Rp 50 Juta per bulan.

Remaja 19 tahun itu juga juga mengaku bahwa dirinya bekerja dengan sistem kerja remote atau bekerja darimana saja tanpa perlu datang langsung ke tempat ia bekerja.
 
“Gua menghasilkan Rp 50 juta per bulan dengan bekerja dari rumah (WFH) di perusahaan Amerika,” ungkap Luker Feller dalam videonya.
 
Dirinya juga mengaku melakukan pekerjaan tersebut dari kamar tidurnya sambil berkuliah sebagai mahasiswa disalah satu universitas yang ada di Provinsi Lampung.

Sejak umur 7 tahun ia sudah berkecimpung dalam dunia pengeditan yang mana ternyata mimpi awalnya adalah menjadi seorang youtuber terkenal.

Melansir akun LinkedIn-nya, Luker Feller pernah bekerja sebagai sutradara film di Fotoku secara full time selama Februari 2019 hingga Juni 2021.

Kemudian, Luker Feller mencoba bekerja sebagai video editor lepas untuk Visionairy yang berbasis di Austin, Texas, AS secara remote dari Januari hingga Juli 2023.

Selanjutnya, Luker bekerja sebagai manager of video editing di Claflin Media yang berbasis di Salt Lake City, Utah, AS secara remote.

Di Claflin Media, dia memiliki sejumlah tanggung jawab, dia memimpin dan menyusun strategi departemen video, mengawasi seluruh proses produksi dan memastikan keselarasan dengan tujuan organisasi.

"Benar gue adalah seorang manajer dari salah satu company agensi multimedia yang berbasis di Amerika," ucapnya.

Mas Luker lalu membagikan tips-tips untuk melamar pekerjaan di luar negeri.

"Cara gue mendapatkan gaji Rp 50 juta per bulan di umur 19 tahun.

Tujuan gue di sini murni pengen share pengalaman gue ke kalian,” ucapnya dalam video yang diunggah pada 5 November 2023.

Satu di antaranya adalah dengan menggunakan nama white people atau orang berkulit putih.

Sehingga dirinya mengganti namanya menjadi Luker Feller di CV nya.

"Gimana gue bisa jadi manajer di Amerika di umur 19 tahun sambil kuliah dan aktif berorganisai. Tips pertama, yang banyak dipakai pekerja Indonesia di Amerika adalah menggunakan nama kedua.

Faktanya sulit bagi gue menggunakan nama Indonesia. So , gue ganti nama dengan nama White People Name," ucapnya.

Baca berita lainnya di google news