Cara Mengatasi Penyakit Miom Oleh dr Zaidul Akbar, Konsumsi Ramuan Rempah Atasi Masalah Kesuburan

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah cara ampuh mengatasi penyakit miom oleh dr Zaidul Akbar, ahli kesehatan sekaligus pendakwah.

Baca juga: Cara Ampuh Mengatasi Batuk Berdahak Oleh dr Zaidul Akbar, Konsumsi Ramuan Cengkeh dan Bunga Lawang

dr Zaidul Akbar membagikan cara mudah mengatasi penyakit miom lewat instagram @dr.zaidulakbar.resep, Kamis (4/1/2024).

Menurut dr Zaidul Akbar penyakit miom merupakan hal yang sangat menganggu kesuburan bagi wanita.

Miom adalah penyakit berupa benjolan tidak ganas yang tumbuh di dalam atau sekitar rahim.

Masalah kesehatan ini terkadang juga dikenal dengan sebutan fibroid.

Miom biasanya dialami wanita yang masih subur, antara usia 30 sampai 50 tahun.

Ukuran miom juga bervariasi, bisa sekecil kacang polong sampai sebesar melon.

Kendati ukurannya cukup besar, miom kebanyakan tidak berbahaya atau tidak berpotensi berkembang menjadi kanker.

Bahkan miom ternyata dapat diatasi dengan bahan rempah.

Oleh sebab itu dr Zaidul Akbar membagikan cara mudah mengatasi penyakit miom.

Baca juga: Cara Mengatasi Perut Buncit Oleh dr Zaidul Akbar, Konsumsi Ramuan Madu, Lemon & Chia Seed

Baca juga: Heboh Aksi Pria Aniaya Pacar Hingga Berdarah, Namun Berujung Damai Hingga Dinikahi, Dipicu Cemburu

Bahan :

1. 1 jempol jahe

2. 1 sdt ketumbar

3. 1 sdt kapulaga

4. 1 butir cengkeh

5. 250-300 ml air

6. 1-2 sdm madu

Cara Membuatnya :

1.Iris atau geprek jahe, ketubar dan kapulaga

2. Seduh semua bahan jadi satu dengan air panas

3. Tunggu hangat dan tambahkan madu

4. Minum ramuan rempah ini saat perut kosong

Selain itu untuk terhindar dari penyakit miom wanita harus menjaga pola makan.

Beberapa makanan yang tidak sehat sehingga bisa menyebabkan miom dan mengganggu kesuburan adalah makanan yang mengandung gula berlebih, tepung, gula pasir hingga makanan kemasan.

Selain itu, miom hingga masalah kesuburan lainnya juga disebabkan karena wanita kurang mengonsumsi serat.

Baca juga berita lainnya di Google News