Alasan Razman Nasution Ngotot Penjarakan Denise Chariesta, Nama Hotman Paris Disebut Diduga Lindungi

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap alasan Razman Nasution bersi keras ingin penjarakan Denise Chariesta meski baru melahirkan.

Diketahui, Denise Chariesta ditetapkan tersangka atas kasus pencemaran nama baik terhadap Razman Arif Nasution, pada Rabu (20/12/2023).

Razman Nasution mengumumkan sendiri kabar Denise Chariesta yang sudah menjadi tersangka.

Dia berharap bahwa Denise Chariesta akan mengalami efek jera setelah ditetapkan sebagai tersangka.

Di balik sikap kerasnya ngotot mau penjarakan Denise Chariesta, tersimpan niat baik dari Razman Nasution.

Semua ini dilakukan untuk memberikan efek jera kepada Denise Chariesta meski ia baru melahirkan.

"Saya tidak membenci orang yang saya laporkan, tetapi saya ingin memberikan efek jera kepada seseorang ini agar tidak mengulangi perbuatannya dan sebagai pembelajaran bagi yang lain," ucap Razman. Dikutip dari Tribunmedan.com.

Untuk itu, kuasa hukum Razman, meyakinkan bahwa Denise Chariesta akan segera ditahan.

"Saya yakin Denise akan ditahan, hukum harus tegas dan harus ditegakkan siapapun dia. Walau dia seorang ibu yang baru punya anak kecil," kata kuasa hukum Razman Arif Nasution.

Baca juga: Nasib Denise Chariesta Terancam Penjara 4 Tahun dan Ditahan, Razman Sebut Ia Hilangkan Alat Bukti

Razman Curiga Ada Sosok Lindungi Denise

Razman Arif Nasution curiga Hotman Paris lindungi Denise Chariesta untuk menyerangnya.

Razman menduga bahwa Denise Chariesta tidak bekerja sendiri untuk menyerangnya.

Bahkan ia meyakini bahwa ada beberapa sosok yang menjadi pelindung Denise Chariesta dalam melancarkan aksinya.

“Saya duga salah satunya Hotman Paris, salah satunya Richard Lee,” kata Razman Arif Nasution saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (23/12/2023).

Tak asal berspekulasi, Razman Arif Nasution merasa bahwa tak ada kepentingan bagi Denise Chariesta untuk terbang ke Negeri Jiran demi membuktikan kepemilikan ijazah sang pengacara.

"Anak ini (Denise Chariesta) apa urgensinya datang ke Malaysia untuk tanya ijazah saya palsu atau enggak," kata Razman Arif Nasution.

"Dia dengan lantangnya bilang nggak ada ijazah saya," katanya.

Baca juga: Razman Nasution Ngotot Penjarakan Denise Chariesta Meski Baru Lahiran, Sempat Diskusi dengan 2 Istri

Razman Arif Nasution juga mengomentari soal Denise Chariesta yang mangkir dari pemeriksaan polisi di Sumatera Utara, namun bisa pergi ke Malaysia.

"Dia bilang ke Medan jauh, tapi dia ke Malaysia berdua Claudia," tutup Razman Arif Nasution.

Kendati demikian, Rival Hotman Paris ini mengajukan syarat jika Denise memang ingin bebas dari hukum.

Hal ini diputuskannya setelah berdiskusi dengan kedua istrinya, Ade Suryani dan Nur Elly Heriani.

“Saya sudah diskusi dengan istri saya, Ade Suryani dan Nur Elly Heriani,” kata Razman Arif Nasution saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (23/12/2023).

Razman Arif akan melepaskan Denise Chariesta apabila pebisnis bunga itu mengungkap siapa sosok yang mem-backup dirinya.

“Saya terbuka ruang untuk Denise kalau dia mau sebut siapa di belakang dia,” kata Razman Arif Nasution.

“Kalau saya meyakini data itu benar dan saya percaya, maka bisa lolos,” katanya.

Namun, jika Denise Chariesta tetap bungkam, maka Razman Arif akan terus berupaya memenjarakan ibu satu anak itu.

"Memang harus masuk (penjara) dia kalau bungkam,” tutup Razman Arif Nasution.

Sebagaimana diketahui, penyebab Denise Chariesta jadi tersangka, lantaran menghina pengacara Razman Nasution.

Perseteruan antara Razman dan Denise berawal dari transaksi jual beli mobil antara sang YouTuber dengan Medina Zein.

Nama Razman ikut terseret lantaran saat itu ia sedang menjadi kuasa hukum Medina Zein.

Razman Nasution nasution yang awalnya tak menggubris persoalan itu pun dibuat geram dengan aksi ibu satu anak itu di media sosial.

Hingga akhirnya Razman melaporkan Denise Chariesta ke Polda Sumatera Utara pada Sabtu, 18 Juni 2023.

Denise Terancam Penjara 4 Tahun

Akibat perbuatan Denise Chariesta terancam penjara 4 tahun.

"Ancaman pidananya 4 tahun penjara," kata Rahmad Riadi, kuasa hukum Razman.

Rahmad Riadi menyakinkan bahwa ada potensi besar Denise Chariesta bisa ditahan.

Hal itu lantaran Denise tidak komperatif dalam panggilan penyidik.

"Potensi Denise Chariesta untuk ditahan sangat besar karena dia dalam perkara ini tidak komperatif, lamanya proses ini berjalan karena Denise tidak menghadiri panggilan yang dilakukan oleh penyidik," kata Rahmad Riadi.

Tak hanya itu, Denise Chariesta ternyata diam-diam menghilangkan postingan yang diduga mengolok-olok Razman Arif Nasution.

Namun hal ini sudah diketahui Rahmad Riadi, pengacara Razman Arif Nasution.

"Denise Chariesta telah menghilangkan atau menghapus jejak bukti," terang Rahmad.

"Saya sudah memastikan, postingan yang dilaporkan sudah dihapus Denise Chariesta," imbuhnya.

Menurut kuasa hukum Razman, ini menjadi fatal dan membuat Denise Chariesta berpotensi besar untuk ditahan.

"Ini perbuatan yang sangat fatal dalam tindak pidana kita, menghilangkan alat bukti," bebernya.

"Mangkanya saya yakin bahwa Denise akan ditahan, hukum harus tegas dan harus ditegakkan siapapun dia. Walau dia seorang ibu yang baru anak kecil," tandasnya.

Reaksi Denise Chariesta

Denise Chariesta mengaku bakal tetap fokus ke bisnisnya meski jadi tersangka pencemaran nama baik.

Menurut Denise Chariesta, dirinya tetap bertanggungjawab dengan bisnisnya karena ada karyawan di dalamnya yang harus dipikirkan.

Kasus pencemaran nama baik yang melibatkan Denise Chariesta ditangani oleh Polda Sumatera Utara dengan terlapor pengacara Razman Arif Nasution.

Dikutip dari YouTube Was Was, Jumat (22/12/2023), Denise Chariesta merespons santai penetapan tersangka terhadap dirinya.

Selain menjadi seorang YouTuber, Denise Chariesta juga dikenal sebagai pengusaha.

Namun penetapan sebagai tersangka tehadap dirinya tak membuat konsentrasi Denise Chariesta dalam menjalani aktivitasnya tersebut.

"Kagak lah, kalau gue konsentrasinya buyar gimana nanti karyawan gue, nggak boleh. Kita tetep fokus, jadi nggak boleh sampai buyar konsennya," ungkap Denise Chariesta.

Kendati demikian, Denise Chariesta berjanji akan kooperatif dalam mengikuti proses hukum yang berlaku.

"Ya kooperatif lah, masa mau ngamuk-ngamuk," sambungnya.

Baca berita lainnya di Google News