seputar islam
Kisah Uwais Al Qarni, Pemuda yang Dirindukan Surga, Berbakti kepada Ibunya Demi Meraih Ridho Allah
Uwais menggendong ibunya berjalan kaki dari Yaman ke Makkah! Masya Allah, alangkah besar cinta Uwais pada ibunya
Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
TRIBUNSUMSEL.COM -- Kisah Uwais Al Qarni, pemuda yang dirindukan surga, berbakti kepada ibunya demi meraih ridho Allah.
Uwais Al Qarni adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW.
Pemuda ini tidak pernah berjumpa dengan nabi. Namun namanya pernah disebut Rasulullah sebagai orang yang dirindukan surga, dicintai Allah dan terkenal di langit.
Dia seorang pemuda miskin yang tinggal di pinggiran Yaman.
Dikutip dari laman kemenag.go.id, dikisahkan, Uwais Al-Qarni bukan pemuda kaya. Dia miskin dan memiliki penyakit kulit yang disebut dengan penyakit sopak, tubuhnya belang-belang.
Uwais al Qarni sehari-hari mencari nafkah dengan berdagang dan menggembala kambing milik orang lain.
Dia masuk Islam setelah beberapa sahabat yang diutus Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berdakwah di Yaman.
Walaupun cacat, ia adalah pemuda yang soleh dan sangat berbakti kepadanya Ibunya.
Ibunya adalah seorang wanita renta yang buta. Uwais senantiasa merawat dan memenuhi semua permintaan Ibunya. Hanya satu permintaan yang sulit ia kabulkan.
“Anakku, mungkin Ibu tak lama lagi akan bersama dengan kamu, ikhtiarkan agar Ibu dapat mengerjakan haji,” pinta Ibunya.
Uwais tercenung, perjalanan ke Mekkah sangatlah jauh berjarak ribuan kilometer melewati padang pasir tandus yang panas. Sementara keadaannya sangat miskin.
Namun Uwais tidak menyerah. Dia mendapat cara untuk melatih dirinya agar dapat menggendong ibunya ke Kota Makkah.
Uwais terus berpikir mencari jalan keluar. Kemudian, dibelilah seeokar anak lembu, Kira-kira untuk apa anak lembu itu? Tidak mungkinkan pergi Haji naik lembu.
Ternyata Uwais membuatkan kandang di puncak bukit. Setiap pagi beliau bolak balik menggendong anak lembu itu naik turun bukit.
“Uwais gila.. Uwais gila…” kata orang-orang melihat Uwais begitu.
Tak pernah ada hari yang terlewatkan ia menggendong lembu naik turun bukit. Makin hari anak lembu itu makin besar, dan makin besar tenaga yang diperlukan Uwais. Tetapi karena latihan tiap hari, anak lembu yang membesar itu tak terasa lagi.
uwais al qarni adalah
uwais al qarni berasal dari
julukan uwais al qarni
orang yang dirindukan surga
kisah uwais al qarni berbakti kepada ibunya
Tribunsumsel.com
Tribunnews.com
Hari Ibu 2023
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Bulan Agustus 2025 - Safar 1447 H Beserta Bacaan Niatnya |
![]() |
---|
Lafal Doa Sebelum dan Sesudah Baca Surat Yasin Malam Jumat, Lengkap Mudah Diamalkan |
![]() |
---|
Bacaan Surat Yasin Latin Mudah Dibaca Lengkap Artinya PDF, Ayat 1- 83 |
![]() |
---|
Teks Khutbah Jumat Bahasa Jawa Tentang Hari Kemerdekaan, Tersedia File PDF |
![]() |
---|
Teks Sholawat Hayyul Hadi Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Bahasa Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.