Gunung Marapi Erupsi

Teriakan Zhafira Minta Tolong di Dalam Lubang Terdengar Prada Arifin, Cerita Evakuasi Korban Marapi

Prada Muhammad Arifin, anggota TNI Yonif 131 Braja Sakti, menguraikan ceritanya detik-detik proses evakuasi pendaki korban erupsi Gunung Marapi

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Youtube tvOneNews
Prada Muhammad Arifin, anggota TNI Yonif 131 Braja Sakti, menguraikan ceritanya detik-detik proses evakuasi pendaki korban erupsi Gunung Marapi 

TRIBUNSUMSEL.COM- Prada Muhammad Arifin, anggota TNI Yonif 131 Braja Sakti, menguraikan ceritanya detik-detik proses evakuasi pendaki korban erupsi Gunung Marapi, pada Selasa, (6/12/2023).

Prada Muhammad Arifin disorot setelah sebuah video viral dirinya menggendong Zhafirah Zahrim Febrina saat ditemukan selamat dari peristiwa erupsi Gunung Marapi.

Prada Muhammad Arifin lantas menceritakan proses evakuasi dramatis pendaki wanita tersebut.

Baca juga: Sosok Prada Muhammad Arifin Anggota TNI yang Gendong Zhafirah Pendaki Terjebak Erupsi Gunung Marapi

Saat itu, ia dan anggota TNI lain bergerak atas perintah Komandan Korem 032 Wirabraja.

"Kami melaksanakan evakuasi wanita terjebak di Gunung Marapi sekitar pukul 11 malam," ujar Prada Muhammad Arifin, dilansir dari tvOneNews, Rabu, (6/12/2023).

Saat itu, Prada Muhammad Arifin bersama anggota lainnya dibagi dalam satu kelompok berjumlah 7 anggota dan 4 warga sipil menyusuri medan.

"Sekitar jam sebelasan kami dibagi kelompok, dalam satu kelompok kami ada tujuh TNI dan empat warga sipil,

Setelah jam 11an kami berangkat diatas menuju gunung Marapi dengan jalan yang terjal dan licin," katanyaa.

Petugas gabungan akhirnya menemukan Zhafirah Zahrim dalam kondisi berada di dalam lubang meminta pertolongan.

"Sesampai jam duaan kami menemukan korban (Zhafirah) di lubang dan minta tolong," sambungnya.

Baca juga: Viral Momen Zhafirah Zahrim Diselamatkan Usai Terjebak Gunung Marapi Erupsi, Digendong TNI

Adapun sosok anggota TNI tersebut adalah Prada Muhammad Arifin yang merupakan anggota Yonif 131 Braja Sakti, Payakumbuh, Sumatera Barat.

Sementara, Zhafirah sendiri merupakan pendaki yang sempat mengirimkan video pesan sesaat setelah erupsi untuk meminta pertolongan dengan kondisi tangan patah dan badan penuh abu.

Diketahui sebelumnya, Zhafirah Zahrim Febrina berhasil dievakuasi setelah terjebak Gunung Marapi erupsi pada Minggu (3/12/2023).

Beginikondisi terkini Zhafirah Zahrim Febrina (18) mahasiswi Politeknik Negeri Padang (PNP), korban selamat dari erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat
Beginikondisi terkini Zhafirah Zahrim Febrina (18) mahasiswi Politeknik Negeri Padang (PNP), korban selamat dari erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat (ig/memomedsos_official/Tiktok/arisuakaa)

Zhafirah yang sudah dalam keadaan lemas nampak digendong oleh seorang anggota TNI.

Kondisi Zhafirah Zahrim mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya hingga wajah penuh tertutup abu erupsi.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved