Seputar Islam

Inilah Hukum Mengusap Wajah Setelah Salat dan Berdoa Menurut Ustaz Abdul Somad

Menurut Ustaz Abdul Somad, hukum mengusap wajah setelah salat itu sunnah.

Youtube
Menurut Ustaz Abdul Somad, hukum mengusap wajah setelah salat itu sunnah. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Menurut Ustaz Abdul Somad, hukum mengusap wajah setelah salat itu sunnah.

Mengusap wajah setelah salat sudah menjadi kebiasaan bagi umat islam yang melakukan salat.

Kebiasaan mengusap wajah ini sering dilakukan setelah mengakhiri salat dengan salam dan berdoa.

Lantas bagaimana hukumnya mengusap wajah setelah salat ?

Menurut Ustaz Abdul Somad dalam sebuah tayangan Youtube saat menghadiri dakwah hukum mengusap wajah setelah salat itu sunnah.

Dilakukan tidak sunnah, tidak pun tidak apa.

Ulama kondang Ustadz Abdul Somad dijadwalkan mengisi tausiah di Kota Lubuklinggau, Sumsel, Jumat (20/10/2023)
Ulama kondang Ustadz Abdul Somad dijadwalkan mengisi tausiah di Kota Lubuklinggau, Sumsel, Jumat (20/10/2023) (Tribun Sumsel)

Ustaz Abdul Somad mengatakan hal itu tidak wajib dilakukan, dan dilakukan bagi yang mau saja.

"Menyapu muka setelah salam itu sunnah, bagi yang tidak mau juga tidak apa, karena itu tidak wajib dilakukan," jelas Ustaz Abdul Somad.

"Jadi siapa yang mau mengusap wajah setelah salat silahkan, kalau gak mau gakpapa gak wajib," sambungnya.

Baca juga: Salat Subuh Kesiangan Apa Masih Boleh Dilakukan? Ini Batas Waktunya Menurut Ustaz Abdul Somad

Ustad Abdul Somad menyebut bahwa dirinya tidak menggunakan dalil mengusap wajah usai salat, seperti yang disebutkan oleh orang-orang yang dia ceritakan sebelumnya.

Jadi, Ustad Abdul Somad tetap mengerjakan salam dengan satu periwayat, dan tidak mengusap wajah setelahnya.

"Saya salam tetap satu periwayat, habis itu saya tidak mengusap wajah. Setelah selesai berdoa baru saya mengusap wajah,"

Ustadz kondang Abdul Somad akan ceramah di Empat Lawang 22 Oktober 2023
Ustadz kondang Abdul Somad akan ceramah di Empat Lawang 22 Oktober 2023 (Kolase TribunNewsmaker/Instagram Ustadz Abdul Somad)

Menurutnya, jika kembali pada hadist dasar, Nabi Muhammad SAW ketika berdoa tangannya diangkat.

Barulah ketika selesai berdoa, Nabi Muhammad SAW menurunkan tangannya dan mengusap wajah.

Sementara ketika membaca doa-doa tambahan di tasyahud akhir dalam shalat, tangan kita tidak diangkat.

"Dalam hadist mengusap wajah tadi, Nabi saat berdoa tangannya menampung. Habis menampung baru (mengusap wajah),"

"Dalam shalat ada dia menampung (tangan)? Belum pernah saya liat orang shalat (angkat tangan). Pengambilan dalilnya terlalu panjang." tandasnya.

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved