Peserta Lomba Renang Dicurangi Panitia
Akun Dispora Sleman Diserbu Hujatan Usai Viral Egi Pelajar Lomba Renang Menangis diduga Dicurangi
Akun Dispora Sleman ramai diserbu warganet Imbas viralnya kisah Egi alias Ghiyats, pelajar mengikuti lomba renang Pekan Olahraga di Sleman dicurangi
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM- Imbas viralnya kisah Egi alias Ghiyats, pelajar yang mengikuti lomba renang Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten (Popkab) Sleman, DIY merasa dicurangi, kini akun Dispora Sleman ramai diserbu warganet.
Seperti diketahui, tengah viral dimedia sosial video Egi yang pulang dalam kondisi menangis dipelukan ibunya pasca dinyatakan gagal menjadi juara kedua di lomba renang tersebut.
Melalui akun Tiktok sang ibunda Duria, mengklaim putranya berhasil finish kedua tercepat di perlombaan renang 100 meter gaya bebas di Popkab Sleman 2023.
Baca juga: Kronologi Egi Pelajar Ikut Lomba Renang di Sleman diduga Dicurangi Panitia, Punya Bukti Raih Juara 2
Namun dalam pengumuman, Egi ternyata tidak juara karena catatan waktu berbeda dari panitia.
Hal ini lah yang menimbulkan kecuriagan ibunda Egi hingga melakukan protes kepada pihak panita dengan menunjukkan bukti video finish anaknya.
Namun disebutkannya, panitia tidak menggubris protes dan tetap pada keputusan awal.
Video curhatan seorang ibu itu pun viral di media sosial dan mendapat banyak tanggapan dari warganet.
Banyak warganet yang langsung menyerbu akun media sosial Instagram resmi Dispora Sleman menuntut penjelasan terkait kasus Egi tersebut.
Baca juga: Sosok Egi, Bocah Ikut Lomba Renang di Sleman Menangis Namanya Dicoret Jadi Juara 2, Perenang Terbaik
Hingga pada (30/11/2023) saat ini sudah 5,946 komentar dan 695 likes yang menyerbu akun Dispora Sleman.
"Harus ada klarifikasi ttg yg lomba renang. Diperjelas aturannya, yg juara itu yg uangnya masuk dompet apa yg pertama kali nyentuh garis finish," kata nanak_qrs.
"Pak kalo milih juri buat lomba tuh yang mata nya sehat ,, jangan mata siwer lu jadiin juri ,, kalo jarak nya mepet sih di maklum i , ini jauh bgt gilaaa' ,, bener" juling tuh jurinya ,, kasian tuh anak yg NYATA NYATA finish di nomer 2 mlah kagak naik podium sama sekali," ujar li_ra_widodo.

"Kalian harusnya tau gmn perjuangan anak itu latihan berminggu2 dan membangun mental atlit itu gak mudah. Ini malah dijatuhin. Kalo masih punya hati harusnya malu udah viral kek begini ntar malu sendiri kalian para juri," ujar womencastle.
"Di sponsori berapa sihh juri lomba renangnya .. hati-hati uang gak halal buat keluarga ?? Bukan karma sihh tapi tentang tabur tuai, entah lama atau cepat pasti akan menuai .. HATI-HATI YA," ucap kristiana.u.
"BUKTI KETIDAKPROFESIONALAN PENYELENGGARAN ACARA YANG DIKELOLA PEMERINTAH ITU NYATA, DZOLIM ‼️," kata halokrw.
"Aq masih ingat Kok Aib Sepakbola Nasional Sepakbola Gajah itu Tim dari Sleman 2014. Eh yang sekarang ini Lomba renang Sleman pengen viral juga," ujar agusmahardianto.
Penelusuran Tribunsumsel, hingga saat ini pihak dispora Sleman maupun panitia Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten Sleman belum memberikan klarifikasi terkait peristiwa itu.
Viral Kisah Egi
Kisah pilu datang dari seorang bocah asal menangis tak menjadi juara meski dinyatakan menang dalam lomba renang Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten (Popkab) Sleman, DIY.
Peristiwa itu dialami bocah bernama Egi alias Ghiyats diketahui berhasil menjadi peserta tercepat kedua, tetapi tidak mendapat medali.
Kejadian itu diceritakan oleh sang ibunda yang curhat melalui akun tiktoknya @duria.md pada Selasa (28/11/2023).
Di perlombaan tersebut, Egi mengikuti dua nomer yakni 100 meter dan 50 meter.
Dalam kelas 50 meter, Egi berhasil mendapatkan medali perunggu alias juara ketiga.
Namun di kelas 100 meter, Egi menemui rintangan berat.
Baca juga: Awal Mula Egi Pelajar Ikut Lomba Renang di Sleman Tak Dapat Medali Juara 2, Panitia Tolak Protes
Ngotot menguras tenaga dalam jarak tempuh 100 meter, Egi pun menunjukkan kemampuan renangnya.
Dalam kategori gaya bebas, Egi pun berhasil mencapai garis finish di posisi kedua.
Sadar dirinya jadi juara kedua, Egi pun awalnya senang.
"Anak kami Egi (Ghiyats) baru saja mengikuti lomba renang Popkab Sleman DIY. Pada saat perlombaan, Egi, alhamdulilah berhasil menjadi tercepat kedua di nomer 100M gaya bebas," kata sang ibu.
Namun saat pengumuman pemenang, nama Egi justru tak disebut oleh panitia.
Juri justru menetapkan juara dua dan juara ketiganya tidak sesuai dengan fakta yang ada.
Padahal faktanya, yang jadi juara dua adalah yang ketiga tiba di finish setelah Egi.

Dan yang jadi juara tiga adalah yang keempat tiba di finish.
Padahal dari bukti banyak orang yang menyaksikan dan mendokumentasikan perlombaan tersebut dan hasilnya Egi berada di nomor kedua.
Yang seharusnya Egi mendapakan juara 2 lomba berenang, mendadak namanya dicoret dan digantikan oleh peserta lain.
Imbasnya, Egi pulang dengan berderai air mata tidak mendapatkan penghargaan medali meski menang juara 2 lomba berenang.
Duria, ibunda pun tak terima dan sempat menyampaikan protes dengan mengajukan video hasil rekaman.
Dalam video jelas terlihat Egi adalah perenang kedua yang berhasil menyentuh finish.
Sementara yang berada di posisi ketiga dan keempat jauh jaraknya dengan Egi.
Tetapi, Panitia tidak mau menerima masukan dan tetap pada keputusannya.
"Pas pengumuman hasil lomba, Egi tidak mendapatkan medali apa-apa. Kami sempat mengajukan protes dengan mengajukan video hasil rekaman kami," jelasnya.
Dalam unggahannya tertulis jika putranya yang seharusnya juara itu terdzolimi oleh panitia lomba.
"Ketika sang juara terdzolimi oleh hasil keputusan panitia lomba," tulisnya dalam video.
Baca juga: Pesan Duria Ibunda Egi Minta Panitia Buka Mata Usai Anaknya Batal Juara Lomba Renang Dicurangi
Menurut sang ibunda, Egi diduga menjadi korban kecurangan panitia lomba renang hingga berujung dirinya batal menjadi juara.
Tampak dalam video tersebut, sang anak menangis memeluk ibunya berusaha ikhlas menerima kekalahan.
Perasaan hancur pun menyelimuti Egi yang pulang tanpa hasil.
Dikatakan pula jika sang anak sebelumnya sudah berjuang latihan selama satu bulan.
Meski tak menduduki juara kedua, Egi hanya mendapatkan medali perunggu di Kelas 50 m gaya bebas dan uang Rp250.000.
"Kami pulang dengan hati yang sangat hancur. Terlebih anak kami yang sudah berjuang berlatih selama 1 bulan. Yah, walaupun kami masih bisa bersyukur, masih mendapatkan medali perunggu di Kelas 50 m gaya bebas," ungkapnya.
Video curhatan seorang ibu itu pun viral di media sosial dan mendapat banyak tanggapan dari warganet.
"Sabar ya kak, bisa tahun depan nggak apa apa ikhlasin ya oke. Belum rezeki diikhlasin ya nggak usah nangis,” ujarnya dengan lembut.
Kedepannya, ibunda Egi berharap agar Pengda Aquatik Sleman melakukan intropeksi dan mendengar keluahan.
"Semoga kami bisa bangkit lagi. Semoga Pengda aquatik Sleman bisa melakukan instropeksi dengan membuka mata hati, mendengarkan dan juga menerima kritikan ketika ada keluhan," jelasnya.
"Jangan menutup diri dengan hal-hal yang bersifat masukan. Terutama untuk pengembangan atlet olahraga aquatik," pungkasnya.
Pada unggahan lainnya, Ibunda Egi memberikan semangat untuk putranya dan tak terpuruk dengan pengalamannya di masa lalu.
"Tetap semangaat berlatih ya kak.. lupakan masa lalu, kita harus menatap kedepan." tulisnya.
"Kenangan Pahit yang tidak pernah bisa dilupakan. semoga event ini menjadi cambuk semangat kedepannya," tandasnya.
Terlihat dari unggahan ibunya, Egi pernah meraih penghargaan perenang terbaik KU 5 Putra Tirta Amanda Binangun CUP V 2023 di Wates, 12 Maret 2023 lalu.
Perenang cilik asal Yogyakarta sanagt gigih berlati olahraga fisik sejak kecil.
Hobinya itu pun mendapat dukungan positif dari kedua orang taunya.
Baca berita lainnya di google news
Tribunsumsel.com
berita nasional
Peserta Lomba Renang Dicurangi Panitia
Akun Dispora Sleman Diserbu Hujatan
Sosok Raudi Akmal, Jadi Sorotan Usai Beri Bonus ke Egi Saat Juara 2 Renang, Bukan Orang Sembarangan |
![]() |
---|
Cerianya Egi Kembali Latihan Usai Dinobatkan Juara 2 Renang, Sempat Nangis Protes Dicurangi Panitia |
![]() |
---|
Sosok Duria Ibu Egi yang Protes Sang Anak Tak Dapat Medali Padahal Juara 2, Perjuangan Tak Sia-sia |
![]() |
---|
Nasib Mujur Egi usai Viral Juara 2 Renang Tapi Tak Dapat Medali, Didatangi Pihak Keraton Jogja |
![]() |
---|
Selain Hadiah, Egi Ternyata Dapat Bonus Usai Dinobatkan Juara 2 Renang, Sosok Pemberi Jadi Sorotan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.