Dokter di Bogor Hilang

Kondisi Kandungan Dokter Qory Usai Kabur dari Suami yang Sering Lakukan KDRT, Sempat Alami Trauma

Terungkap kondisi terkini Qory Ulfiyah Ramayanti, seorang dokter di Bogor yang kabur dari suaminya, Willy Sulistio. dikatakan aman didampingi psikolog

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
DOKUMENTASI POLRES BOGOR
Terungkap kondisi terkini Qory Ulfiyah Ramayanti, seorang dokter di Bogor yang kabur dari suaminya, Willy Sulistio. dikatakan aman didampingi psikolog 

TRIBUNSUMSEL.COM- Terungkap kondisi terkini Qory Ulfiyah Ramayanti, seorang dokter di Bogor yang kabur dari suaminya, Willy Sulistio.

Diberitakan sebelumya, dokter Qory dilaporkan hilang selama empat hari dalam kondisi hamil 6 bulan.

Kaburnya sang dokter tersebut, dikarenakan sering mengalami KDRT selama menikah dengan Willy Sulistio.

Baca juga: Sosok Ini Ngaku Teman Dokter Qory Sebut Sering Diancam Willy Jika Bantu, Buat Akun Fake Bongkar KDRT

Puncaknya, saat dokter Qory Ulfiyah berencana untuk memberikan surprise ulang tahun sang suami pada Senin 13 November 2023 lalu.

Surprise itu berujung menjadi sesuatu yang menegangkan lantaran Willy tersinggung dan mengancam menaruh pisau di punggung belakang korban.

Bahkan, ia dipukul dan diinjak-injak di bagian leher belakang.

Sehingga, korban pun merasa ketakutan yang menyebabkan melarikan diri mencari perlindungan.

Qory kemudian melarikan diri ke rumah aman di unit Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A).

Baca juga: Curhat Pilu Dokter Qory Menikah 12 Tahun Sering Dianiaya Suami Nyaris Tewas, Rela Bekerja Saat Hamil

Qory yang kondisinya tengah hamil 6 bulan terlihat kelelahan murung seperti ada tekanan mental akibat penganiayaan.

Waktu itu, Qory tidak mau ke rumah kerabat dan keluarganya karena trauma usai mendapat kekerasan dari suami.

"Awalnya dia datang hari Senin sekitar jam 8 malam. Kantor saat itu sudah tutup. Nah, waktu itu (kedatangan an ditanya) dia nggak mau ke rumah kerabatnya dan langsung ke sini," kesaksian pengurus P2TP2A Kabupaten Bogor, Saryuni kepada Kompas.com, Sabtu (18/11/2023).

Saryuni mengungkapkan bahwa pada Senin malam itu Qory datang seorang diri dengan berjalan kaki tanpa membawa apapun.

Petugas kemudian memeriksa kondisi fisik dan kandungan. Hasilnya, Qory depresi akibat adanya tindakan kekerasan berulang kali.

(Dia bilangnya saat datang) dia takut. Akhirnya langsung kita lindungi dan diinapkan. Asesmen setengah jam karena dia oleng, dikasih minum, makan, biar dia tiduran," ujarnya.

Dokter Qory (baju merah muda) yang viral karena dilaporkan hilang oleh suaminya empat hari lalu telah ditemukan polisi. Inilah detik-detik dokter Qory kabur dari rumah usai dianiaya suami
Dokter Qory (baju merah muda) yang viral karena dilaporkan hilang oleh suaminya empat hari lalu telah ditemukan polisi. Inilah detik-detik dokter Qory kabur dari rumah usai dianiaya suami ((DOKUMENTASI POLRES BOGOR))

Beruntungnya, kondisi pada kandungan Qory dikatakan aman setelah didampingi oleh Psikolog dan pihak hukum.

"(Kondisi kandungan), alhamdulillah aman karena ada psikolog yang mendampingi ya. Dari Psikolog udah, pihak hukum udah," ucapnya.

Sementara ditemukan luka fisik di kepala dan punggung. Kepalanya masih sering pusing karena bekas diinjak di leher belakang.

"(Luka lebam) ada di paha dan punggung karena ditendang. Kalau kepala itu pusing karena diinjak dan ditendang. (Psikisnya) trauma yang cukup berat," ucap Suryani.

Atas kondisi tersebut, Qory harus diinapkan lebih lama dan tidak boleh ada keluarga yang tahu keberadaannya.

Qory bahkan menutup komunikasi dengan siapa pun karena trauma yang cukup berat.

Baca juga: Masa Lalu Willy Sulistio Suami Dokter Qory Aniaya Istri Hamil 6 Bulan, Pernah Nyaris Digebuki Warga

Qory pun dibujuk untuk datang ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bogor pada Kamis (16/11/2023) pukul 18.00 WIB.

Namun, Qory sempat menolak. Lalu tak lama kemudian ia menyatakan siap melaporkan suaminya.

Petugas P2PT2A langsung menyediakan bukti-bukti KDRT dan selanjutnya menghubungi Kanit Reskrim Polsek Cibinong.

"Ya kita sebagai pendamping itu awalnya sudah kita ajak ke sini (lapor), cuman dia gak mau karena sangat sayang sama suaminya. Dia gak mau suaminya sampai kena," ungkapnya.

Surprise Ultah Berujung KDRT

Pada hari Senin 13 November 2023 kemarin, dokter Qory Ulfiyah berencana untuk memberikan surprise ulang tahun sang suami.

Saat itu sebelum pukul 00:00 WIB di hari Selasa, Willy Sulistio sedang menonton tv dengan anak-anaknya.

Lalu, sang istri datang memberhentikan momen tersebut.

Willy Sulistio pun tersinggung terhadap istrinya.

Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro menjelaskan, pelaku tak terima dengan apa yang dilakukan oleh sang istri.

"Pelaku marah karena yang bersangkutan lagi nonton bersama 3 anaknya, karena pelaku ini ultah, pada pukul 00.00 WIB,

"Si istri bergegas untuk mengambil kue ultah yang telah dipersiapkan, sehingga pelaku mengalami ketersinggungan yang mendalam," ujarnya kepada wartawan, Jumat (17/11/2023).

Baca juga: Cerita Detik-detik Dokter Qory Cari Perlindungan usai Dianiaya Suami, Jalan Kaki, Kepala Pusing

Bahkan, surprise yang seharusnya menjadi momen bahagia malam itu, seketika berubah menjadi sesuatu yang menegangkan.

Sang suami malah lebih kalap ketika rasa sakit hatinya yang tak mau diganggu itu meledak.

Willy Sulistio nekat mengancam dokter Qory Ulfiyah pakai pisau.

Hingga akhirnya sang istri kabur meninggalakn rumahnya.

"(Pelaku) Ngancam dan (pisau) sempat ditaruh dipunggung belakang korban, sehingga korban merasa ketakutan dan itulah yang menyebabkan korban meninggalkan rumah untuk mencari pelrindungan ke P2TP2A," ungkapnya.

Dalam kejadian ini, polisi menetapkan Willy Sulistio sebagai tersangka.

"Kami menemukan bukti yang cukup bahwa menerapkan kekerasan dalam rumah tangga yang membuat korban kabur dari rumah," ujar Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan, Jumat (17/11/2023).

Terkait peristiwa KDRT tersebut, Qory telah melakukan visum.

Hasil pemeriksaan kesehatan, Dokter Qory mengalami beberapa luka di tubuhnya akibat penyiksaan Willy.

"Korban luka di punggung belakang sama di bahu," ujar AKBP Rio Wahyu Anggoro.

Suami Dokter Qory Ditangkap

Willy Sulistio suami dari dokter Qory yang kini telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan KDRT terhadap istrinya yang hamil 6 bulan.

Satreskim Polres Bogor pun menindaklanjuti laporan tersebut dengan memeriksa sejumlah saksi.

Willy Sulistio pun kini ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi dan harus bertanggung jawab atas kesalahan yang dilakukan terhadap istrinya.

"Kami menemukan bukti yang cukup bahwa menerapkan kekerasan dalam rumah tangga yang membuat korban kabur dari rumah," ujar Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan, Jumat (17/11/2023) dikutip dari TribunnewsBogor.com

Atas kejadian tersebut, kini tersangka harus mendekam dibalik jeruji besi dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun.

"Pelaku dijerat dengan pasal 44 Nomor 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)," tegasnya.

Baca berita lainnya di google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved