Kelompok Suporter Sriwijaya FC Bernyanyi di Luar Pagar Stadion Luapkan Kekecewaan Terhadap Manajemen

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC kembali gagal meraih kemenangan dalam ajang Liga 2 Indonesia.

Kala bermain dengan Persiraja Banda Aceh, Sriwijaya FC hanya mampu bermain imbang 0-0.

Karena itu, untuk meluapkan kekecewaan terhadap managemen Sriwijaya FC dengan hasil minor yang terus diraih, kelompok suporter SFC bernyanyi di luar pagar Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (13/11/2203). 

"Management Bobrok, SFC Diolok-olok," teriak Kelompok Suporter Sriwijaya FC usai laga. 

Membentangkan spanduk berisikan berbagai tulisan serta menyanyikan yel-yel Sriwijaya FC terus dilakukan para kelompok suporter yang dijaga ketat aparat kepolisian.

Seperti diketahui, hasil pertandingan Sriwijaya FC vs Persiraja di Liga 2 Indonesia berakhir imbang 0-0 pada laga yang digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin (13/11/2023) berakhir imbang dengan skor 0-0.

Meski mendapatkan sejumlah peluang emas sepanjang laga, namun mandulnya lini serang, membuat Laskar Wong Kito tak mampu mengubah papan skor. 

Beruntung penyelamatan gemilang penjaga gawang Sriwijaya FC Rudi Rajak diakhir babak kedua berhasil menyelamatkan SFC dari kekalahan dari pemuncak klasemen Laskar Rencong.

Meski bermain imbang skor kacamata pada babak pertama ini, pasukan Laskar Wong Kito berhasil mendominasi jalannya laga meski tanpa kehadiran suporter di tribun Utara imbas boikot Kelompok Suporter Singa Mania serta selatan yang tampak lenggang penonton.

Tribun Utara di stadion kebanggaan warga Bumi Sriwijaya ini dikosongkan imbas boikot dari kelompok suporter Laskar Wong Kito, Singa Mania. 

Hal ini merupakan bentuk kekecewaan kelompok suporter Laskar Wong Kito terhadap manajemen Sriwijaya FC.

Tribun Selatan, hanya dipenuhi beberapa suporter hingga Ultras mania yang terus membakar semangat juang Laskar Wong Kito.

Jalannya pertandingan, babak pertama Laskar Wong Kito menciptakan beberapa peluang berbahaya melalui trisula Chencho, Belforts dan Rifaldi.

Menit 15 heading Belfort masih menyamping dari gawang Persiraja Banda Aceh yang dikawal M Fahri. 

Menit 25 sepakan Chencho serta menit 35 sundulan Belfort menit 40 masih belum bisa memecahkan kebuntuan.