Janda Tewas Usai Karaoke di Surabaya

Pilunya Anak Dini Sera 12 Tahun Tak Bertemu Sang Ibu, Pulang Keadaan Tewas Dibunuh Anak Anggota DPR

Dini Sera Afrianti tewas dianiaya Gregorius Ronald Tannur,anak Anggota DPR RI, mengisakan duka mendalam bagi anak sematawayangnya 12 tahun tak bertemu

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Tiktok/bebyandine
Dini Sera Afrianti tewas dianiaya Gregorius Ronald Tannur,anak Anggota DPR RI, mengisakan duka mendalam bagi anak sematawayangnya 12 tahun tak bertemu 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM - Kepergian Dini Sera Afrianti yang tewas dianiaya Gregorius Ronald Tannur, anak Anggota DPR RI, mengisakan duka mendalam bagi anak sematawayangnya.

Diketahui, Dini Sera Afrianti merupakan janda muda yang telah memiliki satu orang anak.

Fakta terungkap jika Dini Sera Afrianti tidak pernah bertemu dengan anaknya yang selama 12 tahun.

Baca juga: Sosok Reza Indragiri Ngaku Diberi Uang Suap oleh Ayah Mirna agar Tak Usik Kasus Kopi Sianida

Pilunya, usai 12 tahun tak bertemu, sang anak berjumpa dengan Dini Sera Afrianti dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Ketua RT 12/RW 04 Desa Babakan, Saepudin mengatakan, Dini memiliki satu anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

"Punya anak satu, umurnya 12 tahun, sekolah SD di sini," ujar Saepudin, dilansir dari Tribunnews.com Jumat (6/10/2023).

Menurut Saepudin, Dini sudah lama meninggalkan anak dan orang tuanya, bahkan hilang kontak.

Sekira dua bulan sebelum tewas, kata Saepudin, Dini akhirnya menghubungi orang tuanya.

Dalam komunikasinya itu, Dini mengutarakan kerinduannya kepada orang tua.

"Nah, ada kabar itu dua bulanan ke belakang, selama 12 tahun gak ada kabar."

"Bahkan, ia menyebut kangen kepada orang tuanya, sebelum kejadian ini," terangnya.

Baca juga: Pesan Suara Terakhir Dini Sera Afrianti Nangis Sebelum Tewas Diduga Dianiaya Anak Anggota DPR RI

Sebelum meninggal, Dini juga sempat mengutarakan keinginannya pulang ke Sukabumi.

"Informasi itu dari keluarga dua bulan yang lalu ada komunikasi di Surabaya dan ingin pulang ke Sukabumi."

"Ternyata sekarang pulang keadaan meninggal," ucap Saepudin.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved