seputar islam

Siti Khadijah, Zainab, Ummu Salamah hingga Aisyah, Nama-nama Istri Rasulullah dan Biodata Singkatnya

Dari 13 Istri rasulullah enam berasal dari suku Quraisy, enam dari dari suku Arab selain Quraisy dan satu orang berasal dari Bani Isra’il.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Siti Khadijah, Zainab, Ummu Salamah hingga Aisyah, Nama-nama Istri Rasulullah dan Biodata Singkatnya 

Pada saat kematian suaminya, dia membuat du’a kepada Allah: “Ya Tuhan, berilah aku penderitaanku dan berikanlah sesuatu yang lebih baik daripadanya sebagai balasannya, yang hanya dapat diberikan oleh Oleh-Mu, Yang MahaTinggi dan Maha Perkasa.”

Pernikahan dengan Nabi Allah menjawab bahwa du’a. Umm Salamah meriwayatkan lebih dari 300 hadits, banyak dari mereka tentang perempuan.

Dia menemani Nabi dalam banyak ekspedisinya dan menikah dengannya selama tujuh tahun sampai kematiannya. Umm Salamah hidup lebih lama dari semua istri lainnya dan meninggal pada usia delapan puluh empat tahun.


7. Juwayriyah binti Harits
Juwairiyah binti al-Harits al-Mushthaliqiyyah al-Khuza’iyyah atau lebih dikenal dengan Juwairiyah binti al-Harits adalah istri dari Nabi Muhammad, dan termasuk dari Ibu Para Mukminin.
Juwayriyah menikah dengan Nabi selama enam tahun, dan hidup selama tiga puluh sembilan tahun setelah kematiannya. Dia meninggal pada usia enam puluh lima tahun.

8. Zainab binti Jahsh
Zaynab,seorang gadis muda dari garis bangsawan Quraisy pernah menikah dengan budak Nabi Muhammad yang dibebaskan dan anak angkat Zaid, seorang pria yang sangat dekat dengan Nabi.

Pernikahan mereka berumur pendek dan penuh badai dan untuk menyenangkan mereka berdua, Nabi Muhammad mengizinkan mereka untuk bercerai.

Hal ini menyebabkan dilema karena perceraian tidak disukai dan meninggalkan seorang wanita dalam situasi yang sulit; sebagai cara untuk menyenangkan semua pihak termasuk keluarga Zaynab dia menikah dengan Nabi Muhammad.

Ayat-ayat dalam Al-Qur’an diturunkan untuk menangani masalah ini dan dengan menikahi Zaynab, Nabi Muhammad menunjukkan bahwa dalam Islam seorang anak angkat tidak sama dengan anak alami.

Zaynab bergabung dengan keluarga Muhammad yang sedang tumbuh dan dikenal karena kemurahan hati dan karya amalnya. Dia meninggal pada usia lima puluh tahun.

9. Ummu Habibah


Ummu Habibah Ramlah binti Abi Sufyan al-Umawiyyah al-Qurasyiyah al-Kinaniyyah atau lebih dikenal dengan Ummu Habibah, Ramlah binti Abu Sufyan atau Ramlah binti Abi Sufyan adalah istri dari Nabi Muhammad dan termasuk dari Ibu Para Mukminin.

 

10. Safiyyah binti Huyayy ibn Akhtab.

Shafiyah binti Huyay adalah salah satu istri nabi Muhammad SAW yang berasal dari suku Bani Nadhir. Ketika menikah, ia masih berumur 17 tahun. Ia mendapatkan gelar “Ummul mu’minin”. Ayahnya adalah ketua suku Bani Nadhir, salah satu Bani Israel yang bermukim di sekitar Madinah.

11. Maymunah binti al-Harits
Maimunah binti al-Harits al-Hilaliyyah al-‘Amiriyyah adalah istri terakhir dari Nabi Muhammad, Maymunah tinggal bersama Nabi selama lebih dari tiga tahun, sampai kematiannya. Dia sangat baik hati dan keponakannya Ibn Abbas, yang kemudian menjadi sarjana terbesar Al-Quran, belajar banyak dari pengetahuannya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved