Anak Pamen TNI AU Tewas

Sosok Anak Perwira TNI AU Tewas di Lanud Halim, Unggah Status Terakhir Singgung Kematian

Sosok CHR Putra perwira TNI AU ditemukan tewas terbakar di Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, berusia 16 tahun.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Medan/tribunjakarta.com
(kanan) ilustrasi penemuan mayat. CHR (16), anak perwira menengah TNI Angkatan Udara (TNI AU) tewas terbakar di Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (24/9/2023) malam 

"Mungkin yang lebih banyak mengetahui adalah orang tua," kata Leonardus.

Selain memeriksa orang tua CHR, polisi juga akan melakukan pendalaman latar belakang korban di sekolah.

"Nanti kalau sudah kami lakukan pemeriksaan terhadap sekolah dan lain-lain baru kami mengetahui," imbuhnya.

Unggah Status Singgung Kematian

Sebelum ditemukan tewas, Putra perwira TNI AU berinisial CHR (16) sempat menuliskan status soal kematian.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata mengatakan berdasar hasil penyelidikan ditemukan status soal kematian pada akun game Roblox yang dimainkan semasa hidup.

"Ditemukan status di Roblox korban, tulisannya 'hi, if you see this i probably already dead'. Artinya kalau kamu melihat ini saya mungkin sudah meninggal," kata Leonardus, Rabu (27/9/2023).

CHR (16), anak perwira menengah TNI Angkatan Udara (TNI AU) tewas terbakar di Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (24/9/2023) malam. Polisi menemukan status kematian di akun game Roblox yang dimainkan korban semasa hidup.
CHR (16), anak perwira menengah TNI Angkatan Udara (TNI AU) tewas terbakar di Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (24/9/2023) malam. Polisi menemukan status kematian di akun game Roblox yang dimainkan korban semasa hidup. (Kolase TribunJakarta.com/net)

Namun dia tidak merinci kapan status tersebut diunggah di akun Roblox korban CHR.

Dia hanya menjelaskan bahwa jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Perangkat handphone, PC, tablet, serta laptop korban dikirim ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan secara digital forensik.

"Hari ini juga kita akan mengirimkan handphone, PC, dan tab serta laptop korban untuk dilakukan pemeriksaan secara digital forensik ke Puslabfor Bareskrim Mabes Polri," ujarnya.

Leonardus menuturkan, pihaknya akan melibatkan Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) untuk mengungkap maksud tulisan tersebut dan psikologis korban semasa hidup.

Di samping itu penyelidikan dengan pemeriksaan saksi-saksi, dan mengumpulkan barang bukti CCTV di sekitar lokasi masih berlangsung untuk mengungkap kasus.

"Tim penyidik Polres Metro Jakarta Timur Kombes bersinergi dengan Satpom Halim Perdanakusuma, Subdit Jatanras Ditkrimum Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan," tuturnya.

Sebagai informasi, CHR pada Minggu (24/9/2023) ditemukan tewas dengan kondisi terbakar.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved