Berita Sepakbola

Andritany Jadi Sosok Pesepakbola yang Paling Dirindukan Oleh Kurnia Meiga, Jadi Teman Paling Peduli

Pasalnya, menurut Kurnia Meiga, Andritany merupakan sosok yang paling peduli hingga saat ini, setelah ia sakit.

Editor: Slamet Teguh
Youtube dr Richard Lee
Andritany Jadi Sosok Pesepakbola yang Paling Dirindukan Oleh Kurnia Meiga, Jadi Teman Paling Peduli 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kurnia Meiga sudah sekitar 10 tahun berkarier sebagai pesepakbola profesional di Indonesia.

Selama itu, penjaga gawang Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa menjadi sosok yang paling dirindukan oleh Kurnia Meiga.

Pasalnya, menurut Kurnia Meiga, Andritany merupakan sosok yang paling peduli hingga saat ini, setelah ia sakit.

"Andritany sih, teman yang paling peduli, sampai sekarang," kata Kurnia Meiga saat berbincang dengan dr Richard Lee di akun youtubenya dr. Richard Lee, MARS.

Kurnia Meiga menyebutkan, ia bersama Andritany sudah bersama sejak berada di diklat Ragunan.

Meskipun berposisi sama, yakni sebagai penjaga gawang, namun tidak ada persaingan diantara keduanya.

"Fair saja, bukan saingan, saingan buap apa, kita itu rekan kerja, kita harus belajar, setiap orang punya kelebihan," tegasnya.

Dilarang Jadi Penjaga Gawang

Mantan penjaga gawang Timnas Indonesia, Kurnia Meiga mengungkap pengakuan yang sebelumnya belum pernah diungkap didepan dr. Richard Lee.

Kurnia Meiga dari awal sebenarnya ia sudah dilarang oleh pihak keluarganya untuk menjadi penjaga gawang.

Hal itu karena, menjadi penjaga gawang menurut keluarganya capek dan hanya menjadi bahan ejeken orang.

"Jadi kiper itu capek, cuma dikatain orang," kata Kurnia Meiga saat berbincang dengan dr Richard Lee di akun youtubenya dr. Richard Lee, MARS.

Kurnia Meiga juga mengaku, dari awal ia tidak pernah bermain menjadi penjaga gawang.

Namun, semenjak bergabung di SSB Urakan, ia baru menjadi penjaga gawang.

"Biasanya hanya jadi pemain, bek, gelandang, penyerang," terangnya.

Menurut Kurnia Meiga, larangan itu dicetuskan oleh ayah dan kakaknya yang juga berprofesi sebagai penjaga gawang.

"Tapi sudah menjadi bakat dan keturunan jadi kiper ya sudah, mungkin refleknya bagus," jelasnya.

Pengakuan Kurnia Meiga ke dr Richard Lee, Ternyata Dilarang Keluarga Jadi Kiper, Kini Akhirnya Sakit
Pengakuan Kurnia Meiga ke dr Richard Lee, Ternyata Dilarang Keluarga Jadi Kiper, Kini Akhirnya Sakit (Channel Youtube Richard Lee)

Baca juga: Pengakuan Kurnia Meiga ke dr Richard Lee, Ternyata Dilarang Keluarga Jadi Kiper, Kini Akhirnya Sakit

Baca juga: Mantan Kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga Kembali Jual Piala Pemain Terbaik dan Medali ISL

Richard Lee Beli Medali Kurnia Meiga

Tak cuma pada wanita janda, dokter Richard Lee membuktikan jiwa sosialnya tak terbatas para wanita saja.

Terkini, dr Richard rela merogoh kocek puluhan juta untuk membantu Mantan Kiper Timnas Indonesiam Kurnia Meiga.

dr Richard menebus medali Piala AFF 2010 milik Kurnia Meiga.

 Mantan kiper Arema Malang itu menerima Rp 20 juta dari dr Richard Lee.

Ini terekam saat Kurnia Meiga datang ke podcast milik sang dokter, dikutip Banjarmasinpost.co.id, Minggu (24/9/2023).

Mantan pesepakbola Kurnia Meiga masih berjuang untuk bertahan hidup dan melawan penyakitnya.

Kiper yang pernah mengharumkan nama Timnas Indonesia itu mengalami masalah pada penglihatannya.

Sehingga Kurnia Meiga tak bisa lagi aktif di dunia sepak bola maupun olahraga lainnya.

Karena sakit mata tersebut, Kurnia Meiga juga tak bisa mendapatkan pekerjaan.

Kondisi tersebut berlangsung sejak Kurnia Meiga memutuskan pensiun padaa 2017 lalu.

Artinya hampir enam tahun Kurnia Meiga menganggur dan menjalani pengobatan mata yang tak sedikit nilainya.

Kondisi yang tak menyenangkan tersebut memaksa Kurnia Meiga menjual semua piala, piagam dan penghargaan yang dimilikinya selama menjadi kiper di Timnas Indonesia maupun di level klub.

Dalam wawancara bersama dr Richard Lee, Kurnia Meiga mengaku piala dan medali yang diraihnya menyimpan banyak kenangan berharga.

Namun demi mendapatkan biaya untuk kelangsungan hidupnya, Kurnia Meiga rela menjual piala dan medalinya.

Termasuk medali Piala AFF 2010 saat Timnas Indonesia meraih runner up.

"Yang kemarin ditawarin ke saya?," tanya Richard Lee.

"Yang Piala AFF 2010," jawab Kurnia Meiga.

"Apa kenangannya?"

"Itu pertama kali saya masuk Timnas Senior, walaupun saya kiper ketiga, tapi ini pertama kali saya masuk timnas yang seniornya."

"Banyak pengalaman di situ bersama para pemain-pemain hebat," jawab Kurnia Meiga.

"Ini ditawarkan ke saya berapa mas?," tanya

Pengakuan Kurnia Meiga ke dr Richard Lee, Ternyata Dilarang Keluarga Jadi Kiper, Kini Akhirnya Sakit (Channel Youtube Richard Lee)
Kurnia Meiga hanya terdiam, namun dr Richard Lee langsung menimpali.

"Saya ikhlas membantu Mas Kurnia Meiga dan keluarga."

"Saya akan ambil medali Piala AFF ini Rp 20 juta," kata Richard Lee.

"Terima kasih banyak," kata Kurnia Meiga.

Tak hanya itu, Richard Lee kembali melelang medali yang sudah dia beli.

Jika ada yang berani membeli seharga Rp 20 juta atau lebih Richard Lee akan melepaskan medali tersebut dan uangnya akan diberikan kepada Kurnia Meiga.

Sehingga Kurnia Meiga bisa mendapat dua kali pembayaran, yakni dari Richard Lee dan pembeli yang baru.

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved