Kapolres Bolmut Dilaporkan Mantan Sespri
Sosok AKBP Areis Aminnulla Kapolres Bolmut Dilaporkan Mantan Sespri Dugaan Pelecehan Seksual
Inilah sosok Kapolres Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), AKBP Areis Aminnulla yang dilaporkan atas tuduhan pelecehan seksual oleh sekretaris pribadi
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM- Inilah sosok Kapolres Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), AKBP Areis Aminnulla yang dilaporkan atas tuduhan pelecehan seksual oleh sekretaris pribadi (Sespri) .
Adapun Bripda DS sendiri bertugas di Polres Bolmut sebagai sekretaris pribadi (Sespri) terlapor.
Dalam pengakuannya, DS menyebut tindakan pelecehan itu terjadi pada Agustus 2022 lalu.
Baca juga: Sosok Bripda DS Mantan Sespri Diduga Korban Pelecehan Seksual Kapolres Bolmut, Lapor ke Polda Sulut
Polwan yang berdinas di Polres Bolaang Mongondow Utara kemudian melaporkan AKBP Areis Aminnulla ke Polda Sulawesi Utara terkait dugaan pelecehan.
Lantas seperti apa sosok AKBP Areis Aminnulla?
AKBP Areis Aminnulla sebelumnya menjabat sebagai Kanit 1 Subdit IV Dittipidnarkoba Bareskrim Polri.
Sertijab Kapolres Bolmut dipimpin langsung oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Muliyatno berdasarkan surat telegram ST/1214/KEP/2022.
Sebelumnya, AKBP Areis Aminnulla juga pernah menjabat Kepala Subbidang Bantuan Hukum, Bidang Hukum Polda Metro Jaya AKBP Aminullah.
Saat masih berpangkat Kompol, Areis Aminullah pernah menjabat Kasat Reskrim Polresta Pontianak menggantikan Kompol Heni Agus Sunandar.
Kini ia dipercaya untuk mengemban amanah jabatan sebagai Kapolres Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).
Sertijab Kapolres Bolmut dipimpin langsung oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Muliyatno berdasarkan surat telegram ST/1214/KEP/2022.
Harta Kekayaan
Diketahui AKBP Areis Aminnulla terakhir melaporkan harta kekayaannya di LHKPN KPK yaitu pada tanggal 08 Januari 2020 untuk periodik 2019.
Untuk total harta kekayaannya saat ini tercatat mencapai Rp 800 juta lebih, atau persisnya sebanyak Rp. 880.000.000.
Berikut laporan lengkapnya:
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 500.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 202 m2/150 m2 di KAB / KOTA KOTA PONTIANAK , LAINNYA Rp. 500.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 380.000.000
1. MOBIL, TOYOTA FORTUNER 2,7 GLUX A/T Tahun 2010, LAINNYA Rp. 380.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. ----
Baca juga: Jadi Tersangka, Peran Adelia Putri alias APS Ratu Narkoba Palembang Dalam Jaringan Fredy Pratama
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. ----
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 880.000.000
TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 880.000.00
Dilaporkan Mantas Sespri
Dari wawancara dengan Bripda DS, Selasa (12/9/2023), korban mengatakan sudah tak nyaman bekerja karena perilaku atasannya tersebut.
"Pak kapolres bilang ke saya untuk tidak menceritakan hal ini ke siapa-siapa. Tapi selama delapan bulan saya jadi sespri, saya merasa sangat tidak tenang dan terancam," kata Bripda DS via telepon, dilansir dari Tribunbolmut.com.
Saat itu, korban diminta untuk menghadap AKBP Areis Aminnulla di ruangannya.
Bripda DS kemudian diminta untuk duduk di depan atasannya.
Awalnya, AKBP Areis Aminnulla hanya menanyakan soal keseharian korban di Kabupaten Bolmut.

Singkat cerita, sang AKBP Areis Aminnulla kemudian berdiri dan korban ikut berdiri.
Korban berpikir bahwa atasannya tersebut akan makan siang.
Tapi tiba-tiba perwira dua bunga tersebut memeluk korban dan menunjuk beberapa bagian badan korban sambil mengatakan bahwa masih berlemak.
"Saya juga takut bila atasan saya tersebut kembali melakukan pelecehan kepadanya," ujarnya lagi.
Dalam laporannya, pelecehan ini bahkan tak hanya dilakukan satu kali.
"Sering, tapi kadang saya menghindar dan tak mau menghadap kalau dipanggil. Karena saya takut akan kejadian seperti itu lagi," tegas dia.
Tepat pada awal September 2023, korban kemudian menuliskan surat kepada Kapolda Sulut, Irjen Pol Setyo Budiyanto, dan Propam Polda Sulut.
Dalam surat tersebut, korban menceritakan semua kejadian yang dialaminya selama bertugas di Polres Bolmut.
Sementara itu, AKBP Areis Aminnulla saat dikonfirmasi tribunmanado.co.id via WhatsApp belum memberikan tanggapannya.
Baca berita lainnya di google news
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.