Guru Bongkar Pungli Dipecat
Nasib Kepsek SD Negeri 1 Cibeureum Pecat Guru Honorer Gegara Bongkar Pungli, Akui Menerima Uang
Nasib Kepala sekolah SDN Cibeureum 1 kota bogor yang memecat guru honorer bernama Mohammad Reza Ernanda.Adapun Kepsek bernama Nopi Yeni akhirnya mem
TRIBUNSUMSEL.COM -- Nasib Kepala sekolah SDN Cibeureum 1 kota bogor yang memecat guru honorer bernama Mohammad Reza Ernanda.
Adapun Kepsek bernama Nopi Yeni akhirnya meminta maaf dan mengakui sudah menerima pungli.
Imbasnya Nopi Yeni diberhentikan dari jabatan sebagai kepala sekolah
Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Rabu (13/9/2023) Kepsek bernama Nopi Yeni itu memecat Reza secara mendadak.
Pemecatan itu diduga karena Reza membongkar adanya pungutan liat (pungli) saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023.
Pada surat pemecatan itu, guru Reza resmi dibehentikan pada tanggal 13 September 2023.
"Pada hari Selasa (12/9/2023) kemarin, saya dipanggil ke ruang kepsek. Beliau menyerahkan surat pemberhentian tanpa menyerahkan surat peringatan apapun," kata Reza
Ada dua alasan yang membuat kepsek memecat Reza, yakni:
"Padahal boleh ditanyakan kepada orangtua, anak-anak, siapa Pak Reza," kata Reza lagi.
Ia pun menuturkan bahwa sebelum pemecatan itu, dirinya tiba-tiba dipanggil oleh pihak Inspektorat.
"Saya tanya ini perintah siapa. Katanya arahan Pak Wakil Wali Kota. beliau dapat nomor saya dari Pak Wakil Wali Kota," tuturnya.
Reza pun membantah kalau dirinya melaporkan sang kepsek atas adanya pungli di SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor.
"Saya hanya dimintai keterangan dan saya tidak melaporkan apapun," tandasnya
Ia menuturkan, saat itu dirinya dimintai keterangan soal PPDB 2023.
"Saya buka sejujur-jujurnya di depan Inspektorat. Bahwa kita lihat kuota pada tahun ajaran 2023-2024 ini PPDB di SD Cibeureum ini memiliki kuota 112 calon peserta didik, namun pada setelah selesai faktanya ada angka bermunculan menjadi 117 peserta didik. Berarati di situ ada indikasi tindakan pungli," tutur Reza.
Dugaan pungli ini pun bahkan sampai menarik perhatian Wali Kota Bogor Bima Arya.
Pada akun Instagramnya tanggal 4 September 2023, Bima Arya pun mendatangi SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor.
Bima Arya tampak berbincang langsung dengan Kepsek Nopi Yeni.
"Saya minta ibu sampaikan jujur," kata Bima Arya di dalam sebuah ruangan.

Nopi Yeni pun menceritakan awal mula dirinya menerima pungli tersebut.
"Ini awalnya gini Pak, memang pada saat penutupan PPBD kan sudah selesai sesuai dengan pihak saya," kata dia dengan suara pelan.
Kemudian lanjut Nopi, beberapa hari setelah pengumuman ada orangtua siswa yang mendatanginya.
"Dia memohon kepada saya. Terus saya bilang nggak bisa, ini udah tutup, saya bilang gitu," kata dia lagi.
Namun menurutnya orangtua siswa itu kembali mendatanginya beberapa hari kemudian.
"Yaudah akhirnya saya masukin gitu," aku Nopi Yeni.
"Intinya ibu terima?," tanya Bima Arya memastikan.
"Iyah," jawab kepsek.
"Ibu tahu itu salah?," cecar Bima lagi.
"Iyah. Kan karena rasa iba aja kemarin, jadi saya memutuskan menerima seperti itu," kilah Nopi Yeni.
Namun Bima Arya rupanya tak bisa begitu saja menerima penjelasan yang disampaikan oleh kepsek tersebut.
"Nggak bisa apapun alasannya itu nggak bisa," tegas Bima Arya.
"Itu salah saya pak, mohon maaf pak," jawabnya lagi.
Dilihat dari Instagram, Nopi Yeni bertubuh sedikit berisi.
Nopi Yeni juga tampak mengenakan hijab dan memiliki tanda lahir di keningnya.
Di akun Instagram SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor, Nopi Yeni tampak akrab dengan guru Reza.
Keduanya terlihat berfoto bersama di depan sekolah bersama dengan para siswa.
Akhirnya Kepsek Diberhentikan
Walikota Bogor, Bima Arya membeberkan terkait isu adanya seorang guru SD Negeri Cibereum 1, membocorkan hal rahasia tentang sekolah.
"Nggak ada, pak Reza dikatakan kepala sekolah tidak loyal tapi saya kira bukan itu ukuran loyalitas, ini subjektivitas saja. Dibilang membocorkan tidak juga, ini persoalan yang bisa diselesaikan kalau komunikasinya baik," ucapnya, Rabu (13/9/2023).
Saat ini kepala sekolah SD Negeri Cibeureum 1 yang diketahui bernama Nopi Yeni itu terbukti melakukan suap pada Penerimaan Peserta Didik (PPDB) tahun ajaran 2023/2024.
Dengan terbuktinya melakukan tindakan gratifikasi itu, Bima Arya memberhentikan dan mengenakan sanksi pada kepala sekolah tersebut.
"Diberhentikan dipindah dan dikenakan sanksi, karena bukti-bukti tindakan gratifikasi. Iya di PPDB kemarin," ungkapnya.
Menurutnya pemberhentian kepada Nopi Yeni itu sudah dilakukan secara formal melalui surat yang sudah dikirimkannya pada Selasa lalu.
Meskipun sudah dikirimkan surat, menurutnya Kepala sekolah yang terbukti melakukan gratifikasi itu masih bisa menyampaikan keberatannya.
"Suratnya sudah dikirimkan kemarin. Berdasarkan aturan kepala sekolah punya waktu 15 hari untuk menyampaikan keberatan tapi kalau kepala sekolah tidak keberatan maka akan diproses semuanya sesegara mungkin sambil ada pejabat baru kepala sekolah di sekolah ini," paparnya.
Di sisi lain walaupun masih bisa menyampaikan keberatannya soal pemberhentian itu, Bima Arya tetap bersikukuh untuk memberhentikan kepala sekolah yang terbukti telah melakukan gratifikasi dan tuduhan tidak benar kepada salah Guru Favorit di SD Negeri Cibereum 1, Mohamad Reza Ernanda (27).
"Kalaupun keberatan nanti saya akan tetap berdasarkan kewenangan walikota untuk memberhentikan dan menunjuk kepala sekolah yang baru karena kepemimpinannya tidak efektif, kepala sekolah itu harus mengayomi, kepala sekolah itu harus betul-betul menjadikannya pengabdian, harus bersama-sama guru, fokus kepada pendidikan," pungkasnya.
(*)
Tribunsumsel.com
Kepsek Pecat Guru Honorer
Guru Honorer Dipecat Bongkar Pungli
Mohammad Reza Ernanda
Nopi Yeni
Nopi Yeni Bantah Lakukan Pungli, Sebut Orang Tua Siswa Beri Sumbangan, Laporkan Guru yang Dipecat |
![]() |
---|
Nopi Yeni, Mantan Kepsek Disebut Pungli Laporkan Balik Guru yang Adukan Dirinya dan Sempat Dipecat |
![]() |
---|
Cerita Versi Nopi Yeni Bantah Terima Pungli, Gugat Wali Kota Bogor dan Laporkan Pak Reza ke Polisi |
![]() |
---|
Pak Reza Dilaporkan Nopi Yeni Mantan Kepsek ke Polres Bogor, Merasa Nama Baiknya Dicemarkan |
![]() |
---|
Nopi Yeni Mantan Kepsek SDN 1 Cibeureum Bakal Gugat Wali Kota Bogor, Imbas Dicopot dari Jabatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.