Berita Bulutangkis

Sosok Herry IP, Pelatih Kevin Sanjaya dkk yang Disebut Tak Lagi Latih Ganda Putra Pelatnas PBSI

Hal tersebut tak lepas karena Herry IP disebut tak akan lagi menjadi pelatih ganda putra pelatnas PBSI.

Editor: Slamet Teguh
Instagram @herry_ip
Sosok Herry IP, Pelatih Kevin Sanjaya dkk yang Disebut Tak Lagi Latih Ganda Putra Pelatnas PBSI 

TRIBUNSUMSEL.COM - Nama Herry Iman Pierngadi atau kerap disapa Herry IP kini tengah menjadi perhatian pecinta bulutangkis di Indonesia.

Hal tersebut tak lepas karena Herry IP disebut tak akan lagi menjadi pelatih ganda putra pelatnas PBSI.

Itu artinya, Herry IP tak akan lagi menangani Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, Daniel Marthin, Kevin Sanjaya, dkk.

Diketahui, rumor tentang posisi Herry IP sebagai pelatih pelatnas PBSI terus bergulir.

Yang terbaru, kejanggalan tersirat dalam pesan misteriusnya di media sosial.

Hilangnya posisi Herry IP sebagai pelatih ganda putra Indonesia tentu menjadi perhatian tersendiri setelah sektor ganda putra Indonesia gagal mendapatkan medali di Kejuaraan Dunia 2023.

Diketahui, Herry IP merupakan Kepala Pelatih ganda putra Indonesia di pelatnas PBSI.

Namun nasibnya sebagai pelatih di nomor yang sering menjadi tulang punggung bulu tangkis Tanah Air ini, kini justru dipertanyakan.

Hal itu terpicu oleh pesan misterius yang disampaikan Herry IP pada akun media sosialnya pada Rabu (30/8/2023) malam kemarin.

Pelatih kelahiran Pangkal Pinang tersebut tiba-tiba mengunggah foto dirinya sendiri saat sedang melatih, disertai caption bernada perpisahan.

"Terima kasih untuk semuanya," demikian tulis Herry IP.

Baca juga: Hasil Final Kejuaraan Dunia BWF 2023 : Apriyani/Fadia Tumbang, Indonesia Akhiri Turnamen Tanpa Emas

Baca juga: Jadwal Final Kejuaraan Dunia BWF 2023 : Apriyani/ Fadia Jadi Andalan Indonesia Raih Medali Emas

Ada tiga faktor penguat yang membuat caption Herry IP tersebut merujuk tentang perpisahan.

Yang pertama adalah komentar salah satu pemain ganda putra pelatnas, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Mantan Juara Asia 2022 bersama Pramudya Kusumawardana itu, menuliskan di kolom komentar pesan yang juga bernada perpisahan.

"Terima kasih koh," demikian tulis Yeremia.

Adapun faktor kedua, adalah keterangan dalam kolom 'Bio' akun Instagram Herry IP yang berubah.

Pelatih Ganda Putra Bulutangkis Indonesia Herry Iman Pierngadi atau sering disapa Herry IP bersama Marcus/Kevin dan Hendra/Ahsan.
Pelatih Ganda Putra Bulutangkis Indonesia Herry Iman Pierngadi atau sering disapa Herry IP bersama Marcus/Kevin dan Hendra/Ahsan. (Instagram @herry_ip)

Sebelumnya, pelatih kelahiran Pangkal Pinang, Kepualauan Bangka Belitung pada 21 Agustus 1962 ini selalu menyertakan identitasnya sebagai Pelatih Ganda Putra Indonesia.

Namun, sekarang, keterangan dalam Bio tersebut sudah dihapus.

Sekarang keterangan Bio-nya hanya berisi dengan kalimat lain. "Official Account of Herry IP." 

Sedangkan faktor ketiga adalah komentar dari salah satu putri Herry IP, yang terlihat dua kali menyemangati sang ayah.

Sampai berita ini ditulis, PBSI belum memberikan keterangan resmi apapun.

Pun demikian dengan Herry IP sendiri yang juga tidak menjawab apapun di kolom komentar unggahannya.

Di jagat dunia maya mulai bersliweran rumor-rumor tentang kelanjutan nasib Herry IP sebagai pelatih ganda putra.

Yang terkuat adalah adanya dugaan bahwa Herry tidak akan melatih di sektor ganda putra Indonesia lagi. Namun ini masih sebatas rumor.

Di sisi lain, bola liar yang semakin bergulir adalah tentang spekulasi Herry IP dipindah ke sektor lain yaitu ganda campuran.

Secara 'kebetulan', pada Kejuaraan Dunia 2023 lalu, pelatih berjuluk Coach Naga Api itu memang selalu mendampingi dua pasangan ganda campuran pelatnas sejak babak awal.

Herry IP terpantau mendampingi Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, meskipun saat itu PBSI juga membawa asisten pelatih ganda campuran Amon Sunaryo.

Dalam periode yang cukup krusial mengingat sedang berjalannya Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 ini, sektor ganda campuran menjadi satu-satunya sektor di PBSI yang sampai saat ini memang belum memiliki Kepala Pelatih, sejak ditinggal Nova Widianto yang pindah ke Malaysia.

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved