Arti Kata Bahasa Arab

Arti Ala Hadiniyah Walikulli Niyyatin Sholihah Bisiril Fatihah, Kalimat Pembuka Doa, Tahlil & Yasin

mengucapkan kalimat Ala Hadiniyah wa Kulli Niatin Sholihah Bisirral Fatihah, maka ia berharap Allah akan memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Arti Ala Hadiniyah Walikulli Niyyatin Sholihah Bisiril Fatihah, Kalimat Pembuka Doa, Tahlil & Yasin 

Ketika seseorang membaca surah Al-Fatihah dan mengucapkan kalimat Ala Hadiniyah wa Kulli Niatin Sholihah Bisirral Fatihah, maka ia berharap Allah akan memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya kepada mereka yang membaca doa tersebut.

Dengan mengucapkan kata-kata ini, orang juga berharap agar Tuhan akan membimbing mereka dalam hidup mereka dan memberikan kebaikan kepada mereka.

Kata-kata ini juga merupakan pernyataan komitmen seseorang kepada Allah. Ini menunjukkan bahwa seseorang berkomitmen untuk berbuat baik, menjaga kehormatan, dan berbuat kebajikan.

Selain itu, doa ini juga mengandung harapan agar Allah senantiasa memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya kepada mereka yang membaca doa ini.

Pembuka Doa
Mendoakan orang yang meninggal dunia adalah salah satu kebaikan yang dapat kita berikan walaupun secara raga orangnya telah tiada.


Sebaiknya kita memulai doa dengan pembuka doa dan membaca Al Fatihah, karena doa yang diawali dengan bacaan Al Fatihah akan lebih afdhal dan diharapkan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.


Adab atau tatacara berdoa pada Allah

Mencari Waktu yang Mustajab
Sebagaimana Hadits Nabi

ينزل الله تعالى كل ليلة إلى السماء الدنيا حين يبقى ثلث الليل الأخير فيقول عز وجل: من يدعونى فأستجب له، من يسألنى فأعطيه، من يستغفرنى فأغفر له


Artinya: Allah turun ke langit dunia setiap malam, tatkala tersisa sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ‘Siapa yg berdoa kepada-Ku, Aku kabulkan, siapa yg meminta, akan Aku beri, & siapa yg memohon ampunan niscaya Aku ampuni. (HR. Muslim)

Menghadap Kiblat & Mengangkat Tangan
Sebagaimana Hadits Nabi yg artinya: Ibnu Abbas radhiallahu’anhu menyampaikan, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tatkala berdoa, dia menggabungkan kedua telapak tangannya & mengangkatnya setinggi wajahnya (wajah menghadap telapak tangan). (HR. Thabrani)

Dengan Suara pelan
Sebagaimana Firman allah dlm surat Al-Isra’ ayat 110

وَلَا تَجْهَرْ بِصَلَاتِكَ وَلَا تُخَافِتْ بِهَا وَابْتَغِ بَيْنَ ذَلِكَ سَبِيلًا


Artinya: Janganlah kalian mengeraskan doa kalian & janganlah pula merendahkannya & carilah jalan tengah di antara kedua itu.

Khusyu’, Merendahkan Hati, & Penuh Harap
Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Anbiya’ ayat 90

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved