Heboh Bayi Tertukar di Bogor

Kabar Terbaru Bayi Tertukar di Bogor, Polisi Umumkan Hasil Tes DNA Jumat Besok, 9 Saksi Diperiksa

Kabar terbaru bayi tertukar di Bogor kini akhirnya mulai menemui titik terang, polisi akan segera menginformasikan hasil tes DNA.

Youtube KompasTV
Kabar Terbaru Bayi Tertukar di Bogor, Polisi Umumkan Hasil Tes DNA Jumat Besok, 9 Saksi Diperiksa 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kabar terbaru bayi tertukar di Bogor kini akhirnya mulai menemui titik terang, polisi akan segera menginformasikan hasil tes DNA.

Seperti diketahui, pada Senin (21/8/2023) kemarin Siti Mauliah bersama Nyonya D diduga ibu bayi tertukar melangsungkan tes DNA.

Adapun tes DNA ini dilalukan kedua ibu bayi di di Puslabfor Polri di Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

Kedua pihak keluarga ibu bayi ini juga terpantau turut hadir di Puslabfor didampingi kuasa hukum masing-masing.

Kini polisi sampaikan terkait perkembangan hasil tes DNA bayi tertukar.

KBO Satreskrim Polres Bogor, Iptu Hafiz Prasetia Akbar mengatakan bahwa saat ini Polres Bogor masih menunggu hasil tes DNA.

"Intinya tadi kita sudah mengambil sampel di Puslabfor Polri, kita tunggu saja hasilnya bagaimana," kata KBO Satreskrim Polres Bogor Iptu Hafiz Prasetia Akbar. Dilansir Youtube KompasTV, Rabu (23/8/2023).

Siti Mauliah dan Nyonya D jalani tes DNA terkait Bayi Diduga Tertukar di RS Sentosa
Siti Mauliah dan Nyonya D jalani tes DNA terkait Bayi Diduga Tertukar di RS Sentosa (Kolase/Tribunbogor)

Lebih lanjut, Iptu Hafiz mengatakan tes dilakukan dengan menguji sampel DNA dari Siti bersama suami serta Nyonya D bersama suami dan kedua bayi tersebut.

"Sampelnya dari Ibu SM dan suaminya, kemudian ibu berserta suaminya, dan kedua anak itu," jelasnya.

"Kita menunggu petunjuk dari Puslabfor saja, menunggu hasil dari mereka," sambungnya.

Sementara Jurnalis Kompas TV, Nikko Zulfikar mengatakan bahwa hasil tes DNA itu keluar rencanya pada Jumat nanti yang akan diumumkan pihak Polres Bogor.

"Rencananya pada jumat mendatang pihak Polres Bogor akan mengumumkan hasil tes DNA tersebut," jelas Nikko Zulfikar.

Baca juga: Akhirnya Nyonya D Diduga Ibu Bayi Tertukar dengan Siti Mauliah Muncul Tes DNA, Himbau Tunggu Hasil

Nikko juga mengatakan bahwa saat ini sudah ada 9 saksi yang diperiksa mulai dari orang tua hingga perawat rumah sakit tersebut.

"Hingga saat ini total sudah ada 9 saksi yang di periksa mulai dari orangtua, pihak manajemen maupun tenaga medis dari rumah sakit itu sendiri," jelasnya.

Seperti diketahui, Siti Mauliah merupakan warga Kecamatan Ciseeng, kabupaten Bogor.

Baca juga: Nasib 2 Ibu Bayi Tertukar di Bogor Usai Tes DNA, Perlu Pendampingan Psikolog Sebelum Balikkan Anak

Ia melahirkan bayi laki-laki di Rumah Sakit Sentosa yang berada di Jalan Raya Kemang, Desa Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.

Bayi yang dilahirkannya secara sesar itu tertukar pada 18 Juli 2022, di rumah sakit.

Sementara Siti mengetahui ketukaran bayi tersebut setelah satu tahun dirawatnya.

Baca juga: Pesan Haru Nyonya D Pada Siti Mauliah Bayi Tertukar Sebelum Tes DNA: Rawat Seperti Anak Sendiri

Pesan Nyonya D ke Siti Jelang Tes DNA Keluar

Diwakilkan kuasa hukum D, Binsar Aritonang jelang hasil tes DNA keluar ia menghimbau kepada Siti untuk merawat bayi tersebut seperti anak kandungnya sendiri.

"Kami mengimbau juga ya Ibu S dan juga klien kami sampai kita mempunyai fakta yang faktual hasil tes DNA, kita sama-sama merawat bayi ini seperti bayinya sendiri, karena bayi yang ada di klien kami pun dirawat, diberikan kasih sayang," himbau kuasa hukum D. Dilansir TribunnewsBogor.com pada Senin (21/8/2023).

Bahkan diakuinya bahwa Nyonya D hingga saat ini menganggap bayi tertukar tersebut sudah seperti anak kandungnya sendiri.

"Dan masih dianggap anak kandungnya sampai saat ini," ucap Binsar Aritonang.

Tak hanya itu saja, Binsar Aritonang juga membantah jika kliennya disebut menolak tes DNA.

Menurutnya, Nyonya D ini membutuhka waktu sebelum menjalani tes DNA.

"Dari awal klien kami tidak pernah menyatakan untuk tidak berkenan tes DNA ya, tapi kalau kalian simak, prosedurnya kan kalau kejadian ini cukup heboh dan untuk psikologis pribadi klien kami cukup menunggu waktu yang tepat," kata Binsar Aritonang kepada wartawan di depan Puslabfor Polri, Senin (21/8/2023).

Menurut pengakuan Nyonya D, dari awal bersalin sampai bayi dibawa pulang tidak meraslan hal yang aneh.

Sampai akhirny tiba-tiba mendapat laporan terkait adanya digaan bayi tertukar ini

"Dan untuk seorang ibu yang memberi ASI dari lahir sampai saat ini pun masih cukup syok ya sehingga membutuhkan waktu untuk mencerna kejadiannya apa sih yang terjadi." ujar Binsar Aritonang.

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved