Breaking News

Berita Tanjung Enim Kota Wisata

Berkat Bantuan dari PTBA, Salamun Mampu Kembangkan Usahanya

Setelah mendapat bantuan dari PTBA, penghasilan Salamun meningkat.Ia dapat memperoleh keuntungan bersih sebesar Rp35 juta per hektar.

Editor: Sri Hidayatun
Dokumentasi Pusri
Salamun merintis usaha budidaya padi sejak 1990-an di Desa Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung. 

TRIBUNSUMSEL.COM- Salamun merintis usaha budidaya padi sejak 1990-an di Desa Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Namun hasil budidaya kurang maksimal karena keterbatasan modal.

Dengan modal awal Rp 8 juta untuk 1 hektar, Salamun hanya memperoleh keuntungan kotor Rp 15 juta dalam waktu 3 bulan.

Pada 2020, Salamun bergabung menjadi Mitra Binaan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan menerima pinjaman dari program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK).

Penghasilan Petani di Lampung
Salamun merintis usaha budidaya padi sejak 1990-an di Desa Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Bantuan tersebut terutama digunakan untuk memenuhi kebutuhan pupuk dan obat-obatan sehingga pertumbuhan dan kualitas padi bisa maksimal.

Setelah mendapat bantuan dari PTBA, penghasilan Salamun meningkat.

Ia dapat memperoleh keuntungan bersih sebesar Rp35 juta per hektar.

"Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada PTBA yang telah memberikan bantuan usaha, sehingga dapat meningkatkan keuntungan usaha dalam bidang pertanian padi," kata Salamun.

Salamun merintis usaha budidaya padi
Salamun merintis usaha budidaya padi sejak 1990-an di Desa Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Salamun kini juga dapat mengembangkan usahanya di bidang peternakan sapi. Awalnya ia membeli sepasang sapi jenis Sapi Bali.

Baca juga: PT Bukit Asam Tbk atau PTBA Meriahkan BUMN Goes to Campus di Polsri

Baca juga: Respon Kasus Korupsi di PTBA, Gubernur Sumsel Herman Deru : Kita Percayakan ke Penegak Hukum

Seiring berjalannya waktu, peternakan sapi tersebut makin berkembang.

Tahun lalu, Salamun sudah pernah menjual anakan/bakalan sapi seharga Rp 8 juta per ekor. Saat ini ia sudah memiliki 5 ekor sapi.

Bantuan dari Bukit Asam (PTBA)
Salamun merintis usaha budidaya padi sejak 1990-an di Desa Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Suherman mengungkapkan, sepanjang 2022 pihaknya telah menyalurkan dana Program PUMK kepada 109 Mitra Binaan yang berasal dari sektor industri, perdagangan, perikanan, perkebunan, pertanian, peternakan, dan jasa. 

"PTBA juga telah melakukan berbagai upaya pembinaan dan pelatihan untuk UMK, di antaranya kegiatan pengawasan dan pelaporan, pelatihan dan pembinaan dalam rangka peningkatan kapasitas UMK Binaan, fasilitasi dalam promosi produk, serta studi banding ke UMK yang telah sukses," tutup Suherman.

Baca berita menarik lainnya di google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved