Mahasiswa UI Bunuh Adik Tingkat

Kondisi Terpukul, Ibu Zidan Mahasiswa UI Dibunuh Senior Minta Pelaku Dihukum Seberat-beratnya

Rencananya, MNZ akan dikebumikan di kampung halamannya di Lumajang, Jawa Timur.

Editor: Weni Wahyuny
TribunJakarta.com/Dwi Putera Kesuma
(kiri) Pihak keluarga tampak berduka saat mengambil jenazah mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Muhammad Naufal Zidan alias MNZ (19) di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (4/8/2023). MNZ tewas usai jadi korban pembunuhan senior kampusnya di indekos inisial AAB (kanan) di Jalan Palakali Kelurahan Kukusan, Beji, Kota Depok, Jumat (4/8/2023) pagi. Ibu korban minta pelaku dihukum seberat-beratnya 

Di Instagramnya, MNZ kerap membagikan foto yang memperlihatkan kesukaannya terhadap dunia fesyen.

Di unggahan terakhirnya, MNZ membagikan video saat ia menikmati suasana malam di Universitas Indonesia.

Di bagian captionya MNZ menulis sebuah pesan untuk berani melewati zona nyaman.

"Stepping out of your comfort zone is the key to personal growth.

Embrace new challenges and unlock your true potential!" tulis MNZ.

Pada kolom komentar unggahan terakhir MNZ banyak teman-temannya yang mengucapkan belasungkawa.

Teman-teman MNZ merasa benar-benar kehilangan, karena pria tersebut ternyata adalah sosok yang sangat baik.

rest in love, may you find peace wherever you are now...

Rest in peaceee makaasiu udah bantu guuaa waktu itu yaaa, lu orang baikk banget

Rest in peace pal, makasih banyak udah nemenin main. semoga dimaafin dosa dosamu dan diterima pahala ibadahmu

tenang disana pal, lo sahabat gw paling humble and paling gercep kalo di ajak nemenin maen compe

AAB membunuh MNZ di kamar kos korban di Jalan Palakali Kelurahan Kukusan, Beji, Kota Depok, pada Rabu (2/8/2023) petang pukul 18.00 WIB.

Warga menemukan jenazah MNZ disimpan di kolong kamar kos Jumat pagi tadi pukul 10.00 WIB (4/8/2023).

Jasad MNZ ditemukan terbungkus plastik warna hitam.

Tersangka Iri pada Korban dan Terlilit Pinjol

Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan mengatakan, hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengakui motif ia nekat menghabisi nyawa korban adalah karena terlilit uang pembayaran kamar kos.

Selain itu, Nirwan juga mengatakan pelaku iri dengan kesuksesan yang diraih korban.

"Pelaku iri dengan kesuksesan korban dan terlilit bayar kosan," ucap Nirwan pada wartawan, Jumat (4/8/2023).

Selain itu, Nirwan mengungkapkan bahwa pelaku juga terlilit hutang pinjaman online.

Saat ini, pelaku sudah diamankan di Polres Metro Depok sementara jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk kepentingan otopsi.

Baca berita lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Mahasiswa Sastra Rusia UI Tewas di Tangan Senior, Sang Ibu Minta Pelaku Dihukum Berat

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved