Arti Kata Bahasa Arab

Arti Au Kama Qala, Istilah Sering Ditemukan dalam Penyampaian Hadits Nabi, Berikut Contoh dan Makna

Dengan kata lain Au kama qala maknanya adalah menukilkan hadis bukan dengan lafaz sebagaimana yang terdapat pada riwayat asal.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Arti Au Kama Qala, Istilah Sering Ditemukan dalam Penyampaian Hadits Nabi, Berikut Contoh dan Makna. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Au Kama Qala, Istilah Sering Ditemukan dalam Penyampaian Hadits Nabi, Berikut Contoh dan Makna.

Kalimat Au Kama Qala berasal dari bahas Arab yaitu (او كما قال )


Au kama Qala artinya adalah : sebagaimana yang telah disabdakan oleh... atau : seperti yang telah disampaikan oleh...

Kalimat au kama qala banyak digunakan saat menyampaikan tentang dalil hadits dengan makna. Maksudnya adalah hadits yang disampaikan dengan cara memaknainya.

Dengan kata lain Au kama qala maknanya adalah menukilkan hadis bukan dengan lafaz sebagaimana yang terdapat pada riwayat asal.  Maka gunakan kata au kama qala.

Hukum Meriwayatkan Hadis dengan Makna (ucapan Au Kama Qala)

"Apabila seseorang itu meriwayatkan hadis dengan makna, maka hendaklah dia berkata selepasnya dengan suatu perkataan yang dapat menggambarkan bahwa periwayatan itu adalah dengan makna, seperti: Au Kama Qala (او كما قال ) (maksud: atau sebagaimana yang telah disabdakan oleh Rasulullah s.a.w.) "


 Hukum menyampaikan hadits dengan au kama qala Rasulullah SAW adalah boleh, tapi dengan tiga syarat.

1) Orang yang meriwayatkan itu mengetahui dan memahami maksud hadirs dari sudut bahasa dan kehendak periwayat asal.

2) Terdapat keperluan (darurat) yang memaksanya melakukan perkara ini, seperti lupa lafaz hadits tetapi ingat maksud hadits berkenaan. Namun jika dia ingat lafaz hadits, dia tidak dibenarkan sama sekali mengubahnya, melainkan dengan tujuan untuk memberi faham kepada pendengar menurut bahasa mereka.

3) Lafaz yang diriwayatkan dengan makna itu tidak berbentuk ta'abbudi, yaitu bentuk-bentuk lafaz yang dianggap ibadah dengan membacanya. Seperti lafaz-lafaz zikir dan seumpamanya.

Contoh periwayatan dengan makna:

كما في حديث أنس رضي الله عنه في قصة الأعرابي الذي بال في المسجد قال: ثم إن رسول الله صلى الله عليه وسلم دعاه فقال له: إن هذه المساجد لا تصلح لشيء من هذا البول ولا القذر, إنما هي لذكر الله عز وجل والصلاة وقراءة القرآن, أو كما قال صلى الله عليه وسلم

Hadis di atas tidak diriwayatkan dengan lafaz asal hadits tetapi dengan maknanya. Dan di akhir periwayatan ini ada disebutkan: Au Kama Qala s.a.w.

Artinya: Seperti yang terdapat di dalam hadis Anas r.a. di dalam kisah Orang Arab yang kencing di dalam masjid, katanya: Kemudian Rasulullah s.a.w. memanggilnya (Orang Arab tersebut) lalu bersabda: Sesungguhnya masjid ini tidak boleh dilakukan seperti ini, kencing atau kotoran lainnya. Masjid adalah tempat berzikir kepada Allah SWT, sholat dan membaca al-Quran, Au Kama Qala s.a.w. (sebagaimana yang disabdakan oleh RAsulullahs.a.w.)


Contoh lain :

Selain basmalah, saat akan mengerjakan amal kebaikan kita dianjurkan untuk membaca hamdalah.
Sebagaimana yang disabdakan Nabi Muhammad Saw (au kama qola):

كل امر ذي بال لا يبدأ بالحمد لله فهو اقطع


Artinya:

Setiap perkara yang bernilai baik, ketika tidak diawali dengan alhamdulillah, maka ia terpotong (barokahnya) (HR. Ibnu Hibban).

Wallahualam bishawabi.

Itulah arti Au Kama Qala, Istilah Sering Ditemukan dalam Penyampaian Hadits Nabi, Berikut Contoh dan Makna. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Arti Ijtanibul Ghadhab, Hadits Nabi Jauhi Sifat Pemarah, Inilah Kerugian Memiliki Sikap Pemarah

Baca juga: Arti Al Waqtu Kassaifi, Waktu Bagai Pedang, Berikut Ayat Alquran dan Hadits Tentang Menghargai Waktu

Baca juga: Arti Tasyakur Adalah, Apa Bedanya dengan Tafakur dan Tadabur Berikut Penjelasan Lengkap dengan Dalil

Baca juga: 10 Macam-macam Istilah Walimatul atau Penyelenggaraan Walimah dalam Islam, Lengkap Arti dan Hukumnya

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved