Berita Viral

Alasan Iptu Ahmad Saidi 'Menjebak' Rizqi Jadi Polisi Setelah Janjikan Kerja Sekuriti: Teman Olahraga

Inilah alasan dari Inspektur Satu (Iptu) Ahmad Saidi (52) yang membimbing Adz Rizqi (19) anak driver ojek online yang lulus penerimaan bintara.

KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA
Alasan Iptu Ahmad Saidi 'Menjebak' Rizqi Jadi Polisi Setelah Janjikan Kerja Sekuriti: Teman Olahraga 

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah alasan dari Inspektur Satu (Iptu) Ahmad Saidi (52) yang membimbing Adz Rizqi (19) anak driver ojek online yang lulus penerimaan bintara.

Seperti diketahui sebelumnya, Rizqi 'dijebak' oleh Iptu Ahmad Saidi untuk ikut tes Bintara Polisi padahal sebelumnya dijanjikan ikut tes jadi sekuriti.

Saidi mengatakan dirinya tak mempunyai motif apa-apa ketika membimbing Rizqi.

“Kebetulan saya suka olahraga, cuma pengen nyari teman buat joging, masalah dia lulus atau tidak nggak pernah kepikiran," ujarnya.

Sosok Iptu Ahmad Saidi
Sosok Iptu Ahmad Saidi (Kompas.com)

Bahkan Saidi rela merogoh kocek pribadi untuk memberi motivasi pada Rizqi dalam proses bimbingan.

Mulai dari membership gym untuk latihan ketahanan fisik sampai membelikan asupan susu untuk Rizqi.

Saidi mengaku bangga dengan pencapaian yang diraih Rizqi. Baginya apa yang telah terjadi adalah hasil kerja keras Rizqi sendiri.

"Saya cuma bantu semampu saya, motivasi sama menularkan pengetahuan saya," kata Saidi.

Cerita Iptu Ahmad Saidi Bimbing Rizqi

Inspektur Satu (Iptu) Ahmad Saidi (52) tertawa berderai mengingat masa awal membimbing Adz Rizqi (19) anak driver ojek online yang lulus penerimaan bintara.

"Payah dia (Rizqi) ini pas pertama ketemu, menyedihkan, hahaha," kata Saidi ditemui di kediamannya, Sabtu (22/7/2023) pagi dilansir Kompas.com.

Pertemuan pertama itu terjadi sekitar 6 bulan lalu, ketika itu ayahanda Rizqi, Safrizal (49) datang untuk mengenalkan lulusan SMK 2 Bandar Lampung itu kepada Saidi.

Sebelumnya, Safrizal sempat berkeluh kesah tentang masa depan Rizqi, apakah harus merelakan Rizqi merantau ke Jakarta atau tetap di Lampung.

Sosok polisi yang jebak anak driver ojek online lulus Polri penerimaan gelombang kedua tahun 2023 di Polda Lampung, Kamis (20/7/2023).
Sosok polisi yang jebak anak driver ojek online lulus Polri penerimaan gelombang kedua tahun 2023 di Polda Lampung, Kamis (20/7/2023). (Kompas.com)

"Waktu pertama ketemu saya tanya, minat enggak jadi polisi, dia (Rizqi) langsung jawab cepat, enggak mau, enggak minat," tutur Kepala Unit (Kanit) Ranmor Satreskim Polresta Bandar Lampung ini.

Rizqi saat itu memang mau langsung bekerja, tujuannya untuk membantu perekonomian keluarga mereka.

"Ya sudah, karena anaknya maunya begitu, jadi saya tawari mau nggak bekerja sebagai sekuriti, kebetulan saya ada kenalan, ditanya begitu Rizqi langsung jawab mau," kata Saidi.

Pria kelahiran Palembang (Sumatera Selatan) ini langsung berpikir untuk "menjebak" Rizqi agar berminat mendaftar penerimaan bintara.

Saidi mengatakan kepada Rizqi, meski menjadi sekuriti, fisik pun harus tetap prima dan bagus, tidak bisa sekadarnya.

"Fisiknya Rizqi waktu itu memang kurang prima, tapi bentuk badannya sudah bagus, hanya tinggal dibentuk saja," kata Saidi.

Selain itu, di mata Saidi, Rizqi juga punya "modal" lain yang bisa dimanfaatkan untuk mendaftar bintara.

"Ayahnya bilang prestasi akademik saat sekolah bagus, selalu dapat ranking. Saya pikir, ini bagus, tinggal jasmani (fisik) saja yang perlu ditingkatkan," kata Saidi.

Setelah dua bulan digembleng, Saidi melihat kemampuan fisik Rizqi sudah memenuhi standar.

"Wah, badan kamu udah mirip polisi sama TNI nih, sudah sekalian aja daftar," cerita Saidi.

Rizqi pun menjadi bersemangat dan memutuskan untuk mendaftar penerimaan bintara tahun 2023/2024 kemarin, dan setelah 13 tahapan dilalui, Rizqi lulus dengan murni.

 

 

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved